BOLASPORT.COM - Penalti dari Virgil van Dijk berhasil menangkan timnas Belanda atas timnas Yunani dan menjaga asa lolos dari Kualifikasi Euro 2024.
Timnas Belanda melakoni laga tandang saat melawat ke markas timnas Yunani, Stadion OPAP Arena, Athena, Senin (16/10/2023) atau Selasa dini hari WIB.
Pada matchday ke-8 Kualifikasi Euro 2024, timnas Belanda menjalani partai hidup dan mati.
Kemenangan atas timnas Yunani menjadi garansi bagi mereka untuk menjaga asa lolos ke Jerman tahun depan.
Asa tersebut akhirnya justru hinggap ke kubu Belanda lantaran pasukan Ronald Koeman sukses menundukkan Yunani dengan skor tipis 1-0.
Virgil van Dijk menjadi penyelamat De Oranje lewat sepakan penaltinya menjelang laga bubaran.
Keberuntungan masihi berpihak pada Belanda lantaran mereka sempat mendapat hadiah penalti yang gagal dieksekusi Wout Weghorst pada babak pertama.
Berkat kemenangan atas Negeri Para Dewa, Belanda naik ke peringkat kedua di klasemen Grup B Kualifikasi Euro 2024 dengan koleksi 12 poin.
Sementara itu Yunani harus rela turun peringkat ke urutan ketiga akibat kalah agresivitas gol meski sama-sama mengumpulkan 12 poin.
Baca Juga: Kualifikasi Euro 2024 - Italia Dapat Petunjuk untuk Redam Bellingham
Jalannya Pertandingan
Belanda datang dengan modal kekalahan dari Prancis pada laga sebelumnya.
Adapun Yunani menantang Belanda dengan bermodalkan dua kemenangan beruntun di kualifikasi.
Bertekad meraih kemenangan, Belanda mencoba tancap gas selepas peluit dibunyikan wasit tanda dimulainya paruh pertama.
Namun, justru Negeri Para Dewa yang mendapat peluang emas pertama untuk membuka angka.
Pada menit ke-14, sebuah sundulan dari Konstantitos Mavropanos berhasil mengarah tepat sasaran.
Akan tetapi, kiper Belanda, Bart Berbruggen dengan mudah mengamankan bola hasil tandukan Mavropanos.
Adapun De Oranje mendapatkan peluang pertama melalui Tijjani Reijnders pada menit ke-21.
Lewat situasi sepak pojok, Reijnders mendapatkan bola dan mencoba melepaskan sepakan via kaki kanannya dari dalam kotak penalti.
Sepakannya yang lemah masih bisa diantisipasi oleh Odysseas Vlachodimos.
Baca Juga: Kaoru Mitoma Cahaya Asia, Ramai Diminati Man United, Barcelona, dan Liverpool
Tujuh menit berselang, Belanda mendapatkan peluang emas untuk mencetak gol selepas hadiah penalti diberikan oleh wasit.
Namun, kesempatan itu justru terbuang percuma setelah eksekutor mereka yang notabene eks pemain Man United, Wout Weghorst, gagal menjalankan tugasnya.
Ekseskusi penalti dari Weghorst berhasil dibaca oleh Vlachodimos dan membuat gawang Yunani tetap steril.
Di akhir babak pertama, Belanda bisa saja unggul 1 gol jika sepakan dari Steven Bergwijn tidak digagalkan oleh Vlachodimos satu menit jelang turun minum.
Hingga peluit babak pertama dibunyikan skor kacamata bertahan bagi kedua tim.
VIRGILLL VAN DIJK!!!!!! ❤️????
— OnsOranje (@OnsOranje) October 16, 2023
SO IMPORTANT!!!!!! ????#NothingLikeOranje #GRENED 0-1 https://t.co/Z5VNxf1cfA pic.twitter.com/7dPKrKLFQv
Di babak kedua, Belanda tidak mengendurkan agresivitas serangan mereka ke gawang Yunani.
Dalam lima menit awal babak kedua, dua peluang tersaji melalui Steven Bergwijn dan Reijnders pada menit ke-47 dan 52'.
Yunani sendiri tidak tinggal diam lantaran beberapa kali turut menebar ancaman melalui Dimitris Kourbelis dan Petros Mantalos.
Namun, penyelesaian akhir yang buruk membuat mereka gagal memanfaatkan peluang dari rekan-rekannya.
Menjelang berakhirnya laga, Belanda kembali mendapat hadiah penalti setelah adanya pelanggaran terhadap Denzel Dumfries.
Sempat diwarnai protes dari pemain Yunani dan adanya pengecekan via VAR yang cukup lama, penalti tetap diberikan untuk Belanda.
Kali ini kapten mereka, Virgil van Dijk, yang maju sebagai eksekutor pada menit ke-90+3.
Sempat diganggu oleh beberapa sinar laser yang diarahkan dari penonton lawan yang tertangkap kamera, Van Dijk menunaikan tugasnya dengan sempurna.
Sepakan penaltinya berhasil mengoyak gawang kawalan Vlachodimos yang salah menebak arah bola. Belanda unggul 1-0.
Hingga laga berakhir, Belanda tetap mengunci kemenangan 1-0 atas Yunani.
Yunani 0-1 Belanda (Virgil van Dijk 90+3'-pen)
Susunan pemain Yunani dan Belanda seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:
Yunani (4-3-3): 1-Odysseas Vlachodimos; 15-Lazaros Rota, 4-Konstantinos Mavropanos, 2-Panagiotis Retsos, 3-Konstantinos Koulierakis (23-Manolis Siopis 61'); 11-Tasos Bakasetas (14-Taxiarchis Fountas 60'), 6-Dimitris Kourbelis (5-Andreas Bouchalakis 60'), 20-Petros Mantalos (9-Vangelis Pavlidis '81); 7-Giorgos Masouras (19-Giorgos Giakoumakis 77'), 8-Fotis Ioannidis, 21-Kostas Tsimikas
Pelatih: Gustavo Poyet
Belanda (4-2-3-1): 1-Bart Verbruggen; 2-Lutsharel Geertruida (18-Donyell Malen 46'), 4-Virgil van Dijk, 5-Nathan Ake, 12-Quilindschy Hartman (3-Micky Van de Ven 74'); 8-Mats Wiefer (15-Marten De Roon 81'), 14-Tijjani Reijnders; 22-Denzel Dumfries, 10-Xavi Simons (16-Joey Veerman 62'), 7-Steven Bergwijn; 9-Wout Weghorst (19-Brian Brobbey 62')
Pelatih: Ronald Koeman
Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
Sumber | : | UEFA.com, Sofascore.com |
Komentar