BOLASPORT.COM - Menjadi unggulan pertama tak membuat langkah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto bisa langgeng pada Kejuaraan Dunia 2023.
Hasil mengecewakan harus didapat Fajar/Rian ketika menjalani laga pertama mereka pada Kejuaraan Dunia 2023, Rabu (23/8/2023) waktu setempat.
Tampil di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, pasangan peringkat pertama dunia itu tak bisa berbuat banyak menghadapi Lee Jhu-Huei/Yang Po-Hsuan dari Taiwan.
Dalam tempo 39 menit, Fajar/Rian dipaksa mengakui keunggulan ganda putra peringkat ke-21 dunia tersebut dengan skor 18-21, 19-21.
Ini merupakan kekalahan pertama bagi Juara All England Open 2023 tersebut dalam lima pertemuan yang sudah tercipta.
Dengan kekalahan ini, Fajar/Rian tidak bisa melanjutkan langkahnya untuk tampil pada babak ketiga Kejuaraan Dunia 2023.
Torehan minor yang didapat ganda putra andalan Indonesia itu juga menghadirkan catatan tersendiri dalam ajang setara BWF Super 1000 ini.
Kekalahan Fajar/Rian memperpanjang kutukan unggulan pertama di nomor ganda putra pada ajang Kejuaraan Dunia.
Terakhir kali, unggulan pertama di nomor ganda putra bisa menjadi juara dunia pada edisi 2011 silam di London, Inggris.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Detik-detik Fikri/Bagas Jalani Penebusan 3 Luka Lawan Juara Dunia
Pasangan terakhir yang bisa melakukannya adalah ganda putra legendaris China Cai Yun/Fu Haifeng.
Hingga hari ini, belum ada lagi unggulan pertama dari ganda putra yang bisa meraih gelar juara dunia.
Selain memperpanjang kutukan unggulan pertama, kegagalan Fajar/Rian juga menghadirkan potensi lain dalam peta peringkat dunia.
Fajar/Rian berpotensi besar tergusur dari takhta sebagai ganda putra peringkat pertama dunia untuk pekan ke-35, Selasa (29/8/2023) mendatang.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Apriyani/Fadia di 16 Besar, Cukup Tidur untuk Hajar Juara Indonesia Open
Posisi Fajar/Rian berpeluang besar digusur oleh ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang masih bertahan.
Pasangan peringkat kedua dunia itu sedang on fire dengan sudah meraih empat gelar termasuk Indonesia Open dan Kejuaraan Asia tahun ini.
Dengan terhentinya Fajar/Rian sebelum babak semifinal membuat Rankireddy/Shetty setidaknya harus menembus semifinal.
Rankireddy/Shetty sendiri akan berupaya menembus perempat final Kejuaraan Dunia 2023 hari ini, Kamis (24/8/2023).
Mereka harus tampil maksimal agar bisa lolos dari babak ketiga menghadapi wakil Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Harapan untuk melihat Rankireddy/Shetty menggusur Fajar/Rian dari ranking satu dunia juga sempat diungkapkan oleh Pullela Gopichand selaku pelatih kepala India.
Dengan nada sesumbar, Gopichand menegaskan bahwa Rankireddy/Shetty saat ini bisa mengalahkan ganda putra mana pun di dunia termasuk Fajar/Rian.
Hal tersebut telah mereka buktikan dua kali tahun ini ketika tampil pada babak final Korea Open 2023 dan perempat final Indonesia Open 2023.
Gopichand juga sangat yakin juara Asia 2023 bisa merebut medali emas Kejuaraan Dunia 2023.
"Mereka berada dalam performa yang hebat, mereka bisa mengalahkan siapa pun," kata Gopichand.
"Sekarang, Rankireddy/Shetty berada di ranking kedua dunia dan saya percaya mereka bisa meraih gelar ini," imbuhnya, dilansir dari Indiatimes.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Gregoria Beri Pesan Gawat, 1 Masalah Iringi Langkah Tuju Perempat Final
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | indiatimes.com, Bwftournamentsoftware.com |
Komentar