BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, melaju ke babak kedua Hong Kong Open 2023.
Tempat pada babak kedua dipastikan ganda putra nomor satu dunia itu setelah menaklukkan Su Ching Heng/Ye Hong Wei (Taiwan).
Bertanding di Hong Kong Coliseum, Selasa (12/9/2023), Fajar/Rian menang dengan skor 21-14, 21-18.
Hasil ini membuat Fajar/Rian unggul 1-0 dalam rekor pertemuan dengan pasangan peringkat ke-30 dunia itu.
Tak hanya itu, pasangan berakronim Fajri itu juga memutus tren buruk kalah pada babak pertama.
Pada dua turnamen sebelumnya, Kejuaraan Dunia 2023 dan China Open 2023, Fajar/Rian langsung tersingkir pada babak pertama.
"Pertama, Alhamdulillah bersyukur untuk kemenangan hari ini. Kami terus mencoba yang terbaik meskipun tadi secara permainan juga belum maksimal," kata Fajar dalam siaran resmi PBSI.
"Banyak pukulan yang ragu-ragu dan banyak bola yang tidak mesti mati malah melakukan kesalahan sendiri. Itu yang harus kami antisipasi di pertandingan berikutnya," ucap Fajar.
Fajar/Rian mencetak poin lebih dulu setelah servis Fajar tidak dapat diatasi lawan.
Fajar/Rian berhasil memimpin duluan dengan skor 2-0, kemudian pasangan Taiwan membalas satu angka usai melepaskan pukulan dropshot.
Fajar/Rian yang unggul hingga skor 3-2 bahkan justru sempat balik tertinggal dua angka pada 3-5.
Respons cepat dari Fajar/Rian yang lanjut menekan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 5-5.
Namun, serangan-serangan yang dilepaskan Fajar/Rian mampu diredam lawan yang akhirnya justru balik tertekan lewat serangan baik. Pasangan Indonesia kembali tertinggal dengan defisit tiga angka pada skor 6-9.
Fajar/Rian kemudian memangkas ketertinggalan menjadi satu angka, namun smes keras dari lawan membuat pasangan Taiwan unggul pada interval gim pertama dengan skor 11-9.
Selepas jeda, Fajar/Rian masih tertinggal dua angka pada skor 10-12.
Fajar/Rian bangkit dengan memainkan bola-bola cepat, mereka berhasil mencetak lima angka beruntun untuk balik memimpin menjadi 15-12.
Hal itu membuat Fajar/Rian semakin percaya diri dengan banyak pukulannya yang menemui sasaran.
Sebelum jeda interval, beberapa kesalahan sendiri dilakukan Fajar/Rian yang memberikan angin segar untuk lawan.
Fajar/Rian berhasil mencetak game point dulu dengan cepat lewat skor 20-13.
Sempat kehilangan satu angka, smes Fajar yang mengembalikan servis pemain Taiwan menutup gim pertama dengan kemenangan.
Pada gim kedua, Fajar/Rian tertinggal dua angka duluan dari Su/Ye.
Namun tak butuh waktu lama bagi pasangan Indonesia berhasil membalikkan keadaan menjadi 3-2 usai smes keras menyilang Rian tak mampu dibendung lawan.
Sayangnya Fajar/Rian harus kembali tertinggal dari Su/Ye dengan skor 3-4. Kedua pasangan cukup alot saling berbalas serangan.
Meski begitu, Fajar/Rian berhasil dengan permainan cepatnya mampu bangkit untuk berbalik unggul dengan mencetak lima angka beruntun dan mengubah skor menjadi 8-4.
Pasangan Taiwan sempat mengancam karena beberapa kesalahan Fajar/Rian dengan memperkecil ketertinggalan menjadi 8-9.
Beruntung pasangan Indonesia mampu mempertahankan keunggulannya pada interval dengan skor 11-8 usai cecaran Fajar/Rian di depan net tak mampu dibendung lawan.
Selepas jeda, Fajar/Rian terus melesat meninggalkan perolehan poin lawan hingga kedudukan 16-10.
Ujian Fajar/Rian belum berakhir, Su/Ye lagi-lagi mampu mendekat menjadi dua angka saja pada skor 15-17.
Smes keras lurus dari Rian membuat skor kembali melebar menjadi 18-15. Namun Su/Ye kembali mendekat menjadi satu angka saja pada 17-18 dan 18-19.
Tekanan dilancarkan Fajar/Rian berhasil membawa mereka mencatatkan match point lebih dulu dengan selisih dua angka.
Kemenangan akhirnya diraih pasangan Indonesia usai smes keras Rian menutup gim kedua.
"Kami masih banyak evaluasi dari pertandingan hari ini. Bola-bola gampang yang bisa poin malah banyak melakukan kesalahan sendiri. Itu yang harus banyak diperbaiki," ucap Rian.
"Di dua turnamen terakhir memang hasilnya kurang baik tapi kami tidak mau menyerah dengan keadaan, kami mau coba terus."
"Berusaha mengembalikan kepercayaan diri dan enjoynya dalam sebuah pertandingan. Bagaimana pelan-pelan kami mau mengatasi masa-masa sulit ini," aku Rian.
"Kondisi lapangan memang sedikit berangin dan karakter shuttlecocknya sama dengan kemarin di China Open. Itu yang harus kami adaptasi lagi."
Pada babak kedua, Fajar/Rian akan menghadapi wakil Taiwan lainnya, Lee Fang Chih/Lee Fang Jen.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar