BOLASPORT.COM - Sandy Walsh dan Wahyu Prasetyo akhirnya merasakan debut bersama timnas Indonesia.
Penantian panjang Sandy akhirnya terbayarkan saat skuad Garuda menghadapi Turkmenistan pada ajang bertajuk FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/9/2023).
Momen ini semakin spesial karena Surabaya merupakan tanah kelahiran kakeknya.
Pada pertandingan melawan Turkmenistan, Sandy bermain di posisi bek tengah bersama Alfeandra Dewangga dan Jordi Amat.
Sementara di posisi bek sayap diisi oleh Asnawi Mangkualam dan Edo Febriansyah.
Dipasang sebagai bek, dia tampil cukup solid menjaga pertahanan skuad Garuda.
Namun, pada menit ke-68 dia terlihat harus mendapatkan perawatan dari tim medis.
Dia kemudian bisa kembali ke lapangan dan melanjutkan pertandingan.
Pada menit ke-71, Sandy ditarik keluar dan digantikan oleh Wahyu Prasetyo.
Baca Juga: Hasil FIFA Matchday - Diwarnai Gol Roket Dendy Sulistyawan, Timnas Indonesia Taklukkan Turkmenistan
Sandy sempat beberapa kali gagal debut bersama timnas Indonesia.
Dia gagal tampil saat skuad Garuda mewan Burundi pada bulan Maret 2023.
Saat itu, dia mengalami cedera pelvis saat tampil di Piala Belgia 2022 bersama KV Mechelen.
Akibat cedera ini dia akhirnya tidak bisa mendapatkan caps timnas Indonesia.
Pada Piala AFF 2022 yang digelar pada awal Januari tahun ini, pemain kelahiran Belgia ini juga tidak bisa bermain.
Kali ini pihak klub tidak melepas dirinya karena Piala AFF bukan agenda FIFA.
Saat timnas Indonesia melawan Curacao pada bulan September 2022, proses naturalisasi Sandy masih berjalan.
Akibatnya, dia tidak mendapatkan panggilan dan tidak masuk dalam skuad.
Baca Juga: Hasil Babak I - Gol Roket Dendy Sulistyawan Bawa Timnas Indonesia Unggul Atas Turkmenistan
Berbicara tentang debutnya, Sandy sudah menunggu cukup lama menjalani proses menjadi WNI.
Sejak tahun 2017 dia sudah memberikan kode bahwa ingin menjadi WNI.
Keinginan tersebut dia sampaikan melalui laman Instagram pribadinya.
Tahun 2019, Sandy sempat bertanya kepada PSSI terkait proses naturalisasinya.
Namun, PSSI tidak memberikan respon positif dan akhirnya dia kembali gagal menjadi WNI.
Proses naturalisasi Sandy baru selesai pada tahun 2022 lalu bersama Jordi Amat.
Kepindahan federasi dari RFEF (Spanyol) ke PSSI (Indonesia) selesai pada bulan November 2022.
Setelah perpindahan federasi ini, Sandy sah bisa membela timnas Indonesia.
Bagi Wahyu Prasetyo, ini adalah panggilan pertamanya ke timnas Indonesia.
Menggatikan Sandy Walsh, dia diberikan kesempatan selama 20 menit bermain untuk skuad Garuda.
Pemilihan Wahyu sebenarnya bukan tanpa alasan, dia tampil cukup solid bersama PSIS Semarang.
Musim ini, pemain berusia 25 tahun ini tampil dalam 11 pertandingan dan mencatatkan satu assist.
Menggantikan Sandy, Shin Tae-yong terlihat ingin mencari opsi di posisi bek tengah skuad Garuda.
Apalagi, mereka akan bermain di Piala Asia 2023 yang digelar tahun depan.
Datangnya Wahyu membuat posisi bek untuk FIFA Matchday ini cukup banyak.
Pemain-pemain yang bisa tampil di posisi tersebut yakni Jordi Amat, Andy Setyo, Alfeandra Dewangga, Rachmat Irianto, Fachrudin Aryanto, dan Wahyu Prasetyo.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar