Akan tetapi, momentum itu lenyap saat rekan setim Fabio Quartararo tersebut berlaga di sesi practice.
"Jadi hari ini menarik karena tadi pagi (FP1) saya merasakan feeling bagus dan siang (P) tadi situasinya sepenuhnya berbeda," ucap Morbidelli.
Pada sesi siang atau tepatnya saat berjuang mendapatkan tiket Q2, Morbidelli merasa motornya tidak memiliki grip yang mumpuni.
Ya, tiadanya grip yang bagus di ban depan dan belakang membuatnya tak bisa tampil maksimal meski mampu mempertajam catatan waktu.
Morbidelli memiliki gap hingga 1,087 detik dari pembalap Aprilia, Aleix Espargaro yang menjadi yang tercepat pada sesi practice MotoGP Indonesia 2023.
"Siang tadi saya tidak mendapatkan grip apapun di ban belakang maupun ban depan dan sangat sulit untuk sekadar mengendarai motornya," ucap Morbidelli.
Di pun berharap untuk bisa menunjukkan dan melakukan upaya lebih keras lagi agar bisa melaju ke sesi Q2.
"Jadi besok kami harus bekerja dengan baik untuk menyesuaikan semuanya," kata Morbidelli menjelaskan.
"Dan mencoba mendapatkan feeling yang bagus di banyak area dan melakukan sesuatu untuk tampil ke Q2," imbuhnya.
Lebih lanjut, Morbidelli juga merasa kurangnya grip di kuda besinya tidak lepas dari konstruksi ban baru michelin untuk MotoGP Indonesia 2023.
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar