BOLAPSPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia turun dengan formasi berbeda saat menghadapi Estonia pada laga terakhir Grup E Suhandinata Cup 2023.
Meski begitu, skuad muda Merah Putih tetap mampu melakukan sapu bersih saat menghadapi Estonia dengan embali menang telak 5-0.
Hasil positif ini sekaligus mengukuhkan tim Merah-Putih muda sebagai juara grup dan lolos ke perempatfinal.
Dalam pertandingan yang berlangsung di The Podium Arena, Spokane, Washington, Amerika Serikat, Rabu (27/9/2023) siang waktu setempat, Indonesia muda memang tampil solid dan tidak kehilangan satu partai pun atas Estonia.
Hasil ini pun menyempurnakan performa terbaik tim Indonesia pada pertandingan penyisihan Grup E setelah sebelumnya juga selalu menang 5-0 atas Georgia, Portugal, dan Armenia.
Partai melawan Estonia ini juga menjado laga penentuan siapa yang akan menjadi juara grup.
Namun dengan bekal kepercayaan diri tinggi, kompak, semangat tidak mau kalah, dan kualitas kemampuan yang lebih baik, pemain Indonesia bisa tampil optimal dan menang dengan 5-0.
"Puji syukur kita bisa memenuhi target awal sebagai juara grup. Secara performa hingga menyelesaikan fase grup, saya lihat semua pemain bisa tampil baik," kata Manajer tim bulu tangkis Indonesia, Armand Darmadji dalam siaran PBSI.
"Ada beberapa faktor di awal-awal seperti cuaca yang dingin yang membuat pemain sempat tidak berkembang. Tetapi secara umum saya lihat, saat diturunkan bertanding pemain tidak merasa tegang dan secara mental semua cukup kuat."
Dalam laga lawan Estonia, rotasi kembali dilakukan di tim Merah-Putih. Formasi pemain yang dimainkan di tunggal putra dan putri berbeda.
Kali ini Bodhi Ratana Teja Gotama dan Thalita Ramadhani Wiryawan yang dipilih turun bertanding.
Baca Juga: Tidak Terlalu Peduli Uang, Hilal Marc Marquez ke Gresini Menurut Jorge Lorenzo Sudah Terlihat
Hasilnya juga positif. Bodhi tampil apik dan menang atas Andrei Schmidt dengan skor 21-12, 21-12 dalam durasi 25 menit.
Sementara itu, Thalita hanya perlu waktu 17 menit untuk mengungguli Emili Parsim dengan 21-5, 21-5.
"Alhamdulillah bisa menyumbang poin dan memenangkan pertandingan tadi. Rasanya senang dan tak menyangka kalau bakal diturunkan di beregu," ucap Thalita.
"Tadi saya cukup bermain tenang, pukulan bisa masuk dulu dan tidak gampang mati sendiri saja," ujar Thalita.
Dengan kemenangan tersebut, pada abak perempatfinal kejuaraan beregu campuran junior yang memperebutkan Piala Suhandinata ini, Indonesia akan bertemu Prancis.
Babak delapan besar dengan sistem gugur ini dimainkan pada Kamis (28/9/2023) pagi pukul 09.00 waktu setempat.
Jika bisa melewati Prancis, Indonesia pada semifinal siap bertemu pemenang laga antara Thailand dan Taiwan.
Partai semifinal akan digelar Jumat (29/9/2023) pukul 17.00 sore waktu setempat.
"Untuk melawan Prancis di perempat final, secara tim kami sudah siap tempur dan tanpa harus mengecilkan lawan, kita akan tampil penuh percaya diri untuk bisa mengalahkan Prancis dan maju ke semifinal," tutur Armand.
"Puji syukur tim Indonesia sudah bisa melangkah sampai ke perempat final. Dari saya dan tim pasti setiap turun bertanding akan memberikan yang terbaik," kata kapten tim Indonesia, Alwi Farhan.
Baca Juga: Jadi Direktur Kepelatihan BAM, Rexy Mainaky Langsung Disodori Target Berat Asian Games 2022
"Kami di sini tetap bisa kompak dan ceria. Semoga besok lawan Prancis, saya sebagai kapten dan semua anggota tim pasti mau memberikan yang terbaik."
"Semoga kami bisa menang terus dan membawa pulang Piala Suhandinata ke Tanah Air," ujar Alwi.
"Mohon kepada masyarakat Indonesia dan para badminton lovers untuk terus mendukung perjuangan generasi-generasi penerus yang tengah berjuang di Spokane ini," ucap Armand.
"Semoga dengan dukungan dari masyarakat Indonesia, performa mereka bisa lebih baik dan mampu menjaga konsistensinya juga lebih baik lagi," kata Armand lagi.
Berikut hasil pertandingan penyisihan Grup E Suhandinata Cup 2023.
Indonesia vs Estonia (5-0).
XD : Adrian Pratama/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu vs Hugo Themas/Elisaveta Berik, 21-13, 21-12.
MS : Bodhi Ratana Teja Gotama vs Andrei Schmidt, 21-12, 21-12.
WS : Thalita Ramadhani Wiryawan vs Emili Parsim, 21-5, 21-5.
MD : Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin vs Andrei Schmidt/Hugo Themas, 21-15, 21-8.
WD : Anisanaya Kamila/Az Zahra Ditya Ramadhani vs Elisaveta Berik/Emili Parsim, 21-8, 21-7
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar