BOLASPORT.COM - Prestasi yang ditorehkan pebulu tangkis tunggal putri, Ester Nurumi Tri Wardoyo di Medan, Sumatera Utara turut membuat legenda tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat buka suara.
Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu mengaku kagum dengan prestasi yang ditorehkan Ester, pebulutangkis kelahiran 26 Agustus 2004 tersebut.
Taufik yang baru pertama kali melihat Ester bermain mengaku terkesan mengingat permainan peraih medali perunggu SEA Games 2023 tersebut sangat menjanjikan
Selain menjadi kampiun Indonesia Masters 2023 Super 100, pekan sebelumnya Ester juga berjaya pada Indonesia International Challenge 2023.
"Saya baru pertama kali melihat Ester Nurumi Tri Wardoyo bermain. Saya rasa dia pemain yang berbakat dan saya sangat senang melihat progres yang ditunjukkannya terutama di dua turnamen yang digelar di Medan," kata legenda kelahiran 10 Agustus 1981 itu.
"Menurut saya dia itu bak diamond yang membutuhkan polesan dengan baik. Semua pihak harus berkerjasama untuk membantu dia menjadi pemain yang jadi dan berprestasi," ujar Taufik dalam siaran resmi PBSI.
Juara Kejuaraan Junior Asia edisi 1997 itu berharap performa Ester Nurumi Tri Wardoyo ke depannya bisa lebih berkembang lagi.
Untuk itu pria asal Bandung itu berharap semua pihak untuk sama-sama memberikan dukungan untuk kemajuan perkembangan atlet utamanya yang ada di Pelatnas Cipayung.
"Melihat prestasi yang ditorehkan Ester sekarang tinggal semua elemen saling memberikan dukungan untuk kemajuan atletnya. Kolaborasi ini dibutuhkan untuk terus memberikan prestasi buat bulutangkis Indonesia," tutur juara enam kali turnamen Indonesia Open tersebut.
Tercatat pekan lalu adik kandung dari Chico Aura Dwi Wardoyo itu menjadi juara seusai mengalahkan rekan satu negara, Gabriela Meilani Moningka dengan skor 21-13, 21-16.
Adapun terkini Ester, pemain yang dibina di klub Exist ini menjadi jawara turnamen BWF Super 100 seusai mengalahkan Chiu Pin-Chian (Taiwan), dengan skor 21-15, 21-19.
Kemenangan ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani memastikan tuan rumah merebut tiga gelar juara pada turnamen Indonesia Masters 2023 Super 100.
Dalam laga final yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Minggu (10/9/2023) petang, Sabar/Reza menang dua gim langsung atas wakil Jepang, Kakeru Kumagai/Kota Ogawa, dengan skor 21-18, 21-15.
Ganda putra rangking 49 dunia itu mengaku tidak mudah untuk meraih gelar juara pada turnamen BWF Tour Super 100 tersebut.
Maklum pada turnamen sebelumnya pada Indonesia International Challenge 2023, Sabar/Reza hanya mampu menduduki posisi runner up.
Pada partai pamungkas pekan lalu, Sabar/Reza harus mengakui keunggulan pasangan senior, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro dengan skor 21-19, 19-21, 17-21.
Baca Juga: Kebersamaan Anak Asuh Rexy Mainaky Selama 6 Tahun yang Belum Hasilkan Gelar BWF World Tour
"Akhirnya penantian panjang kami selama ini terbayar dengan meraih gelar juara. Tercatat selama ini kami hanya mampu menduduki posisi runner up dan semifinalis. Gelar juara ini sangat kami syukuri," kata Sabar.
Sabar/Reza mengaku tidak mudah menjadi juara mengingat lawan yang dihadapi sangat tangguh.
Tidak heran dengan torehan hari ini keduanya sangat bersyukur dan menjadikan motivasi untuk berprestasi lebih baik di turnamen berikutnya.
"Tidak mudah berlaga di turnamen BNI Indonesia Masters 2023 mengingat lawan-lawan yang dihadapi levelnya merata. Kami sangat bersyukur sekali lagi dengan torehan yang kami raih,” tutur Reza.
"Ini bentuk komitmen kami berdua dengan Reza sebagai pemain profesional untuk berlatih lebih keras dan mempersiapkan diri dengan matang. Bersyukur dengan hasil yang diraih semoga ke depannya bisa lebih memberikan motivasi," ucap Sabar.
Dengan hasil ini, Sabar/Reza melengkapi perolehan tiga gelar juara wakil tuan rumah pada Indonesia Masters 2023.
Selain dari sektor ganda putra, Indonesia meraih gelar juara dari nomor tunggal putri (Ester Nurumi Tri Wardoyo) dan ganda putri (Lanny Tri Mayasari/Ribka Sugiarto).
Ester meraih gelar juara kedua beruntun di Medan seusai meraih kemenangan melawan wakil Chinese Taipei, Chiu Pin-Chian dengan skor 21-15, 21-19.
Adapun dari sektor ganda putri Lanny/Ribka mengalahkan pasangan Taiwan, Chang Ching Hui/Yang Ching Tun dengan skor 22-20, 21-10.
Dua gelar tersisa menjadi milik India dan Malaysia yang juara lewat sektor tunggal putra dan ganda campuran.
Berikut hasil lengkap final Indonesia Masters 2023 Super 100.
Baca Juga: Media China Ketar-ketir, Soroti 4 Sektor Andalan dalam Ancaman
Tunggal Putra: Kiran George (India) vs Koo Takahashi (Jepang) 21-19, 22-20
Tunggal Putri: Ester Nurumi Tri Wardoyo (Indonesia) vs Chiu Pin-Chian (Chinese Taipei) 21-15, 21-19
Ganda Putra: Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi (Indonesia) vs Kakeru Kumagai/Kota Ogawa (Jepang) 21-18, 21-15
Ganda Putri: Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto (Indonesia) vs Chang Ching Hui/Yang Ching Tun (Chinese Taipei) 22-20, 21-10
Ganda Campuran: Roy King Yap/Valeree Siow (Malaysia) vs Hiroki Nishi/Akari Sato (Jepang) 13-21, 21-14, 21-14.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar