BOLASPORT.COM - Lionel Messi membuat Inter Miami ketergantungan. Klub berjuluk The Herons tersebut pun harus mencari strategi baru.
Hasil kurang memuaskan baru saja didapatkan Inter Miami saat melawan Nashville SC dalam laga lanjutan Major League Soccer (MLS) 2023 di Stadion DRV PNK, Rabu (30/8/2023) waktu setempat.
Dalam laga tersebut, Inter Miami gagal meraih kemenangan atas Nashville SC.
Padahal, Inter Miami mendominasi jalannya pertandingan sejak babak pertama baru saja dimulai.
Dikutip BolaSport.com dari Sofascore.com, The Herons mampu menguasai bola hingga 69 persen.
Selain itu, Inter Miami juga mampu melepaskan 13 tembakan dengan empat di antaranya mengarah tepat ke gawang Nashville SC.
Bahkan, Inter Miami juga diperkuat oleh tiga bintang andalan mereka sejak menit awal yakni Lionel Messi, Sergio Busquets, dan Jordi Alba.
Baca Juga: Messi Gagal Persembahkan Kemenangan, Pelatih Inter Miami Cuma Ungkap Pesan Singkat
Meski demikian, tim asuhan Gerardo Martino tersebut gagal meraih kemenangan.
Laga kali ini juga menjadi kali pertama Messi gagal berkontribusi dalam gol Inter Miami, baik melalui assist maupun gol.
Hasil tersebut jelas cukup menarik untuk dicari penyebabnya.
Bek Inter Miami, Kamal Miller, coba menyampaikan penyebab timnya gagal menang atas Nashville SC.
Menurut Miller, Nashville SC tampil sangat solid ketika bertahan hingga menumpuk sembilan atau 10 pemain sekaligus.
Padahal, Nashville SC selama ini dikenal sebagai salah satu tim kuat di MLS.
Miller menyadari bahwa kehadiran Messi membuat tim lawan akan bermain bertahan saat bertemu dengan Inter Miami.
Baca Juga: Pengaruh Messi Tiada Duanya, Satu Wajah Amerika Serikat Berhasil Diubah
Kondisi itu pun membuat Miller merasa bahwa timnya harus bermain dengan strategi berbeda.
Salah satunya adalah dengan tidak terlalu bergantung kepada sosok Lionel Messi.
"Mereka bertahan dengan sembilan atau 10 pemain sekaligus, cukup membuat frustrasi, tetapi kami harus terbiasa dengan hal itu," kata Miller seperti dikutip BolaSport.com dari Sportskeeda.com.
"Ini adalah kali pertama sebuah tim melakukan hal tersebut kepada kami secara terang-terangan."
"Mungkin itulah yang akan dilakukan oleh sebagian besar tim saat melawan kami sekarang dan mencoba menyerang balik."
"Kami harus menemukan lebih banyak cara sebagai sebuah tim untuk mematahkan pertahanan lawan saat mereka bertahan di blok rendah dan menggerakkan bola lebih cepat dan tidak hanya bergantung pada Leo."
"Kami memiliki tujuan yang jelas, yaitu mencapai babak playoff, jadi ini terasa seperti sebuah kekalahan, tetapi kami akan terus melangkah maju," pungkas Miller.
Baca Juga: Wah, Messi Terciduk Coba Curangi Wasit
Kini, Inter Miami masih berada di posisi ke-14 klasemen sementara MLS wilayah Timur dengan koleksi 22 poin dari 24 pertandingan.
Inter Miami setidaknya harus finis di posisi ke-7 pada akhir musim reguler untuk masuk ke babak play-off.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sportskeeda.com, Sofascore.com |
Komentar