BOLASPORT.COM - Persebaya Surabaya bakal "terusir" dari Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) selama persiapan menuju Piala Dunia U-17 2023.
Hal ini karena Stadion GBT jadi salah satu dari empat venue yang dipakai selama Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia.
Piala Dunia U-17 2023 sendiri bakal digelar pada 10 November-2 Desember 2023.
Alhasil, klub-klub yang bermarkas di salah satu stadion yang digunakan untuk Piala Dunia U-17 2023 bakal mengungsi untuk sementara waktu.
Salah satunya adalah Persebaya Surabaya.
Sebelumnya klub kebanggaan Kota Surabaya tersebut sudah direncanakan "terusir" dari Stadion GBT pada Derbi Jawa Timur melawan Arema FC, Sabtu (23/9/2023).
Namun, karena desakan dari semua pihak, maka Persebaya akhirnya diperbolehkan menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
Berdasarkan penuturan dari Ketua Panitia Pelaksana Persebaya Surabaya, Ram Surahman, Bajul Ijo masih berpeluang melangsungkan satu pertandingan lagi di Stadion GBT.
Pertandingan yang dimaksud adalah laga Persebaya vs Persib yang dilangsungkan pada tanggal 7 Oktober 2023.
Laga tersebut kemungkinan jadi pertandingan terakhir Persebaya di Stadion GBT sebelum renovasi Piala Dunia U-17 2023 digelar.
"Semoga ke depan kami masih ada satu pertandingan lagi tanggal 7 Oktober," ujar Ketua Panpel Persebaya Surabaya, Ram Surahman, usai laga Persebaya Surabaya vs Arema FC, Sabtu (23/9/2023).
"Kami akan menghadapi Persib Bandung dan hari ini teman-teman suporter sudah membuktikan. Laga itu nanti menjadi pertandingan terakhir kami sebelum nanti masuk ke Piala Dunia U-17, yaitu melawan Persib pada 7 Oktober," lanjutnya.
Selama tidak berkandang di Stadion GBT, Persebaya Surabaya sudah menyiapkan beberapa skenario.
Skenario pertama tentu adalah menukar status pertandingan kandang menjadi tandang.
Pada sisa putaran pertama Liga 1 nanti, Persebaya Surabaya bakal melakoni laga kandang melawan Persib Bandung (7/10) dan Bali United (20/10).
Baca Juga: Link Live Streaming Persebaya vs Arema FC - Derby Super Jatim Mulai Kick Off Sore
"Kami masih ada beberapa opsi yang bisa dijajaki. Yang pertama ada opsi untuk menukar pertandingan," ujar Ram Surahman.
"Beberapa pertandingan kandang kami coba dikoordinasikan di LIB dan teman-teman klub yang jadi lawan."
"Nanti, kami akan coba ganti karena memang kondisi GBT dipakai untuk Piala Dunia."
"Kami akan mencoba supaya bermain di kandang lawan terlebih dahulu pada putaran pertama. Putaran kedua baru nanti menggelar laga kandang," lanjutnya.
Opsi kedua yang sudah disiapkan manajemen adalah bermain di luar Kota Surabaya.
Opsi tersebut sudah dilaksanakan pada putaran kedua musim lalu saat Persebaya Surabaya harus mengungsi akibat Stadion GBT digunakan sebagai venue Piala Dunia U-20 2023 sebelum akhirnya batal.
Dua kota yang kemungkinan jadi kandang adalah Gelora Delta Sidoarjo dan Stadion Joko Samudro, Gresik.
Meski begitu, pihak manajemen Persebaya tetap mengumumkan pilihan terbaik untuk tim.
Baca Juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini - Dibuka Duel Panas Persebaya vs Arema FC, Aksi Persib Jadi Menu Penutup
"Opsi kedua, kami juga mencoba menjajaki dua stadion di luar kota," ujar Ram Surahman.
"Kandangnya Deltras di Sidoarjo dan Gresik United di Gresik."
"Hal ini sedang kami komunikasikan dan coba kami nanti ambil opsi-opsi mana yang paling memungkinkan," tutupnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar