BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP Italia, Marco Bezzecchi, dipastikan akan tetap bersama Mooney VR46 Racing Team pada 2024 dengan mengendarai Ducati Desmosedici GP.
Pengumuman ini disampaikanm dua hari menjelang seri balap MotoGP Catalunya, 1-3 September.
Pembalap asal Rimini itu saat ini berada di urutan ketiga klasemen keseluruhan dengan 183 poin, dengan catatan dua kemenangan dan tiga podium (empat podium di Sprint) pada musim ini.
Dia akan menjadi pembalap Tim Tavullia untuk tahun kelima berturut-turut (debut di Moto2 pada tahun 2020).
Raihan positifnya sebagai pembalap membawanya menjadi yang pertama menyentuh podium Kejuaraan Moto2 pada tahun 2020 (Posisi ke-4), sebuah tujuan yang kemudian ia raih pada 2021 dengan posisi ketiga dan ditutup dengan debutnya di MotoGP pada 2022.
Pada MotoGP 2022, Bezzecchi tampil mengesankan dengan merebut gelar Rookie of the Year, satu podium (posisi ke-2 GP Belanda) dan satu pole position (GP Thailand).
Sebuah aspek penting bagi Bezzecchi yang memungkinkan dia meraih kemenangan pertama di kelas Top (GP Argentina) dalam kariernya dan dalam 10 tahun sejarah tim.
Hal ini menunjukkan bakatnya dan menjadi penantang gelar juara dunia MotoGP 2023 setelah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
"Saya sangat senang mengonfirmasi bahwa pada 2024 saya akan berada di jalur yang benar bersama Mooney VR46 Racing Team," kata Bezzecchi dalam laman resmi MotoGP.
"Tim ini sangat penting bagi karier saya hingga saat ini dan di masa depan. Saya tiba di sini pada 2020 di Moto2, kami bersama tampil di MotoGP pada 2022."
"Dan tahun ini kami menjalani musim yang luar biasa sejauh ini. Terus berkembang dalam kelompok kerja ini, dengan dukungan Ducati, adalah pilihan paling wajar bagi saya," ucap pembalap 24 tahun itu.
"2024 membawa banyak ekspektasi, tapi saat ini saya ingin fokus pada musim ini. Kami saat ini sedang berjuang untuk podium di Kejuaraan, kami memiliki peluang untuk gelar tim bersama Luca dan saya yakin semua orang di Tim akan memberikan segalanya, " tutur Bezzecchi.
Baca Juga: Pelajaran Kunlavut Vitidsarn dari Alergi Saat Kecil Jadi Juara Dunia 2023
"Bahkan lebih dari yang telah mereka lakukan sejauh ini, untuk mencapai tujuan tersebut. Terima kasih kepada Vale, Uccio, Pablo, akademi VR46 dan semua pihak yang telah mewujudkan hal ini. Bertahan di Tim Vale merupakan sebuah motivasi besar sekaligus kebanggaan."
Direktur tim Mooney VR46, Alessio Salucci mengaku puas setelah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Bezzecchi.
"Bukan hanya karena dia mewakili taruhan yang dimenangkan dalam jalur pertumbuhan panjang di Tim kami dari Moto2, tetapi untuk seluruh kelompok kerja dan juga untuk semua mitra kami," ucap pria yang akrab disapa Uccio ini.
"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan mereka dan para penggemar yang mengikuti kami. Sangat penting untuk dapat melanjutkan satu tahun lagi dan saya harus berterima kasih kepada semua pihak yang berkolaborasi dengan manajemen Tim, Vale dan Pablo."
"Saya senang karena saya tahu betapa berartinya bagi Marco untuk tinggal di sini di Keluarga kami."
"Sebagai sebuah Tim, bersama dengan Ducati, kami akan memberinya semua sumber daya dan komitmen yang ada untuk terus bekerja dengan ketenangan dan semangat tim yang sama. Hal ini memungkinkan kami mencapai tujuan luar biasa musim ini," ucap Salucci.
Manajer tim Mooney VR46, Pablo Nieto mengatakan bahwa sisi kemanusiaan dalam tim kerja yang menghabiskan sebagian besar waktunya jauh dari rumah selalu menjadi aspek penting untuk dipertimbangkan.
"Ini alasan yang mendorong kami untuk melakukan yang terbaik mencapai kesepakatan untuk memperpanjang kontrak satu tahun lagi dengan Marco. Seorang pembalap yang benar-benar terkesan dari segala sudut pandang sejak debutnya di kelas tinggi pada 2022," ucap Nieto.
"Penandatanganan kontrak ini merupakan suatu kebanggaan besar untuk saya bagikan kepada seluruh orang yang bekerja di Tim, bersama Vale, Uccio, Ducati, yang akan mendukung kami sebaik mungkin, dan mitra kami yang mewujudkan hal ini."
"Kami terus bekerja dan tetap fokus. Kami memiliki dua tujuan penting yang ingin dicapai musim ini sebelum memikirkan tahun 2024."
Sebelumnya, Rossi mulai "khawatir' soal masa depan muridnya, Marco Bezzecchi, pada MotoGP seiring hasil positif yang dia bukukan pada MotoGP 2023.
Rossi mengatakan bahwa dia telah mendorong Bezzecchi untuk tetap bersama skuad tim miliknya, Mooney VR46 meskipun faktanya dia tidak akan memiliki motor pabrikan Ducati di tim tersebut pada 2024.
Bezzecchi berada di pusat pergerakan pasar pembalap utama untuk tahun 2025. Namun, pembalap 24 tahun itu tengah bimbang antara tetap di skuadnya saat ini atau pindah ke Pramac.
Pindah ke Pramac adalah satu-satunya kesempatan Bezzecchi untuk menunggangi motor Ducati pada 2024, sementara VR46 untuk terus menjalankan Desmosedici yang berusia setahun.
Berbicara kepada Sky Italia di Grand Prix Austria, legenda The Doctor menjelaskan bahwa tujuan tim VR46-nya adalah mempertahankan Bezzecchi dan Luca Marini untuk tahun 2024.
Baca Juga: Skorsing Pebulu Tangkis Rusia dan Belarusia Dicabut Mulai 26 Februari 2024
Rossi bahkan mendesak Bezzecchi untuk menaruh kepercayaan kepada timnya.
"Itu adalah hari-hari yang sangat intens, kami sering bersama Bez (sapaan akrab Bezzecchi)," kata Rossi tentang pembicaraan dengan Bezzecchi tentang masa depannya dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Tujuan kami adalah melanjutkan kedua pembalap untuk 2024, baik Luca dan Marco. Kami sudah berbicara dengan mereka berdua dan menurut saya, ada kemungkinan bagus."
"Sayangnya, kami hampir pasti tidak memiliki motor resmi karena dua motor resmi lainnya telah diberikan kepada Pramac," ujar Rossi.
Keputusan ini memberi peluang murid Valentini Rossi lainnya, Franco Morbidelli untuk mengisi kursi Pramac yang ditinggalkan Johann Zarco karena pindah ke LCR Honda.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar