BOLASPORT.COM - Pelatih ganda campuran Malaysia asal Indonesia, Nova Widianto, menumpahkan kekecewaanya usai kekalahan anak asuhnya yang terjadi dengan cara menyakitkan.
Harapan Nova untuk melihat ganda campuran terbaik Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, di Hong Kong Open 2023 telah dihancurkan oleh kesalahan anak didiknya itu sendiri.
Mantan pemain nomor satu dunia itu itu tidak bisa meyembunyikan rasa frustrasi sekaligus kekecewaan besarnya setelah apa yang diperbuat Chen Tang Jie/Toh Ee Wei.
Chen/Toh yang tahun ini telah menjuarai dua gelar dari Orleans Masters 2023 dan Taipei Open 2023, membuat kesalahan fatal di hadapan Nova secara langsung.
Tampil melawan pasangan rombakan China, Guo Xin Wa/Wei Ya Xin, Chen/Toh justru dibuat terkapar dengan cara menyakitkan dalam pertandingan babak kedua di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, Kamis (14/9/2023).
Itu bukanlah kekalahan biasa, baik bagi Chen/Toh maupun Nova sendiri.
Pasalnya, peluang emas untuk melanjutkan tren apik dari China Open 2023 pada pekan lalu ketika Chen/Toh mencapai semifinal event Super 1000 pertama mereka justru terbuang sia-sia.
Sebagai informasi, pasangan Negeri Jiran itu hanya butuh dua poin lagi untuk mengunci tiket perempat final karena sudah unggul 19-13 pada gim ketiga.
Tetapi entah apa yang terjadi, Chen/Toh terkunci di angka 19. Mereka tak bergerak sedikitpun hingga lawan menyalip dan membalikkan keadaan untuk meraih kemenangan.
Chen/Toh kalah dengan skor akhir 18-21, 21-12, 19-21.
Dalam evaluasi Nova, tersingkir di babak kedua Hong Kong Open yang levelnya "cuma" Super 500 menjadi sebuah penurunan yang signifikan.
Juara dunia dua kali bersama Liliyana Natsir itu mengrkitik pedas performa Chen/Toh yang bisa-bisanya tertikung delapan angka beruntun di situasi krusial.
"Sejujurnya, saya tidak tahu harus bilang apa," kata Nova dengan kecewa, dikutip BolaSport.com dari The Star.
"Kami (pelatih) sudah mengingatkan Tang Jie/Ee Wei untuk fokus pada pertandingan dan jangan terburu-buru dengan pengembalian servis mereka."
"Akan tetapi, mereka malah kurang berani. Padahal mereka sudah unggul dengan margin sangat jauh dan kami sudah sangat dekat dengan kemenangan."
"Saya sudah meminta mereka untuk berhati-hati karena anginnya sangat kuat di lapangan dan mereka harus fokus sampai akhir pertandingan."
"Saya tidak tahu apa yang mereka pikirkan (di laga tersebut)," tandasnya.
Kekecewaan Nova memang sangat layak dimaklumi.
Bukan hanya karena sudah unggul jauh, tetapi juga karena kesempatan untuk meraih gelar di Hong Kong Open 2023 terbuka lebar dengan banyaknya pasangan top dunia yang absen.
Sejauh ini, dua gelar yang diraih Chen/Toh yaitu Orleans Masters dan Taipei Open 2023 masih berasal dari event Super 300, level terbawah dalam Tur Dunia BWF.
Tentu akan menjadi prestasi besar bagi Chen/Toh mampu melangkah jauh di Hong Kong Open 2023, apalagi setelah pencapaian apik pekan lalu.
Namun sayang seribu sayang, peluang emas itu sirna akibat kesalahan mereka sendiri.
Selanjutnya, Nova Widianto akan mempersiapkan Chen/Toh untuk agenda selanjutnya yang lebih bergengsi yakni Asian Games 2022 di Hangzhou, China.
Cabang olahraga bulu tangkis akan berlangsung pada 28 September hingga 7 Oktober 2023 dengan memperebutkan tujuh medali emas.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar