BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis putri Jepang berpotensi mengalami kepincangan setelah Akane Yamaguchi mengalami cedera di tengah pertandingan saat melawan Taiwan pada Asian Games 2022.
Kekuatan tim putri Jepang pada bulu tangkis Asian Games 2022 kini menghadapi ancaman.
Meski lolos ke semifinal, Jepang terancam tidak bisa diperkuat tunggal putri terbaik mereka setelah Akane Yamaguchi mengalami insiden pada laga perempat final hari ini, Jumat (29/9/2023).
Peristiwa itu terjadi ketika Jepang menghadapi Taiwan di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China.
Yamaguchi tampil di partai pembuka dengan melawan Tai Tzu Ying.
Duel sesama mantan ratu bulu tangkis dunia itu berakhir pilu untuk Yamaguchi.
Ia harus menyerah di pertengahan pertandingan setelah tak sanggup lagi melanjutkan laga saat memasuki gim kedua.
Setelah kalah 14-21 di gim pertama, Yamaguchi menyerah dengan skor 5-7 (retired) pada gim berikutnya.
Menyerahnya Yamaguchi menjadi satu-satunya kekalahan Jepang dari Taiwan pada laga perempat final hari ini.
Jepang tetap berhasil mengamankan tiket semifinal bulu tangkis Asian Games 2022 setelah comeback dengan skor akhir 3-1.
Namun, hasil tersebut tetap tidak bisa membuat skuad Negeri Matahari Terbit bisa bersantai.
Pasalnya, di saat kekuatan mereka melemah, Jepang sudah ditunggu lawan kuat yaitu tim tuan rumah sekaligus unggulan pertama, China, pada babak empat besar.
Belum ada rilis resmi dari tim Jepang tentang kabar cedera Yamaguchi, apakah dia akan tetap bermain di semifinal atau diistirahatkan.
Namun yang pasti, keadaan Yamaguchi yang dihantam cedera membuat Jepang bisa ketar-ketir.
Jika opsi terparah Yamaguchi harus absen, maka mau tak mau Jepang harus menarik Aya Ohori sebagai tunggal putri pertama yang berpotensi menghadapi peraih emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei.
Jika Ohori naik ke partai pertama, maka urutan main tunggal putri Jepang berikutnya juga akan bergeser.
Partai tunggal putri kedua kemungkinan akan diisi para pemain non-unggulan seperti Saena Kawakami (rank. 31) dan Natsuki Nidaira (rank. 32).
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar