Egy Maulana Vikri Buka Suara Usai Dikritik Netizen dan Performanya Menurun di Timnas Indonesia

BOLASPORT.COM - Pemain Dewa United, Egy Maulana Vikri, bersyukur akhirnya bisa kembali diberikan kepercayaan untuk membela timnas Indonesia.

Egy masih diberikan kepercayaan oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk melawan Brunei Darussalam pada putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Adapun ada dua pertandingan yang harus dijalani timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam.

Pertandingan pertama digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (12/10/2023).

Laga kedua dilaksanakan di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, Seri Begawan, Selasa (17/10/2023).

Egy sebelumnya sudah dipanggil Shin Tae-yong saat melawan Turkmenistan pada laga FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Jumat (8/9/2023).

Dalam laga itu, Egy bermain dari babak kedua dan sukses mencetak satu gol sehingga membawa tim Merah Putih menang 2-0 atas Turkmenistan.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Dewa United Bungkam PSS, Egy Maulana Vikri Cetak Gol Indah sebelum Bela Timnas Indonesia

Sebelum melawan Turkmenistan, Egy sudah tidak dipanggil lagi oleh Shin Tae-yong ke timnas Indonesia.

Mantan pemain FK Senica itu terakhir kali dipanggil ke timnas Indonesia pada Maret 2023 untuk laga FIFA Matchday melawan Burundi.

Tapi ketika itu, ia tak bisa memenuhi panggilan lantaran sedang pemulihan cedera.

"Alhamdulillah saya senang masih dipanggil lagi ke timnas Indonesia."

"Memang itu target semua pesepakbola untuk membela negara," ucap Egy kepada awak media termasuk BolaSport.com, Jumat (6/10/2023).

Egy pun bercerita mengapa permainannya sempat menurun sehingga tidak dipanggil lagi ke timnas Indonesia dari Maret sampai September 2023.

Kata Egy, setiap pemain harus bermain secara tim, bukan individu.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri Kembali usai Bela Timnas U-24 Indonesia, Jan Olde Riekerink Kian Percaya Diri

"Ya karena memang sepak bola itu bukan permainan individu."

"Jadi bagi saya ketika tim bagus, ya semua bagus."

"Ketika tim tidak performa, ya berarti semua tidak performan."

"Jadi tidak ada individu itu jelek, ini jelek karena setiap permainan itu semuanya bukan hanya satu atau dua pemain saja," ucap Egy.

Egy menegaskan bahwa ia selalu menampilkan permainan terbaiknya demi bisa dilirik ke timnas Indonesia.

Tidak ada kata menyerah yang diterapkan oleh pemain berusia 23 tahun itu.

"Bagi saya sebagai pemain bola ya harus fokus saja dengan pekerjaan dan memberikan yang terbaik."

Baca Juga: Media Vietnam Sebut Skuad Timnas U-24 Indonesia di Asian Games 2022 Kuat, Soroti 7 Pemain dari Ramadhan Sananta hingga Egy Maulana Vikri

"Saat jatuh ya harus bangkit."

"Satu-satunya cara untuk bangkit kembali ialah bermain dengan baik," tutup Egy.

Egy sebelumnya juga dipercaya untuk bermain membela timnas U-24 Indonesia di Asian Games 2022.

Sayangnya, timnas U-24 Indonesia gugur di babak 16 besar ajang multi event terbesar se Asia itu.