BOLASPORT.COM - Pelatih Timnas U-24 Indonesia, Indra Sjafri, berbagi cerita soal persiapan skuad Garuda Muda jelang Asian Games 2022 yang penuh liku-liku.
Timnas U-24 Indonesia telah menjalani persiapan untuk menghadapi Asian Games 2022 selama sepekan.
Namun, selama pemusatan latihan (TC), Tim Merah Putih ini tak pernah diikuti pemain yang dipanggil secara penuh.
Soalnya, dari 22 pemain yang dipanggil Indra Sjafri untuk skuad Timnas U-24 Indonesia, selalu ada pemain yang telat bergabung.
Baca Juga: Bek Kelahiran Inggris George Brown Akui Perasaannya Campur Aduk di Bawa ke Asian Games 2022
Hal ini karena sebelumnya beberapa pemain masih fokus menjalani pertandingan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Solo beberapa waktu lalu.
Kemudian alasan terbaru ada beberapa pemain yang telat bergabung ke Tim Merah Putih karena masih membela klub di Liga 1.
Situasi ini pun membuat persiapan Timnas U-24 Indonesia tak pernah diikuti oleh 22 pemain yang dipanggil secara lengkap.
Latihan yang berlangsung di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Jumat (15/9/2023), bahkan hanya diikuti oleh 15 pemain.
Sebanyak tujuh pemain absen dan masih memperkuat klub untuk tampil di Liga 1 sebelum berangkat menuju Hangzhou, China.
Tentu saja ini bukan kondisi yang mudah untuk Garuda Muda padahal mereka menghadapi tantangan yang sulit di Asian Games 2022.
Dalam ajang multievent empat tahunan ini, Rizky Ridho dan kawan-kawan bergabung dalam Grup F bersama Kirgistan, Taiwan, dan Korea Utara.
Tentu saja para rival ini bukan lawan-lawan yang mudah untuk Tim Merah Putih.
Untuk itu, Indra Sjafri pun mengaku bahwa sebenarnya dia ingin memanggil beberapa pemain sarat pengalaman.
Akan tetapi, situasi itu tak mudah karena turnamen berlangsung bersamaan dengan kompetisi Liga 1 yang berjalan.
Karena itu, Indra pun mengaku bahwa sebenarnya dia masih menginginkan beberapa pemain untuk direkrut dan dibawa ke China.
Akan tetapi, sebagai pelatih, dia harus legawa dan memahami bahwa event Asian Games ini tidak masuk dalam kalender FIFA.
Klub pun tak memiliki kewajiban melepas pemain ke Timnas U-24 Indonesia.
Untuk itu, walaupun sulit, Indra menerima situasi ini karena selama persiapan pun dia telah berusaha melakukan yang terbaik untuk merekrut pemain.
“Memang ada beberapa pemain yang sebenarnya ingin kami rekrut,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com di Lapangan A, Jakarta, Jumat (15/9/2023).
“Tetapi, kami dengan klub sangat memahami bahwa ini bukan agenda FIFA yang mana mereka wajib memberikan pemainnya,” ucap Indra lagi.
Baca Juga: Bela Timnas U-24 Indonesia di saat Persija Terpuruk, Syahrian Abimanyu Bimbang?
Tak hanya curhatan gagal merekrut pemain, Indra Sjafri pun berbicara soal alasan kenapa PSSI berani berangkat ke China hanya dengan membawa 16 pemain.
Timnas U-24 Indonesia memang direncanakan bakal bertolak ke China pada Sabtu (16/9/2023) pukul 00.30 dini hari WIB.
Namun, keberangkatan ini hanya akan diikuti oleh 16 pemain.
Sisanya dipastikan akan berangkat pada kloter kedua.
Indra Sjafri memastikan bahwa dia nekat hanya membawa 16 pemain dulu ke China.
Enam belas pemain yang dibawa yakni Ramai Rumakiek, Ernando Ari, Daffa Fasya, Dony Tri, Syahrian Abimanyu, Hugo Samir, Robi Darwis, dan Adi Satryo.
Kemudian ada George Brown, Muhammad Taufany, Bagas Kaffa, Haykal Alhafiz, Titan Agung, Andy Setyo, Rizky Ridho, serta Egy Maulana Vikri.
“Untuk Egy yang bermain pada Jumat membela Dewa United akan bergabung ke bandara untuk berangkat bersama,” ucap pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI tersebut.
Baca Juga: Indra Sjafri Bicara Target Timnas U-24 Indonesia di Asian Games 2023, Enggan Muluk-muluk
Sementara enam pemain yang belum bergabung yakni Ramadhan Sananta (Persis Solo), Alfeandra Dewangga (PSIS Semarang), dan Rachmat Irianto (Persib Bandung).
Juga ada Beckham Putra (Persib Bandung), Ananda Raehan (PSM Makassar), dan Kadek Arel (Bali United) yang bakal menyusul.
Enam pemain ini masih membela klubnya terlebih dahulu pada pekan ke-12 Liga 1 2023-2024.
Apabila nantinya tak ada kendala, para pemain akan berangkat ke China pada Minggu (17/9/2023) dini hari WIB.
“Jadi dari diskusi dengan klub, untuk pemain yang masih tampil di tanggal 15 dan 16 September, pihak klub mau melepas mereka apabila sudah bermain dulu. Saya menyetujui syarat itu dengan segala risiko,” tegas Indra Sjafri.
Tentu saja keputusan yang diambil Indra Sjafri ini diliputi risiko.
Saat pemain tampil di Liga 1, apa pun bisa terjadi menimpa mereka di lapangan hijau.
Namun, di tengah situasi sulit ini, pelatih berusia 60 tahun itu mengaku harus mencari solusi terbaik.
Baca Juga: Pilih Tahan Marc Klok dari Panggilan Timnas U-24 Indonesia, Pelatih Persib Akui Timnya Krisis
Dengan hanya membawa 16 pemain terlebih dahulu ini dipandang menjadi salah satu solusi terbaik.
Dia mengatakan bahwa kepentingan Timnas memang bagus, tetapi PSSI juga tak bisa mengabaikan kebutuhan klub.
“Karena kepentingan Timnas penting, tetapi kepentingan klub juga kita jaga,” kata mantan pelatih Timnas U-19 Indonesia.
“Saya berterima kasih karena semua klub mau melepas pemainnya termasuk yang ada tiga pemainnya dipanggil,” tambah Indra.
Indra pun tak lupa mengapresiasi klub yang telah menurun para pemain muda.
Dengan begitu, saat para pemain ini bergabung dengan Timnas U-24 Indonesia, mereka dipastikan tetap dalam kondisi terbaiknya karena telah bermain secara reguler di Liga 1.
Untuk itu, mantan pelatih Bali United itu melempar pujian kepada klub-klub yang telah mempersiapkan pemain dengan baik.
“Alhamdulillah hari ini bahkan ada pemain yang belum bergabung, kami memberanikan diri untuk membawa tim ini. Kenapa? Karena mereka adalah pemain-pemain yang sudah disiapkan dengan baik di klub,” tutur Indra.
Meski demikian, Indra Sjafri tak memungkiri bahwa sejatinya kondisi Timnas U-24 Indonesia ini tidak ideal.
Akan tetapi situasi ini tak bisa terhindarkan sehingga dia pun hanya bisa menikmati dinamika ini dengan baik.
Indra Sjafri saat ini terancam kehilangan satu pemainnya yang tak bisa diboyong ke China.
Satu pemain tersebut yakni Beckham Putra yang tengah mengalami cedera pada paha kanan bagian dalam.
Dokter tim Persib Bandung telah menyatakan bahwa Beckham Putra membutuhkan waktu selama satu hingga dua pekan.
Situasi ini pun bisa menjadi ancaman buat Timnas U-24 Indonesia karena bakal kekurangan pemain.
Hal ini tentu tak ideal karena 22 pemain yang diajukan untuk menghadapi Asian Games 2022 ini sudah final dan tak bisa diubah lagi.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar