BOLASPORT.COM - Transfer telat Liverpool terhadap Ryan Gravenberch diragukan karena dinilai tidak sesuai dengan kebutuhan klub.
Liverpool kembali mendatangkan pemain baru pada bursa transfer musim panas 2023 ini.
Kali ini, Liverpool sukses mendatangkan gelandang asal Belanda, Ryan Gravenberch, dari Bayern Muenchen.
Liverpool merekrut Gravenberch dengan total biaya sebesar 45 juta euro atau setara dengan Rp740 miliar.
Di Liverpool, eks gelandang Ajax Amsterdam tersebut menerima kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun.
Artinya, Gravenberch akan bertahan di Anfield hingga 30 Juni 2028.
Gravenberch juga akan mengenakan nomor punggung 38 di Liverpool.
Baca Juga: Berkat Lawan-lawan di Liga Europa, Liverpool Terbebas dari Ketakutan Klopp
Kedatangan gelandang timnas Belanda itu ke Liverpool jelas menjadi angin segar bagi pelatih Juergen Klopp.
Pasalnya, Klopp tengah membangun koneksi lini tengah anyar seiring kepergian Jordan Henderson, Fabinho, Naby Keita, dan James Milner.
Gravenberch pun akan melengkapi barisan gelandang Liverpool bersama Alexis Mac Allister, Dominik Szoboszlai, dan Wataru Endo.
Transfer Gravenberch juga ikut mencuri perhatian legenda Liverpool, Jamie Carragher.
Dilansir BolaSport.com dari Sky Sports, Carragher mengaku tertarik dengan kedatangan Gravenberch.
Hanya saja, Carragher menilai bahwa pemain berusia 21 tahun tersebut bukan sosok gelandang bertahan yang dibutuhkan Liverpool.
Ia menyebut bahwa Gravenberch lebih cocok untuk bermain sebagai gelandang box-to-box.
From Amsterdam to Anfield... ???????? pic.twitter.com/QEqeMCBdSx
— Liverpool FC (@LFC) September 1, 2023
Tidak hanya itu, Carragher juga menilai bahwa transfer Gravenberch musim panas ini bisa dibilang terlambat.
Menurut Carragher, kedatangan Gravenberch akan sangat tepat apabila terjadi pada 12 hingga 18 bulan lalu.
"Menarik untuk melihat di mana dia akan cocok karena saya tidak berpikir dia adalah pemain gelandang bertahan yang saya pikir masih dibutuhkan Liverpool, meskipun mereka telah mendatangkan pemain dari Jerman," ucap Carragher.
"Saya pikir dia lebih cocok sebagai pemain nomor 8."
"Dia adalah pemain box-to-box. Dia maju ke depan, dan saya pikir itu sebabnya Bayern menyingkirkannya, karena Thomas Tuchel tidak ingin memainkannya di posisi itu."
"Dia adalah pemain yang diinginkan Jurgen Klopp dan klub 12-18 bulan yang lalu."
"Dan saya tertarik untuk melihat di mana dia cocok dan apakah Klopp berpikir dia akan menjadi pemain gelandang bertahan."
"Dia masih muda, memiliki silsilah karier yang bagus, pernah bermain untuk Ajax dan Bayern, dan, sejujurnya, harganya tidak terlalu mahal," lanjut Carragher.
A warm welcome... ???? pic.twitter.com/KF0XfWLsJ0
— Liverpool FC (@LFC) September 1, 2023
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar