BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Muh Putra Erwiansyah/Patra Harapan Rindorindo, melangkah ke perempat final Indonesia International Challenge 2023.
Dalam laga yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Kamis (31/8/2023), Putra/Patra meraih kemenangan lewat pertarungan rubber game dengan skor 17-21, 21-12, 22-20 atas Vichayapong Kanjanakeereewong/Narueset Laotherdpong (Thailand).
Pada pertandingan ini, runner up BWF World Junior Championships 2022 mengaku tidak puas dengan permainan mereka di laga melawan ganda putra asal Negeri Gajah Putih.
Terlihat di laga ini pasangan rangking 138 dunia itu hampir tertahan langkahnya sebelum akhirnya menang dalam permainan rubber game dalam tempo 53 menit.
"Hari ini kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Kami perlu membenahi dari dalam diri kami terlebih dahulu, secara keseluruhan lawan terlihat bisa mengimbangi permainan kami," kata Patra dalam siaran PBSI.
Kegemilangan Muh Putra Erwiansyah/Patra Harapan Rindorindo sayang tidak diikuti ganda putra Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin yang tertahan langkahnya pada babak kedua.
Al Farizi/Nikolaus menyerah di tangan wakil Malaysia, Boon Xin Yuan/Wong Tien Ci, dengan skor 16-21, 11-21.
Pada pertandingan ini, runner up Lithuanian International 2023 itu mengaku tidak bisa mengeluarkan bentuk permainan terbaiknya.
Saat pasangan asal Negeri Jiran tersebut menyerang, terlihat ganda putra rangking ke-453 itu kesulitan keluar dari tekanan dan menyerah dalam tempo 28 menit.
"Permainan terbaik kami tidak keluar, saya tidak bisa keluar dari tekanan lawan. Saat kami ingin keluar menyerang lawan terlihat bisa mengantisipasi setiap serangan kami," aku Joaquin
Sementara itu, dua tunggal putri Indonesia melanjutkan tren positif pada Indonesia International Challenge 2023 dengan melangkah ke perempatfinal.
Dalam laga yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Kamis (31/8/2023), Kyla kembali membuat kejutan dengan mengalahkan wakil India, Mansi Singh, dengan skor identik 21-18, 21-18.
Pada laga ini juara Seleknas PBSI 2022 itu mengaku bermain lepas untuk meraih kemenangan.
"Saya tidak punya beban di sini. Jadi saya mencoba menikmati setiap pertandingannya," ucap Kyla.
"Lawan yang dihadapi di sini juga tidak mudah, saya mencoba untuk tetap tenang dan tidak membuat kesalahan," ujar tunggal putri kelahiran 18 Agustus 2003 itu.
Dengan hasil ini pada babak perempatfinal Kyla akan berjumpa dengan wakil Indonesia lainnya yakni Gabriela Meilani Moningka.
Tercatat juara Malta International 2022 itu di laga sebelumnya menang melawan tunggal putri Hong Kong, Saloni Samirbhai Metha lewat pertarungan rubber game 21-15, 13-21, 21-11.
Sejauh ini Kyla Legiana Agatha memberikan kejutan dengan lolos ke perempatfinal kendati mengawali turnamen dari babak kualifikasi.
Bahkan sebelum masuk delapan besar, Kyla mengalahkan unggulan pertama, Komang Ayu Cahya Dewi dengna skor 21-15, 23-21.
Hasil apik yang ditorehkan Kyla juga diikuti oleh tunggal putri, Ruzana.
Pemain asal Lubuklinggau itu ke perempatfinal seusai mengatasi perlawanan rekan satu negaranya, Yulia Yosephine Susanto dengan skor 21-14, 21-15.
Pada pertandingan ini tunggal putri kelahiran 22 Maret 2005 itu mengaku sempat kesulitan menghadapi pemain senior.
Dengan kondisi fisik yang lebih prima, akhirnya runner up Bangladesh Junior International Series 2021 itu akhirnya menang straight game langsung dalam tempo 46 menit.
“Tidak mudah melawan pemain senior. Saya harus bermain lebih yakin lagi. Pada pertandingan ini saya merasa prima dan hal tersebut membuat saya percaya diri," tutur tunggal putri ranking ke-135 dunia tersebut.
Dengan hasil ini Ruzana akan berhadapan dengan pemenang laga antara Ananya Agrawal (India) vs Ester Nurumi Tri Wardoyo.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar