BOLASPORT.COM - Kemenangan Aleix Espargaro pada Sprint MotoGP Catalunya 2023 semakin menegaskan kekuatan Aprilia di Sirkuit Catalunya, Barcelona.
Tak cuma satu Aprilia tapi ada dua! Espargaro dan Maverick Vinales bahkan kembali berpeluang mengulangi dobel podium pada balapan utama yang digelar Minggu (3/9/2023).
Keunggulan tim yang bermarkas di Noale, Italia itu sudah terlihat sejak hari pertama sesi latihan MotoGP Catalunya 2023.
Espargaro dan Vinales mencuri perhatian dengan tampil yang tercepat kesatu dan kedua pada sesi Free Practice (FP1) dan Practice (P).
Hanya catatan sempurna Aprilia ternoda oleh Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang berhasil mencetak pole position sekaligus memecehkan rekor lap.
Akan tetapi cuma Bagnaia yang mampu menandingi pembalap Aprilia untuk meraih kemenangan di lintasan sepanjang 4,6 km itu sepanjang lomba Sprint.
Ya, hanya ada satu Ducati yang bisa bersaing untuk kemenangan, sesuatu yang bisa kembali terjadi pada balapan utama nanti.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2023 - Aib 17 Detik dari Ratusan Percobaan, Quartararo Remuk di Trek Favorit
"Ada banyak pembicaraan tentang Ducati, tetapi di mana para pembalap Ducati lainnya hari ini?" kata Espargaro kepada SkySports dikutip Corsedimoto.
"Pecco membuat perbedaan hari ini, ia berkendara dengan spektakuler meskipun memiliki daya tarik yang lebih kecil dari saya."
"Saya memiliki perasaan yang sama dengan Silverstone, saya memiliki daya cengkeram yang lebih besar darinya. Dia langsung menunjukkan level yang mengesankan dengan melakukan lapping dalam waktu 39 setengah."
"Saya berpikir 'Apa yang dia (Bagnaia) lakukan? Kami tidak akan sampai ke garis finis dengan kecepatan seperti ini', tetapi saya mencoba dan saya berhasil."
"Saya memiliki lebih banyak daya cengkeram dan bisa melakukan putaran yang lebih baik," ucap Espargaro.
Espargaro yang membalap di depan publiknya sendiri tentu akan menjadi favorit untuk kembali memenangkan balapan.
Musim lalu, Espargaro bahkan hampir meraih kemenangan di kandang sebelum melakukan blunder karena salang menghitung jumlah lap di akhir lomba.
"Saya mengatakan kepada tim sebelum balapan bahwa kami bisa membalap dengan ban medium atau soft, saya tidak merasakan perbedaan besar," tutur Espargaro.
"Tentu saja dengan ban medium Anda akan melaju sedikit lebih lambat, tapi saya merasa nyaman. Saya lebih khawatir tentang bagian depan, yang kami paksakan dalam beberapa lap terakhir dan itu bergerak."
"Kami harus berhati-hati besok, saya tidak membayangkannya. Bagaimanapun, kami melakukan lap dengan sangat kuat hari ini, besok tidak akan seperti itu," ucap Espargaro.
Espargaro mengetahui bahwa Aprilia memiliki keunggulan daripada Ducati dalam hal cengkeraman.
"Anda tahu, jelas bahwa di sirkuit seperti Barcelona, daya cengkeram Aprilia dan terutama kecepatan yang bisa kami raih di tikungan cepat lebih unggul daripada Ducati," kata Espargaro.
"Jadi kami harus bekerja di sirkuit lain, dan seperti yang baru saja dikatakan Pecco, mereka mengalami banyak kemajuan dalam hal pengereman."
"Saya pikir itu adalah sesuatu yang perlu kami tingkatkan di Aprilia, tetapi di trek seperti ini kami adalah tolok ukurnya," ujar Espargaro.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock-GP.com, Corsedimoto.com, SkySports.com |
Komentar