BOLASPORT.COM - Kontingen Indonesia kembali membuka keran medali dari cabang olahraga sepak takraw pada Asian Games 2022.
Tim nasional sepak takraw putra Indonesia harus puas dengan raihan medali perak pada nomor Men's Quadrant.
Muhammad Hafidz dkk ditekuk Myanmar lewat permaian dua set langsung pada laga yang digelar di Jinhua Sport Centre Gymnasiun, Hangzhou, China, Rabu (4/10/2023).
Indonesia gagal mempertahankan raihan medali emas yang diraih pada tahun 2018 lalu usai kalah, dengan skor 13-21, 22-24.
Indonesia memulai laga dengan sedikit kurang mulus karena melakukan beberapa kali kesalahan sendiri.
Tim yang menyandang status sebagai juara bertahan di nomor quadrant putra itu tertinggal enam angka pada skor 3-9.
Dua kali roll spike yang dilepaskan Muhammad Hafidz membantu memperkecil ketertinggalan menjadi 5-9.
Sayangnya ritme permainan terbaik masih belumj ditemukan Indonesia yang justru tertinggal sampai 11 angka dari Myanmar pada skor 7-18.
Pertahanan Indonesia cukup mudah ditembus oleh para pemain Myanmar.
Indonesia masih menjaga asa usai Myanmar lebih dulu mencetak game point saat kedudukan 20-10.
Muhammad Hafidz dan Saiful Rijal menjadi motor serangan untuk mencetak tiga angka beruntun.
Namun servis yang melebar dari pemain Indonesia, Abdul Halim Radjiu membuat Myanmar mengamankan set pertama dengan kemenangan 21-13.
Memasuki set kedua, Myanmar kembali membuka keunggulan dengan empat poin beruntun.
Asa Indonesia kembali hidup untuk segera memperkecil ketertinggalan.
Namun pertahanan yang lebih solid dari Myanmar membuat Indonesia kembali kesulitan.
Ditambah kesalahan demi kesalahan yang dilakukan dalam service. Myanmar kembali menjauh dengan memimpin lebih dari separuh perolehan angka pada 15-6.
Meski begitu, Indonesia tidak menyerah dengan mengubah permainan mereka jadi lebih agresif.
Kerja keras tersebut berhasil, Indonesia mampu membalikkan keadaan menjadi 18-17 usai sebelumnya sempat tertinggal sembilan angka.
Muhammad Hafidz dengan rambut dicat kuning itu benar-benar menjadi momok bagi pemain Myanmar.
Sayangnya Myanmar mampu keluar dari tekanan dan justru lebih dulu mencetak match point dengan skor 20-19.
Muhammad Hafidz kembali membuka asa usai roll spike-nya berhasil membawa game point dua kali pada skor 21-20 dan 22-21.
Akan tetapi, Indonesia akhirnya harus menyerah dari Myanmar dengan skor 22-24.
Baca Juga: Asian Games 2022 - Desak Made Sabet Emas usai Cetak Rekor Baru, China Merana di Kandang
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar