BOLASPORT.COM - Pembalap tim satelit LCR Honda Idemitsu, Takaaki Nakagami, meyakini bahwa kepergian Marc Marquez dari Honda mulai MotoGP musim depan bisa berdampak baik bagi skuad pabrikan asal Jepang tersebut.
Keputusan Marc Marquez tinggalkan Honda tidak melulu berdampak buruk seperti dugaan banyak pihak.
Nakagami justru berpikir sebaliknya.
Perginya sang juara dunia delapan kali malah bisa berpotensi membuat Honda lebih kuat.
Selain itu, pembalap asal Jepang itu juga merasa bahwa Honda akan jauh lebih memikirkan pendapat-pendapat pembalapnya yang lain, tak melulu semuanya bergantung pada Marquez.
Nakagami berharap mulai sekarang pabrikan asal Asaki itu mau benar-benar mendengar feedback para pembalapnya meskipun dari tim satelit seperti Nakagami yang bernaung di LCR Honda Idemitsu.
Pembalap 29 tahun itu sangat mendambakan momen di mana dia bisa ikut berkontribusi banyak untuk perkembangan motor RC213V Honda.
Apalagi dia juga terbilang sudah sangat mengenal seluk beluk motor pabrikan berlogo sayap tunggal itu sejak naik kelas premier pada musim 2018.
"Saya memang bukan pembalap tim pabrikan, tetapi saya sudah mengenal Honda sejak musim 2018 dan memahami segalanya yang telah berubah," kata Nakagami dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Tentu saja saya ingin membantu pengembangan dan berharap Honda tidak hanya mendengarkan para pembalap pabrikan saja sekarang, terutama dalam hal arah pengembangan (motor, red)."
"Akan sangat menyenangkan untuk mengambil lebih banyak tanggung jawab," ucap Nakagami.
Di sisi lain, Nakagami tidak memungkiri bahwa kepergian Marquez memang akan berdampak signifikan bagi seluruh skuad Honda.
Sebagai megabintang Repsol Honda sejak 2013, lalu pindah ke sebuah tim satelit, jelas perpisahan tersebut pun jadi pukulan keras bagi mereka.
Namun, Nakagami berharap Honda bisa menuntaskan musim ini dengan meraih hasil-hasil yang lebih baik tanpa memikirkan soal perpisahan yang akan resmi terjadi mulai MotoGP 2024 itu.
"Kabar tentang pergantian timnya berdampak besar bagi kami. Itu memang agak mengejutkan," kata Nakagami.
"Masih ada beberapa balapan musim ini dan kami harus memastikan bahwa kami dapat menyelesaikan musim 2023 dengan cara terbaik."
"Dan kemudian kami akan berkonsentrasi pada musim 2024," ujarnya.
Nakagami juga sempat ditanya perihal peluangnya naik ke tim pabrikan Repsol Honda untuk mengisi kursi milik Marc Marquez.
Dengan realistis, Nakagami menjawab bahwa peluangnya tidak ada.
Dia masih ingin memperbaiki performanya demi memecah kebuntuan belum pernah podium selama enam tahun di kancah kelas para raja, bersama 'keluarga kecil'-nya di LCR Idemitsu.
"Peluangnya mungkin nol persen," aku Nakagami.
"Saya pun masih sangat senang dengan tim saya dan sponsor utama Idemitsu. Saya senang bisa bertahan di sini," kata Nakagami yang mendapat perpanjangan kontrak satu tahun sampai 2024.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar