Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Dunia 2023 - Alien Lain Masih Hobi Beri Skor Afrika Saat Axelsen Jadi Manusia, tapi Awas Si Algojo Sudah Menanti

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 26 Agustus 2023 | 11:46 WIB
Ganda campuran, Huang Ya Qiong dan Zheng Si Wei, merayakan kemenangan mereka saat perempat final Kejuaraan Dunia 2023 di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, 25 Agustus 2023.
MIKAEL ROPARS/BADMINTON PHOTO
Ganda campuran, Huang Ya Qiong dan Zheng Si Wei, merayakan kemenangan mereka saat perempat final Kejuaraan Dunia 2023 di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, 25 Agustus 2023.

BOLASPORT.COM - Nasib bertolak belakang dialami dua sosok yang dipandang punya level 'melebihi manusia' saat Kejuaraan Dunia 2023.

Dua sosok yang dimaksud adalah tunggal putra nomor satu, Viktor Axelsen (Denmark), dan ganda campuran nomor satu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China).

Tahun lalu Axelsen dan Zheng/Huang sempat menghadirkan aura tak terkalahkan berkat rentetan kemenangan panjang.

Axelsen mencetak rekor baru di jagat bulu tangkis dengan tren 39 kemenangan beruntun hingga turut membantunya untuk merengkuh 8 gelar juara sepanjang tahun 2022.

Sedangkan Zheng/Huang kalah tipis dengan 38 kemenangan beruntun walau lebih rutin mengikuti turnamen sehingga trofinya dalam setahun lebih banyak yaitu 10.

Tahun ini Axelsen dan Zheng/Huang tidak sedominan dulu. Meski demikian aura invincible sempat muncul ketika mereka berambisi untuk mempertahankan gelar di Kejuaraan Dunia 2023.

Dimulai dari Axelsen, parade skor telak dibukukannya di dua babak awal atas dua pemain Eropa yaitu Nhat Nguyen (Irlandia) dengan 21-6, 21-11 dan Christo Popov (Prancis) dengan 21-6, 21-8.

Axelsen pun sempat terlihat akan menang mudah saat membuka laga dengan keunggulan jauh 9-2 atas unggulan kesembilan, Prannoy H. S. (India), pada perempat final, Jumat (26/8/2023) kemarin.

Apes, publik Negeri Skandinavia yang memadati Royal Arena di Kopenhagen, Denmark, harus gigit jari ketika Viggo justru terhenti di babak yang juga memperebutkan hadiah medali.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Ketakutan Axelsen Terjadi, Prannoy Manfaatkan Perang Mental untuk Jungkalkan Sang Raja Bulu Tangkis

Kebangkitan Prannoy sejak gim kedua memanusiakan Axelsen, yang sempat disebut Alien karena dominasinya, sehingga kalah dengan skor 21-13, 15-21, 16-21.

Bagaimana dengan Zheng/Huang? Pasangan yang akan berusia 6 tahun ini masih mulus untuk menjaga kans merebut gelar keempat dari Kejuaraan Dunia.

Zheng/Huang membabat unggulan keenam asal Korea, Kim Won-ho/Jeong Na-eun, dengan skor yang membuat garuk-garuk kepala yaitu 21-10, 21-6.

Momen dominasi habis-habisan hadir pada gim kedua ketika Zheng/Huang mencetak 16 poin beruntun untuk mengubah skor dari tertinggal 5-6 menjadi menang 21-6!

BWF Badminton mencatat bahwa 16 poin yang dibukukan Zheng/Huang merupakan rekor poin beruntun terpanjang di pertandingan perempat final Kejuaraan Dunia.

"Enam belas poin beruntun Zheng/Huang pada gim kedua adalah rekor terpanjang sejak sistem 21x3 diterapkan pada 2006," tulis akun Twitter @BWFMedia.

"Rekor sebelumnya adalah 13 poin, yang juga dimiliki Zheng/Huang (2022)."

Kim/Jeong, juara Thailand Open Super 500, bukan korban pertama Zheng/Huang pada Kejuaraan Dunia 2023.

Sejak mulai bertanding pada 32 besar, Zheng/Huang selalu memberikan skor afrika alias skor pertandingan dengan selisih angka yang terpaut jauh.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Ahsan/Hendra Pamit, Ganda Putra Tak Bisa Digendong The Daddies Melulu

Di laga pertama, juara Eropa satu kali, Mark Lamsfuss/Isabel Lohau, hanya mendapat 4 poin pada gim kedua setelah gim pertama yang cukup ketat.

Pasangan Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, tidak luput dari bencana usai poin mereka sempat terhenti dari skor 6-3 sampai 17-3.

STATISTIK ZHENG/HUANG DI KEJUARAAN DUNIA 2023

1. Babak 32 Besar
----------------------
vs Mark Lamsfuss/Isabel Lohau (Jerman) 21-17, 21-4
Poin Beruntun Terpanjang: 10
Selisih Poin Terbesar Saat Laga: 17 (21-4)

2. Babak 16 Besar
----------------------
vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia) 21-14, 21-9
Poin Beruntun Terpanjang: 11
Selisih Poin Terbesar Saat Laga: 15 (19-4, 20-5)

3. Perempat Final
----------------------
vs Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea/6) 21-10, 21-6
Poin Beruntun Terpanjang: 16
Selisih Poin Terbesar Saat Laga: 14 (21-6)

Kemenangan-kemenangan telak tak berarti membuat Zheng/Huang tenang.

Pada semifinal Zheng/Huang akan menghadapi junior mereka, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, yang selalu merepotkan.

Sejak rutin diturunkan di turnamen kelas dua ke atas, Jiang/Wei telah mengalahkan Zheng/Huang dengan cepat dalam dua pertemuan sebelumnya.

Saat final Kejuaraan Asia 2023 Jiang/Wei menghentikan Zheng/Huang dalam waktu 28 menit (21-15, 21-16) sedangkan di perempat final Korea Open 2023 durasinya 32 menit (21-16, 21-17).

Akankah Zheng/Huang menegaskan level mereka yang berbeda dari pasangan lainnya atau justru dipaksa untuk kembali menyerah?

Semifinal Kejuaraan Dunia 2023 akan berlangsung pada Sabtu (26/8/2023) mulai pukul 15.00 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWFBadminton.com
REKOMENDASI HARI INI

ASEAN Cup 2024 - Suka Persaingan, Gelandang Borneo FC Optimis Masuk Skuad Final Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136