BOLASPORT.COM - Dua wakil Indonesia berhasil melaju ke babak final kualifikasi ajang Indonesia Masters 2023 (super 100).
Ganda campuran Rafli Ramanda/Indah Cahya Sari Jamil melangkah ke babak kedua kualifikasi turnamen bulutangkis BNI Indonesia Masters 2023.
Dalam laga yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Selasa (5/9/2023), Rafli/Indah tampil ciamik.
Mereka berhasil menang dengan skor 21-17, 21-13 atas wakil Taiwan Chen Sheng Fa/Lin Jhih Yun.
Pada pertandingan ini pasangan yang memulai debut di Swedish Open 2023 itu mengaku sempat kesulitan beradaptasi dengan arena pertandingan yang berangin.
Beruntung pada pertengahan laga, Rafli/Indah bisa menemukan bentuk permainan terbaiknya untuk menang dalam tempo 24 menit.
Indah mengaku kondisi berangin ini membuat permainannya kurang stabil dengan laju bola yang sukar ditebak.
"Kondisi angin di sini susah ditebak yang membuat permainan kami kurang begitu stabil," kata Indah, melalui siaran PBSI.
"Kami fokus poin demi poin untuk memastikan kemenangan hari ini," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Hasil China Open 2023 - Gelagat Aneh Gregoria, Klan Nguyen Ketiban Berkah Laga Buta
Hal yang tak jauh berbeda diungkapkan Rafli, di mana kondisi ini membuatnya bermain sangat hati-hati.
"Kami sempat kesulitan beradaptasi dengan kondisi angin di sini," ucap Rafli menjelaskan.
"Permainan kami menjadi lebih hati-hati sehingga membuat lawan leluasa menyerang," imbuhnya.
Dengan hasil ini Rafli Ramanda/Indah Cahya Sari Jamil akan berhadapan dengan wakil Taiwan lainnya, Ming Che Lu/Hung En-Tzu.
Laga itu akan menjadi penentuan untuk memperebutkan tiket menuju babak utama Indonesia Masters 2023
"Kami punya target untuk bisa menjadi juara di sini," kata Indah menjelaskan.
"Sekarang fokus kami menuju babak utama terlebih dahulu baru membicarakan target ke depannya," imbuhnya.
Kegemilangan Rafli/Indah juga diikuti oleh tunggal putra, Tegar Sulistio.
Tegar harus berjuang keras melawan wakil Australia, Ricky Tang melalui rubber game dengan skor 21-16, 16-21, 21-15.
Pada pertandingan ini Tegar mengaku juga beradaptasi kembali dengan arena pertandingan yang berangin.
"Pada pertandingan hari ini kondisi angin membuat saya kewalahan," kata Tegar menjelaskan.
"Saya mencoba menikmati pertandingan ini dan tidak memikirkan hal tersebut untuk akhirnya meraih kemenangan," imbuhnya.
Kemenangan ini membuat tunggal putra kelahiran 22 Mei 2002 itu akan berhadapan dengan pemenang laga antara Ravi (India) vs Muhammad Reza Al Fajri.
Nantinya, pertandingan tersebut juga menjadi tempat untuk memperebutkan tiket menuju babak utama.
"Saya ingin bermain lepas nantinya di final babak kualifikasi," kata Tegar menjelaskan.
"Melihat hasil di Indonesia International Challenge 2023 saya bertekad untuk bisa bisa melampaui pencapaian tersebut," imbuhnya.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar