BOLASPORT.COM - Sriwijaya FC harus puas dengan raihan 1 poin usai hanya mampu bermain imbang saat melawan Semen Padang FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (1/10/2023) sore.
Dalam laga pekan ke-4 Liga 2 itu, pertandingan antara Laskar Wong Kito dan Kabau Sirah hanya menghasilkan skor 1-1.
Hasil imbang ini memupus harapan Sriwijaya FC untuk meraih 3 poin penuh.
Padahal, 3 poin diperlukan guna menaikkan peringkat di klasemen sementara ke posisi ke-3.
Total raihan 5 poin dari satu kali kemenangan dan dua laga imbang membuat Laskar Wong Kito tertahan di posisi ke-5.
Mereka berbagi poin dengan PSMS Medan di atasnya.
Sementara bagi tim tamu, meski pertandingan ini hanya menghasilkan 1 poin, setidaknya Kabau Sirah telah mengantongi 7 angka.
Hasil itu diperoleh dari satu kali imbang dan dua kemenangan sebelumnya.
Baca Juga: Komentar Pelatih Persiraja Terkait Kritik Pedas Pelatih Sriwijaya FC yang Nilai Ada Ulur Waktu
Ekspresi kekesalan suporter Sriwijaya FC pun tak terelakkan.
Banyak fans yang bahkan sempat meneriaki pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusup Prasetiyo, untuk keluar dari klub.
Pelatih yang kerap disapa Yoyok itu pun menjadi sasaran hujatan dari pendukung Laskar Wong Kito.
Dilansir dari Tribun Palembang, beberapa tokoh suporter fanatik turut menyampaikan kekecewaannya terhadap pelatih asal Tangerang Selatan itu.
Salah satunya Ketum Sriwijaya Mania, Eddy Ismail.
"Mana? Katanya mau Liga 1," ucap Eddy.
"Main di kandang saja nyaris kalah."
"Beruntung menyamakan kedudukan 1-1."
Baca Juga: Pelatih Sriwijaya FC Kesal atas Trik Ulur Waktu Pemain Persiraja
"Padahal kita butuh sekali 3 poin untuk mendongkrak naik posisi ke papan atas," tambahnya.
"Peluang laga kandang lewat disia-siakan."
Menurut Eddy, seharusnya laga kandang kali ini mampu dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meraih poin penuh.
Namun, jika hasilnya imbang seperti ini, Sriwijaya FC jadi menghadapi situasi yang sulit.
Apalagi untuk mengejar target promosi ke Liga 1.
"Malah jangan-jangan bertahan saja di Liga 2 sudah bersyukur," ujar Eddy.
Hal yang sama juga dikatakan Ketua Singa Mania, Yayan Hariansyah.
Dia hanya berharap pada laga selanjutnya, tim lebih meningkatkan kualitas permainan.
Baca Juga: Sriwijaya FC Setuju Liga 2 2022/2023 Dihentikan dan Mulai Musim Baru
"Waduh bahaya," ucap Yayan.
"Kami menyayangkan Sriwijaya FC kehilangan peluang raih 3 poin di kandang."
"Sriwijaya FC harus bangkit biar bisa ke Liga 1," sambungnya.
Selanjutnya Sriwijaya FC akan kembali bermain di kandang melawan PSPS Riau pada Selasa (10/10/2023) pukul 15.00 WIB.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | tribun palembang |
Komentar