BOLASPORT.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente akan fokus memperbaiki lini depan di jeda kompetisi Liga 1 2023/2024.
Tercatat, Valente sudah memimpin enam pertandingan Arema FC hingga pekan ke-15 kemarin.
Dibawah kepemimpinannya, Arema FC berhasil meraih tiga kemenangan, dua kalah dan satu seri.
Namun, di papan klasemen, Arema FC masih terperangkap di zona degradasi, yaitu peringkat 16 dengan 13 poin.
Ketajaman lini depan menjadi permasalahan Singo Edan.
Inilah yang akan menjadi agenda utama Arema FC selama jeda kompetisi.
Dikutip Bolasport dari Kompas.com, Fernando Valente menganggap anak asuhnya sering kebingungan saat sudah memasuki sepertiga akhir lapangan.
"Jadi sekarang kami lebih tingkatkan lagi pergerakan secara kolektif."
"Tapi, hal yang paling sulit di sepertiga akhir lapangan kami harus mencetak gol dalam proses sepak bola."
Baca Juga: Bukan Ditahan Arema FC, Ini Alasan Julian Schwarzer Belum Bergabung Bersama Timnas Filipina
"Tentu saja kami kesulitan meskipun sudah menciptakan peluang tapi tidak bisa cetak gol."
"Itulah kenapa dua minggu ke depan kami meningkatkan di sepertiga lapangan, untuk meningkatkan penyerangan," kata Fernando Valente.
Ketergantungan Arema FC kepada penyerang asal Brasil, Gustavo Almeida, mempersulit keadaan.
Gustavo yang baru didatangkan dimusim ini langsung menjadi mesin gol Arema FC.
Dari 12 penampilannya, Gustavo sudah melesatkan 11 gol.
Fernando Valente ingin agar pemain Arema FC lainnya lebih memiliki keberanian dan inisiatif dalam mencetak gol.
"Jadi, karena sebelumnya kami selalu bergantung sama Gustavo (Almeida)."
"Tetapi, sekarang kami harus membuat pilihan-pilihan lain supaya tidak bergantung dengan salah satu pemain saja."
"Jadi, saat Gustavo tidak bisa mencetak gol, kami ada pemain lain yang bisa cetak gol."
Baca Juga: Optimis Bangkit di Penghujung Putaran Pertama, Arema FC Gelar Evaluasi
"Itulah yang coba kami tingkatkan," ucap Valente.
Setelah jeda kompetisi, Arema FC akan bermain tandang melawan PSM Makassar.
Laga itu akan diselenggarakan di Stadion Gelora B. J. Habibie, Sulawesi Selatan pada Jumat 20 Oktober 2023.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar