Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

FIBA World Cup 2023 - Pantai Gading Jaga Peluang Lolos usai Kalahkan Iran secara Dramatis

By Putri Annisa Maharani - Selasa, 29 Agustus 2023 | 00:57 WIB
Suasana pertandingan antara Pantai Gading vs Iran di FIBA World Cup 2023, yang diselenggarakan di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).
PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM
Suasana pertandingan antara Pantai Gading vs Iran di FIBA World Cup 2023, yang diselenggarakan di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).

BOLASPORT.COM - Pantai Gading menjaga peluang untuk melangkah ke babak kedua grup FIBA World Cup 2023 setelah mengalahkan Iran 71-69.

Pantai Gading mengalahkan Iran dengan dramatis pada pertandingan kedua Grup G di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (28/8/2023).

Kemenangan ini sedikit menutup hasil minor Pantai Gading dari pertandingan sebelumnya ketika kalah telak 64-94 dari Spanyol.

Kedua tim yang wajib menang dalam laga ini untuk menjaga peluang lolos tampil ngotot. Iran lebih dahulu memimpin di akhir kuarter satu dengan skor 20-15.

Pantai Gading tancap gas di awal kuarter dua dengan unggul 12-0. Pantai Gading berbalik memimpin 37-35 saat akhir kuarter dua.

Iran, salah satu kekuatan basket Asia tak mau menyerah. Hamed Ehaddadi dkk mengambil alih permainan dengan unggul 56-54.

Laga di kuarter empat semakin ketat. Kedua tim bergantian memimpin dan beberapa kali terjadi angka imbang.

Ketegangan terjadi pada dua menit terakhir saat Pantai Gading unggul 66-63. Iran menyamakan skor menjadi 66-66 saat tembakan tiga angka Behnam Yakhchali melesak masuk pada 1:11.

Pantai Gading kembali memimpin 68-66 saat 56 detik tersisa ketika lay up Solo Diabate tak teradang.

Baca Juga: Piala Kapolri 2023 - Tundukkan Jabar dan Bali, Jatim dan Sultra Lolos Semifinal

Arsalan Kazemi punya kesempatan untuk menyamakan skor, tapi tembakan bebasnya hanya satu yang masuk.

Kazemi segera menebusnya dengan lay up sukses untuk membuat skor menjadi 69-68 saat 13 detik tersisa.

Pelatih Pantai Gading Dejan Prokic langsung meminta time out.

Dalam satu skema serangan, Solo Diabate menusuk ke area berwarna Iran. Mohammad Amini, yang menjaga, didakwa melakukan foul. Kubu Iran tak terima, pelatih Hakan Demir memprotes.

Tim Iran dihukum dengan satu tembakan bebas. Hadiah ini tidak disia-siakan Pantai Gading melalui eksekusi sempurna Solo Diabate.

Hanya punya waktu enam detik untuk setidaknya memaksakan tambahan waktu, Iran tak bisa memaksimalkannya.

Tembakan tiga angka Behnam Yakhchali gagal mencapai keranjang sekaligus memastikan kemenangan pertama Pantai Gading atas tim Asia di Piala Dunia Basket.

Iran dipastikan tersisih karena menelan dua kekalahan. Sebelumnya mereka lebih dahulu tumbang dari Brasil.

Nisre Zouzoua memimpin Pantai Gading dengan 17 poin, Maxence Dadiet dan Amadou Sidibe masing-masing menyumbang 10 angka.

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Fabio Quartararo Masih Berkutat dengan Kelemahan Besar M1

Sementara dari kubu Iran, Behnam Yakhchali mencetak 19 poin dan Mohammad Amini mengemas 15 angka.

Zouzoua lantas mengatakan bahwa bola basket adalah permainan yang membutuhkan kecepatan. Kemenangan dapat diraih dengan bergerak cepat.

"Tapi memenangi pertandingan seketat tadi adalah lebih tentang kekompakan sebagai tim, tetap tenang, dan berusaha keras," kata dia.

Perjuangan Pantai Gading di fase grup belum berakhir. Mereka punya tugas berat pada laga berikutnya dengan melawan Brasil.

"Mereka tim yang sangat bagus dan dihormati. Jadi kami akan banyak menonton video, menjaga kebugaran kami agar siap untuk pertandingan berikutnya," kata Zouzoua.

Sementara itu Dejan Prokic selaku pelatih Pantai Gading menyebut pertandingan tadi berlangsung dengan cukup sulit bagi timnya.

Meskipun dari sisi bola basket bukan pertandingan yang bagus, ia menilai laga tadi cukup menarik untuk ditonton.

"Laganya naik turun. Saya bahagia untuk pemain saya. Mereka bekerja sepanjang pertandingan dan layak menang," ungkapnya.

Iran juga bermain bagus dan membuat kami menderita dengan zone defense. Pelatih akan selalu senang jika timnya menang."

Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Honda Masih Tanpa Satu-satunya Pembalap yang Bisa Beri Kemenangan

Behnam Yakhchali memberikan selamat kepada Pantai Gading. Ia mengaku timnya sudah tahu akan menjalani laga yang berat.

Terlepas dari hasil akhir, menurutnya Iran sudah tampil baik dalam merespons kekalahan dari Brasil dengan memberi perlawanan sengit terhadap Pantai Gading.

"Satu menit terakhir mereka membuat keputusan yang lebih baik dan menang. Tapi saya bangga kepada tim saya," kata Behnam Yakhchali.

Hakan Demir juga memuji para pemain Iran. Ia mengapresiasi perjuangan Haddadi dkk. "Namun saya pikir hasil tadi ditentukan keputusan wasit, bukan pemain," kata dia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persebaya
17
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
17
31
4
Arema
17
28
5
Bali United
16
27
6
PSM
16
27
7
Persik
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X