BOLASPORT.COM - Fan Manchester United siap-siap semringah karena perjanjian rahasia antara Keluarga Glazer dan juragan Inggris baru-baru ini terungkap.
Kabar soal penjualan saham Manchester United baru-baru ini kembali mencuat ke permukaan.
Hal itu tidak lepas dari keputusan investor Qatar, Sheikh Jassim, yang menarik diri dari negosiasi pembelian Manchester United.
Sheikh Jassim memutuskan mundur dari proses negosiasi pembelian The Red Devils setelah tidak kunjung mencapai kesepakatan dengan Keluarga Glazer.
The Glazers menolak tawaran senilai 5,5 miliar pounds atau setara Rp 104,7 triliun dari pihak Jassim.
Meski nilai tersebut akan membuat Manchester United menjadi klub termahal sepanjang sejarah, The Glazers tetap menolaknya.
Padahal, tawaran dari Sheikh Jassim hanya kurang tipis dari valuasi yang diminta, yakni sebesar 6 miliar pounds.
Baca Juga: Gagal Beli Man United, Sheikh Jassim Kini Ditawari untuk Membeli Inter Milan
Sheikh Jassim sendiri sebenarnya ingin mengambil alih kepemilikan Setan Merah sebesar 100 persen.
Grup investor Qatar tersebut juga siap mengucurkan dana besar untuk restrukturasi stadion, pusat latihan tim, pembelian pemain, dan proyek lainnya.
Di sisi lain, Keluarga Glazer justru lebih tertarik untuk menjual saham minoritas Manchester United kepada crazy rich asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe.
Menurut laporan juru transfer Fabrizio Romano, Ratcliffe berencana untuk mengakuisisi 25 persen saham Manchester United.
Ratcliffe ingin mengakuisisi saham minoritas klub juara 20 kali Liga Inggris itu melalui grup INEOS miliknya.
Baru-baru ini, perjanjian rahasia antara Ratcliffe dan Keluarga Glazer terungkap.
Dilansir BolaSport,com dari Metro.co.uk, Ratcliffe memasukkan klausul khusus dalam proses pembelian saham minoritas The Red Devils.
Dalam klausul tersebut, Ratcliffe meminta hak istimewa kepada The Glazers untuk bisa mengontrol segala keputusan di bidang olahraga.
Artinya, segala hal yang berhubungan dengan klub sepak bola Manchester United semuanya ada di tangan Ratcliffe.
Nantinya, pengusaha yang juga memiliki saham mayoritas di OGC Nice itu berencana melakukan sejumlah proyek besar.
Beberapa di antaranya adalah merenovasi Stadion Old Trafford dan pusat latihan Carrington.
Rencana renovasi Old Trafford sendiri rencananya akan melalui grup INEOS yang dipimpin oleh Ratcliffe sendiri.
Ratcliffe berencana untuk menambah daya tampung Old Trafford dari 74.310 menjadi 90.000 kursi.
Dengan demikian, Old Trafford bisa menjadi stadion terbesar Inggris setara dengan Wembley.
Baca Juga: Batal Beli Man United, Investor Qatar Ingin Ambil Alih Tottenham Hotspur
Tidak hanya itu, dari perjanjian rahasia tersebut, Ratcliffe juga bisa mengontrol pembelian dan penjualan pemain.
Dengan demikian, kebijakan transfer Manchester United tidak akan melalui persetujuan Keluarga Glazer lagi.
Klausul perjanjian rahasia tersebut mungkin akan menjadi sedikit kabar baik bagi Manchester United.
Hal itu dikarenakan para pendukung Setan Merah sudah muak dengan berbagai kebijakan The Glazers.
Terlebih lagi, baru-baru ini ada video viral yang menunjukkan kebocoran atap di Stadion Old Trafford.
Kini, tinggal menunggu waktu proses akuisisi saham minoritas Manchester United yang dilakukan oleh Ratcliffe.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar