Rivan Nurmulki Tak Ikut Asian Games 2022 adalah Keputusan Bersama Pelatih dan PBVSI

BOLASPORT.COM - Alasan Rivan Nurmulki tidak terpilih dalam timnas voli putra Indonesia untuk Asian Games 2022 di Hangzhou, China (19-26 September 2023) masih menjadi tanda tanya.

Ini menjadi kedua kalinya bagi opposite nomor satu Tanah Air itu untuk melewatkan turnamen sejak kritiknya ke PBVSI di akun Instagramnya pada Minggu (30/7/2023).

Rivan sebelumnya menanggapi minimnya penampilan Indonesia pada ajang internasional dalam beberapa tahun terakhir karena kekurangan dana.

Di agenda resmi FIVB ada jeda empat tahun antara penampilan terakhir Indonesia saat Kejuaraan Voli Asia 2019 hingga AVC Challenge Cup 2023.

Rivan lalu tidak tidak tampil pada Kejuaraan Voli Asia 2023 (19-26 Agustus 2023) karena alasan pengunduran dirinya dari kepolisian dan urusan keluarga.

Asisten pelatih timnas voli putra Indonesia, Erwin Rusni, mengatakan bahwa keputusan Rivan tidak masuk dalam 12 nama pemain untuk Asian Games 2022 didapat melalui hasil diskusi.

"Kalau keputusan diskusi pasti ada (hasil) dari staf pelatih, manajer tim, dan PBVSI langsung. Itu keputusan bersama," kata Erwin kepada BolaSport.com, Rabu (30/8/2023).

Nantinya peran yang seharusnya dijalankan oleh Rivan dalam Asian Games 2023 telah diberikan kepada Sandi Akbar.

Pada Kejuaraan Voli Asia 2023, Aqil Angga Anggara dan Boy Arnez Arabi mengisi posisi Rivan.

Agil mendapatkan kepercayaan lebih hingga mengemas total 95 poin bagi Indonesia sepanjang Kejuaraan Voli Asia 2023.

Pada Kejuaraan Voli Asia 2023 yang dijadikan turnamen antara menuju Asian Games 2022, Indonesia mengakhiri kompetisi di peringkat ke-9.

Namun, Erwin enggan menjelaskan secara detail alasan Rivan tidak terpilih dalam tim ke Hangzhou.

Dia menjelaskan bagaimana peran pemain pengganti Rivan.

Baca Juga: Tanpa Rivan Nurmulki, Indonesia Berkekuatan 12 Pemain di Asian Games 2022

"Kalau yang saya lihat peran pengganti Rivan bisa bermain maksimal dan terbukti pada AVC (Kejuaraan Asia) kemarin mereka bisa membuktikan permainan yang cukup bagus walaupun memang masih ada kesalahan," ucap Erwin.

"Saya rasa wajar karena untuk menggantikan posisi opposite memang agak sulit. Saya yakin mereka juga ingin menunjukkan permainan yang baik," ujar Erwin.

"Saya rasa mereka bisa dan saya juga berharap semua mendukung keputusan ini (Rivan) karena kita butuh regenerasi. Siapa lagi yang menggantikan kalau Rivan tidak ada (dalam tim). Makanya harus dari sekarang kami siapkan," tutur Erwin. 

Manajer timnas voli putra Indonesia, Loudry Maspaitella sehari sebelumya membantah bahwa tidak dipanggilnya Rivan ke timnas ada kaitannya dengan kegaduhan yang sempat terjadi di dunia maya.

"Perlu diketahui bahwa pencoretan Rivan tidak ada kaitannya sama sekali dengan kritikan yang dia buat di medsosnya," kata Loudry seperti dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.com.

Kepada BolaSport.com pada Rabu (9/8/2023), Loudry juga menuturkan bahwa Rivan sekaligus ingin menemani istrinya yang bersiap melakukan persalinan saat itu.

Hanya saja, masih menurut Loudry, izin Rivan saat itu hanya untuk Kejuaraan Voli Asia 2023 sehingga dia tetap dipersiapkan untuk Asian Games 2022.

Rivan, yang sempat bergabung dengan tim Kalimantan Timur di Kapolri Cup pada pertengahan Agustus ini, tidak tahu menahu tentang pemanggilan timnas voli untuk Asian Games.

Namun, pebola voli asal Jambi ini membantah bahwa dia mengundurkan diri.

"Tidak (mundur). Saya tidak mendapat info sama sekali," ucap pemain yang pernah tampil selama dua musim di Liga Jepang kepada BolaSport.com.

Loudry mengaku sedih karena Rivan tidak dipanggil ke timnas.

Tetapi, wewenang untuk menjelaskan alasan di balik tidak dimasukannya Rivan ke skuad asuhan Jiang Jie berada di tangan pengurus PBVSI.

Loudry hanya bisa mengatakan bahwa ada masalah lain yang membuat PBVSI mencoret Rivan.

Loudry lalu menjelaskan alasan hanya membawa 12 pemain untuk Asian Games 2022.

"Mengapa tidak 14 pemain yang dikirim ke Asian Games 2023? Keputusan untuk mengirimkan hanya 12 pemain bukanlah karena kita," kata Loudry.

"Setiap negara peserta juga hanya mengirimkan 12 pemain, sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh panitia Asian Games," ucapnya melalui siaran PBVSI.

Sebelumnya, hingga Kejuaraan Asia Voli yang berakhir pekan lalu di Iran, timnas Indonesia masih diperkuat 14 pemain.

Dengan hanya mengirim 12 pemain, maka ada dua pemain yang dicoret dan dua pemain yang tidak masuk dalam susunan tim itu adalah Irpan dan Cep Indra.

Pada Asian Games 2022, Indonesia tergabung dalam grup F bersama Filipina, Afghanistan dan tim kuat Jepang.

Baca Juga: Tanggapan Rivan Nurmulki Namanya Tak Ada Dalam Daftar Timnas Voli Putra Indonesia untuk Asian Games 2022

Berikut daftar pemain untuk Asian Games 2022.

Dio Zulfikri (DKI Jakarta)
M Malizi (DKI Jakarta)
Fahri Septian Putratama (DI Yogyakarta)
Boy Arnez Arabi (Jawa Barat)
Hendra Kurniawan (Jawa Barat)
Farhan Halim (Jawa Barat)
Doni Haryono (Jawa Tengah)
Jasen Natanael Kilanta (Jawa Barat)
Fahreza R Abhinaya (Jawa Timur)
Hernanda Zulfi (Jawa Timur)
Amin Kurnia Sandi Akbar (Jawa Barat)
Agil Angga Anggara (Jawa Timur)

JADWAL TIMNAS VOLI

Babak Penyisihan Grup F

Selasa (19/9/2023)
18.00 WIB - Indonesia vs Filipina

Rabu (20/9/2023)
18.00 WIB - Jepang vs Indonesia

Kamis (21/9/2023)
13.30 WIB - Indonesia vs Afghanistan