BOLASPORT.COM - Juara dunia tunggal putra asal Thailand Kunlavut Vitidsarn dikabarkan akan mundur dari ajang China Open 2023.
Ajang China Open 2023 yang digelar di Changzhou, China akan menjadi panggung pertama bagi Vitidsarn usai meraih gelar juara dunia.
Pemain berusia 22 tahun tersebut memang tengah menjadi buah bibir menyusul keberhasilannya merajai Kejuaraan Dunia 2023.
Dalam event yang digelar di Kopenhagen, Denmark pada pekan kemarin, Vitidsarn meraih medali emas usai melewati laga sengit di final.
Menghadapi wakil Jepang Kodai Naraoka sebagai ujian terakhir, pemain ranking keempat dunia tersebut berjuang selama 109 menit.
Vitidsarn meraih kemenangan dan menjadi juara dunia 2023 melalui rubber game dengan skor 19-21, 21-18, 21-7.
Laga sengit di final Kejuaraan Dunia 2023 itu sangat menguras fisik Vitidsarn di mana dia kini perlu menjalani recovery lebih lama.
Alhasil, dia pun dikabarkan tidak akan mengikuti dua turnamen terdekat yakni China Open 2023 dan Hong Kong Open 2023.
China Open 2023 sendiri menjadi ajang pertama bagi Vitidsarn usai mendapatkan status sebagai juara dunia tahun ini.
Baca Juga: Herry IP Terima Tugas Latih Ganda Campuran dengan Lapang Dada meski Waktunya Tak Terduga
Berdasarkan hasil undian, pada babak pertama turnamen level super 1000 tersebut, dia akan bersua wakil India Priyanshu Rajawat.
Dikonfirmasi dari salah satu media Thailand Pptvhd36, Vitidsarn mundur untuk memulihkan tenaganya dan fokus menghadapi Asian Games 2023.
Meski menebar kode akan mundur, Pattaphol Ngernsrisuk selaku pelatih Vitidsarn menegaskan anak asuhnya akan tetap berangkat ke China dan Hong Kong.
Pada Kejuaraan Dunia 2023, Vitidsarn berjibaku dengan laga berat di mana empat dari total enam pertandingan yang dijalaninya harus diselesaikan via rubber.
Baca Juga: Herry IP Tegaskan Butuh Waktu bagi Ganda Campuran Indonesia Agar Kembali Ditakuti Dunia
Laga tiga gim akrab dijalani Vitidsarn sejak dia tampil pada babak ketiga atau 16 besar Kejuaraan Dunia 2023 melawan Lakshya Sen dari India.
Durasi pertandingan Vitidsarn juga meningkat hingga puncaknya terjadi saat dia menghadapi Naraoka di pertandingan final.
Munculnya kode mundur dari Vitidsarn tentu menjadi angin segar bagi tunggal putra Indonesia salah satunya Anthony Sinisuka Ginting.
China Open 2023 tentu menjadi target yang nyata bagi pemain ranking kedua dunia itu setelah dia absen pada Kejuaraan Dunia 2023.
Pada babak pertama atau 32 besar China Open 2023, Anthony dipastikan berhadapan dengan wakil Jepang Kanta Tsuneyama.
Selain Anthony, Indonesia masih memiliki dua wakil lain di nomor tunggal putra melalui Jonatan Christie dan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Jonatan akan mengawali langkah di turnamen ini dengan bersua wakil tuan rumah yang disebut sebagai titisan Lin Dan, Weng Hong Yang.
Sedangkan Chico mau tidak mau menjalani laga berat melawan raja bulu tangkis dunia asal Denmark Viktor Axelsen.
Ajang China Open 2023 akan bergulir pada pekan depan tepatnya pada 5 sampai 10 September.
Baca Juga: China Open 2023 Membawa Kenangan Manis Final MomoGi hingga Derbi Marcus/Kevin vs Ahsan/Hendra
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | pptvhd36.com |
