BOLASPORT.COM - Tunggal putri nomor satu dunia, An Se-young sangat bersemangat untuk menjemput rekor baru seperti Kento Momota setelah memenangi China Open 2023.
Tidak pernah berpuas diri meski baru saja juara, itulah prinsip yang selalu dikedepankan An Se-young hingga membuatnya menjelma sebagai ratu bulu tangkis dunia menakutkan seperti sekarang.
Pemain asal Korea Selatan tersebut kembali lagi menorehkan prestasi mengesankan usai jadi kampiun pada China Open 2023 pekan lalu.
Pada laga puncak, An mengalahkan mantan ratu bulu tangkis dunia sekaligus musuh bebuyutannya, Akane Yamaguchi (Jepang) dengan kemenangan solid.
Seperti tidak ada kesulitan berarti, ia menang dua gim langsung dengan skor 21-10, 21-19 dalam 38 menit.
Kemenangan tersebut mengantarkan An Se-young menambah daftar koleksi juaranya dalam semusim ini.
China Open 2023 menjadi titel kesembilan An sepanjang 2023.
Sebelumnya, pemain kelahiran Gwangju, Korea Selatan itu telah memenangi gelar-gelar bergengsi lainnya.
Baca Juga: Media China Ketar-ketir, Soroti 4 Sektor Andalan dalam Ancaman
Diantaranya adalah Japan Open 2023, Korea Open 2023, Singapore Open 2023, Thailand Open 2023, All England Open 2023, Indonesia Masters 2023.
Selain itu, ada titel India Open 2023 serta tidak ketinggalan Juara Dunia 2023.
Mengoleksi sembilan gelar juara dalam satu tahun jelas bukan hal mudah.
Terutama di sektor tunggal putri.
Pencapaian An kini telah melampaui dua mantan ratu bulu tangkis beda era, yaitu Tai Tzu Ying (Taiwan) dan Li Xue Rui.
Di usianya yang masih menginjak 21 tahun, itu benar-benar prestasi luar biasa.
Bahkan An Se-young berkemungkinan untuk menyamai rekor tunggal putra Kento Momota (Jepang), yang pernah masuk Buku Rekor Dunia setelah memenangi 11 gelar juara dalam satu tahun pada 2019 silam.
An pun sangat antusias mendengar peluangnya bisa menyamai Momota.
"Ini pertama kalinya saya mendengar tentang rekor ini, menurut saya ini menarik," kata An Se-young dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.
"(Apalagi) Motivasi saya adalah memenangkan gelar yang belum saya menangkan."
"Dan motivasi saya tidak datang dari kemungkinan mencetak rekor (saja, red)," ucap An.
Potensi An Se-young menambah gelar lagi masih sangat mungkin terjadi.
Kalender kompetisi BWF masih cukup panjang sampai akhir musim.
Sejumlah gelar-gelar bergengsi yang belum pernah dimenangi An pun masih ada.
Denmark Open 2023 dan China Masters 2023, keduanya merupakan turnamen berlevel BWF World Tour Super 750 yang belum pernah dimenanginya.
Di sisi lain, prestasi An sejauh ini sudah sangat impresif sejak resmi menyabet medali emas Kejuaraan Dunia 2023.
Dia menjadi tunggal putri pertama Korea Selatan yang berhasil menjadi Juara Dunia. Melampaui legenda tunggal putri Negeri Ginseng, Bang Soo-hyun yang tak pernah berhasil mengoleksi titel tersebut.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF Badminton |
Komentar