BOLASPORT.COM - Juara bertahan Liga Italia, Napoli, siap menjemput Antonio Conte untuk dilantik menjadi calon pelatih baru mereka. Conte adalah kandidat utama jika klub jadi memecat Rudi Garcia.
Kabar pendekatan formal Napoli terhadap Antonio Conte dibeberkan pakar transfer Fabrizio Romano, Rabu (11/10/2023) malam WIB.
Lewat cuitannya, Romano seolah membenarkan gosip munculnya Conte sebagai pilihan terdepan I Partenopei jika jadi memecat Rudi Garcia.
"Diskusi akan dilanjutkan dengan pembicaraan langsung untuk memahami apakah dia dapat menjadi orang yang tepat guna menggantikan Rudi Garcia," cuit Romano lewat akun jejaring sosial X.
"Belum ada keputusan akhir yang diambil karena masih banyak poin krusial untuk didiskusikan sebelum melanjutkan proses lebih lanjut dengan Conte," imbuh figur top dengan 18,9 juta pengikut.
Situasi Garcia dilaporkan media-media Italia berada di ujung tanduk seturut posisi jelek Napoli di klasemen.
Hingga pekan kedelapan, Victor Osimhen dkk menempati peringkat kelima.
Mereka sudah tertinggal 7 poin dari pemimpin klasemen sementara AC Milan.
Musim memang masih panjang, tetapi presiden klub, Aurelio De Laurentiis, diberitakan sudah gerah dengan performa Napoli yang jauh dari standar klub juara Liga Italia.
???????? Napoli have formally approached Antonio Conte today. Discussions will follow with direct talks to understand if he can be the right man to replace Rudi Garcia.
No final decision made yet as there are many crucial points to discuss before advancing with Conte. pic.twitter.com/K72Cdyuj1D
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) October 11, 2023
Garcia sendiri baru ditunjuk meneruskan tugas Luciano Spalletti pada 1 Juli lalu.
Sebelumnya, ia menukangi Cristiano Ronaldo dkk di Al Nassr pada Juni 2022-2023.
Kiprahnya di Saudi juga gagal total karena tak bisa menghadirkan trofi kendati sudah diperkuat superstar sekelas Ronaldo musim lalu.
Sejak memoles Napoli, Garcia baru melalui 10 pertandingan lintas kompetisi.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Mah Lewat, Eden Hazard Pensiun dengan Rekor Super Setara 3 Legenda Liga Inggris
Rapornya adalah 5 kemenangan, 2 seri, dan 3 kalah (rasio menang 50%).
Puncak kekesalan De Laurentiis barangkali terjadi akhir pekan lalu.
Napoli dipermalukan Fiorentina saat bermain di kandang sendiri dengan skor 1-3.
Hasil itu merupakan kekalahan kedua Si Biru dalam lima hari.
Sebelumnya mereka dipukul Real Madrid 2-3 di tempat yang sama pada duel Liga Champions.
Conte mencuat sebagai kandidat terkuat lantaran statusnya juga masih menganggur.
Pria 54 tahun tersebut tak terikat klub mana pun usai pecah kongsi dengan Tottenham pada Maret 2023.
Conte menjadi calon terseksi karena rekam jejak yang mumpuni di negara kelahirannya.
Ia memiliki 4 gelar Liga Italia sebagai pelatih.
Titelnya terbagi untuk Juventus (2011-2012, 2012-2013, 2013-2014) dan Inter Milan (2020-2021).
Conte adalah spesialis penuntas dahaga gelar.
Dialah yang meletakkan fondasi tim juara Juventus hingga mendominasi kembali Serie A.
Baca Juga: Sebapuk-bapuknya Erling Haaland, Dia Masih Lebih Tajam dari Semua Penyerang Man United dan Chelsea
Di Inter Milan, Conte pula yang membawa Nerazzurri mengakhiri penantian scudetto, sebelas tahun setelah terakhir kali diraih bersama Jose Mourinho.
Pelatih yang juga pernah membawa Chelsea juara Liga Inggris itu tidak menutup kemungkinan alih kongsi ke Napoli.
Hanya, dia belum mau berbicara terlalu detail.
"Saya ingin beristirahat dan menikmati waktu dengan keluarga," katanya kepada Sky Sport Italia.
"Kemudian Anda tahu sangat baik bahwa banyak hal bisa terjadi."
"Hal itu (menerima tawaran Napoli) memerlukan respek dan kesopanan yang besar," imbuhnya.
Selain Antonio Conte, I Partenopei juga dihubungkan dengan sejumlah pelatih lain sebagai kandidat pengganti Garcia.
Mereka di antaranya eks pelatih PSG, Christophe Galtier, dan legenda Juventus yang musim lalu menukangi Marseille, Igor Tudor.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Football-italia.net, Sport.sky.it |
Komentar