BOLASPORT.COM - Delapan tunggal putri Indonesia mampu melaju ke babak kedua Indonesia International Challenge 2023. Sayangnya, salah satu pemain andalan, Bilqis Prasista, terhenti karena penampilan yang kurang maksimal.
Rentetan kesalah sendiri turut menyebabkan kekalahan Bilqis dalam pertandingan yang digelar di di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Rabu (30/8/2023).
Putri pasangan mantan pebulu tangkis nasional, Joko Supriyanto dan Zelin Resiana, menyerah di tangan unggulan kedua, Lalinrat Chaiwan (Thailand), dengan skor 16-21. 12-21.
"Permainan terbaik saya tidak keluar di laga ini. Saya banyak membuat kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan," ujar Bilqis dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com dari PBSI.
Kekalahan ini memperpanjang catatan kurang memuaskan Bilqis di turnamen internasional.
Pemain berusia 20 tahun asal Magelang, Jawa Tengah, tersebut hanya tiga kali mencapai babak delapan besar dalam 10 turnamen individu terakhir yang dijalani.
Padahal harapan besar sempat muncul kepada Bilqis karena penampilan yang menggigit saat dipercaya memperkuat Indonesia di Uber Cup 2022.
Bilqis sukses membuat kejutan saat mengalahkan mantan ratu bulu tangkis, Akane Yamaguchi (Jepang), dan memaksa pemain andalan China, He Bing Jiao, bermain rubber.
Kini, Bilqis berjuang untuk tampil lebih baik di turnamen berikutnya. Dia masih akan tinggal di Medan untuk Indonesia Masters Super 100 pada pekan depan.
Baca Juga: Indonesia International Challenge 2023 - Unggulan Kesatu Komang Kandas di Tangan Junior
"Ke depannya saya harus bisa meminimalisir kesalahan sendiri," pungkas juara Bangladesh Junior International Series 2021 itu.
Bilqis bukan satu-satunya tunggal putri andalan Indonesia yang tersingkir pada babak pertama.
Komang Ayu Cahya Dewi yang berstatus unggulan pertama juga angkat koper karena dijegal juniornya sendiri di pelatnas, Kyla Legiana Agatha,
Agatha yang merupakan kampiun Seleksi Nasional 2022 mengalahkan Komang dalam dua gim langsung dengan skor 21-15, 23-21.
Stephanie Widjaja juga harus gigit jari karena kalah tipis dari unggulan keempat, Pornpicha Choeikeewong (Thailand), dengan skor 21-19, 9-21, 21-23.
Secara keseluruhan, Merah Putih meloloskan delapan wakil tunggal putri di babak kedua Indonesia International Challenge 2023.
Selain Kyla, mereka adalah Gabriela Meilani Moningka, Tasya Farahnailah, Mutiara Ayu Puspitasari, Yulia Yosephine Susanto, Ruzana, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Ester yang menjadi unggulan ketiga sukses mengatasi perlawanan tunggal putri Malaysia, Katsuri Radhakrishnan, dengan skor 21-19, 21-13.
Pemenang medali perunggu Kejuaraan Dunia Junior 2022 itu belum benar-benar puas dengan penampilannya.
Berbanding terbalik dengan Bilqis, Ester merasa belum berada di level terbaik karena terbantu banyaknya kesalahan yang dilakukan Radhakrishnan.
Sementara itu, Mutiara lolos dengan mengalahkan wakil India, Pranavi Natarajan, dalam duel yang berlangsung cukup alot hingga tiga gim.
Hilang fokus pada gim kedua membuat remaja yang baru saja menjadi Juara Asia junior tersebut bermain hingga rubber.
Untungnya, celah ini segera ditutupnya. Pada gim penentuan Mutiara dapat bangkit untuk menang dengan skor 21-16, 18-21, 21-18.
"Pada laga ini saya kesulitan untuk beradaptasi dengan arena pertandingan," ungkap tunggal putri ranking 113 dunia itu.
"Saya menilai lawan bermain dengan nyaman saat kondisi arena pertandingan seperti ini."
"Saya menilai bahwa sejatinya lawan cukup diuntungkan dengan kondisi seperti ini. Saya hanya mencoba fokus pada setiap poinnya untuk meraih kemenangan," tandasnya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI |
Komentar