BOLASPORT.COM - Bermain dengan 10 orang praktis sepanjang babak kedua, Malut United FC takluk dari PSIM Yogyakarta di kandang sendiri dalam lanjutan Liga 2.
Malut United FC menjamu PSIM Yogyakarta pada pertandingan ke-3 mereka di Liga 2 2023-2024, Sabtu (30/9/2023) di Stadion PTIK, Jakarta.
Laskar Kie Raha menempati peringkat 3 Grup B Liga 2 dengan koleksi 4 poin dari 2 pertandingan.
Sementara itu, PSIM berada di peringkat 4 dengan 4 poin dari 3 laga.
Sejumlah perubahan dilakukan pelatih Malut United FC, Imran Nahumarury, terhadap susunan starting XI timnya.
Di antaranya kiper Joko Ribowo dan winger Rifal Lastori kali ini menjadi starter sementara Ilham Udin Armaiyn memulai laga dari bangku cadangan.
Malut United FC mendapatkan peluang pertamanya di menit ke-7.
Menerima bola jauh dari pertahanan, Derick Sasraku mengontrol bola dengan dada kemudian melepaskan tembakan mendatar.
Namun, bola masih bisa ditepis kiper PSIM, Sendri Johansah.
Sendri tidak lama berada di lapangan karena di menit ke-19 dia harus diganti karena mengalami cedera setelah berbenturan dengan Sasraku saat mengejar sebuah bola udara.
Kiper muda PSIM, Khairul Fikri Ma'arif masuk menggantikan Sendri.
Khairul langsung dites oleh tembakan jarak jauh Achmad Basit di menit ke-21.
Rifal Lastori ganti melepaskan tembakan jarak jauh di menit ke-24, tetapi bola masih tipis di atas gawang PSIM.
Ketangkasan Khairul di bawah mistar gawang PSIM berperan besar membendung gedoran-gedoran Malut United FC.
Beberapa kali Khairul berhasil menguasai bola dengan lengket dalam sejumlah situasi berbahaya buat pertahanan tim tamu.
Dengan gelombang serangan yang dilakukan dan dominasi mereka dalam penguasaan bola, Malut United FC harus menyelesaikan babak pertama dengan skor masih 0-0.
Babak kedua belum genap berlangsung selama 3 menit, Malut United FC malah harus bermain dengan 10 orang.
Pemain asing mereka, Mukhammad Isaev, menerima kartu kuning kedua.
Unggul jumlah pemain, PSIM mulai berani lebih banyak berada di daerah pertahanan Malut United FC.
Situasi itu malah membuka ruang bagi Laskar Kie Raha.
Pada menit ke-56, lepas di sayap kiri, Hari Nur Yulianto melepaskan umpan-tembakan yang susah payah ditepis oleh Khairul Fikri.
Di menit ke-59, PSIM berhasil memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan membuka skor.
Vengko Armedya dengan mudah menyundul bola umpan silang Dias Angga dari kanan untuk menjebol gawang Joko Ribowo.
Di menit ke-66, Khairul Fikri kembali tampil sigap membendung tendangan bebas Aditya Putra Dewa.
Tensi pertandingan meninggi dengan pemain Malut United FC berkali-kali memprotes wasit karena menganggap PSIM membuang-buang waktu.
Sisa waktu 10 menit, Malut United FC terus mencoba menggedor pertahanan PSIM.
Tetapi, kebanyakan serangan mereka dengan mudah dipotong oleh barisan pertahanan Laskar Mataram.
Pada injury time, keributan kecil sempat terjadi setelah lagi-lagi Malut United FC merasa PSIM membuang-buang waktu saat pemainnya tergeletak di lapangan.
Peluang terakhir didapatkan Malut United FC saat umpan silang Derick Sasraku gagal disambar Hari Nur dan Firmansyah.
Kemudian sundulan Ilham Udin Armaiyn di depan gawang setelah menerima bola dari Hari Nur melambung ke atas mistar.
Sampai wasit menyudahi pertandingan, skor 1-0 untuk kemenangan PSIM tidak berubah.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar