BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia akan menghadapi Brunei Darussalam pada putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Laga tersebut akan digelar pada 12 dan 17 Oktober mendatang dengan sistem home-away.
Pertandingan leg pertama akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada tanggal 12 Oktober.
Namun, kurang dari sebulan jelang pertandingan FIFA memberikan hukuman kepada Brunei Darussalam.
Alasannya Federa Sepak Bola Brunei Darussalam (FABD), gagal menyerahkan laporan statutory audit yang disetujui kongres.
Hasilnya, FABD terancam tidak mendapatkan kucuran dana FIFA Forward 3.0.
Dengan kondisi ini, Brunei Darussalam berpeluang besar menarik diri dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Indikasi mundurnya Brunei Darussalam terlihat dari beberapa faktor.
Di antaranya adalah berhentinya Liga Super Brunei setelah pekan ke-22.
Mereka juga menarik diri dari Babak Kualifikasi Futsal AFC 2023.
Selain itu, beberapa turnamen di internal mereka juga dihentikan sambil menunggu FIFA kembali mengucurkan dana FIFA Forward 3.0.
View this post on Instagram
Melihat masalah ini, kerugian besar akan diterima timnas Indonesia.
Pasalnya, mereka akan kehilangan potensi poin FIFA yang cukup besar.
Dilansir dari laman Football Ranking, skuad Garuda memiliki peluang untuk mendapatkan 17,32 poin FIFA saat menang di dua pertandingan melawan Brunei Darussalam.
Satu kemenangan bagi Indonesia akan menghasilkan 8.66 poin.
Seperti diketahui, dalam ajang kualifikasi Piala Dunia poin FIFA akan semakin besar.
Dengan rangking FIFA saat ini, peluang Indonesia untuk menutup jarak dengan Malaysia yang berada di posisi 136 akan membutuhkan waktu.
Baca Juga: Indra Sjafri Berterima Kasih kepada Klub yang Sudah Rela Lepas Pemain ke Timnas U-24 Indonesia
Meski memiliki dampat negatif, mundurnya Brunei Darussalam dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia juga bisa jadi angin segar bagi skuad Garuda.
Pasalnya, mereka bisa langsung lolos ke putaran kedua di ajang tersebut.
Timnas Indonesia sendiri sudah ditunggu di Grup F bersama Irak, Vietnam, dan Filipina.
Di Grup F, anak asuh Shin Tae-yong akan memulai perjuangan pada 6 Juni 2024 melawan Irak.
Gagal melawan Brunei akan membuat pelatih asal Korea Selatan ini memiliki waktu untuk memilih pemain potensial yang ada.
Hal ini terjadi karena Liga 1 2023/2024 akan berakhir pada bulan April mendatang.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar