BOLASPORT.COM - Asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto, berharap pemain skuad Garuda bisa tetap rendah hati.
Skuad Garuda sukses melangkah pasti ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Asnawi Mangkualam dkk menutup laga tandang mereka ke markas Brunei Darussalam dengan skor 0-6.
Total, mereka mencatatkan agregat 12-0 setelah kemenangan dengan skor yang sama saat bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Nova Arianto menegaskan bahwa hasil putaran pertama lalu harus segera mereka lupakan.
Pasalnya, tantangan selanjutnya adalah mendapatkan hasil positif di putaran kedua nanti.
Saat itu mereka akan bertarung dengan tim kuat dan target terdekat adalah melaju ke babak selanjutnya.
"Kembali ke Indonesia dan segera lupakan hasil kemarin karena ujian sesungguhnya ada di depan."
"Karena sejatinya kita baru memulai naik di anak tangga pertama."
"Yang pastinya akan semakin berat ke depan," kata Nova Arianto dilansir BolaSport.com dari laman Instagram pribadinya.
Di putaran kedua nanti, skuad Garuda akan masuk ke Grup F.
Mereka akan bertarung dengan Irak, Vietnam, dan Filipina.
Laga terdekat yang akan dihadapi skuad Garuda adalah melawan Irak pada 16 November mendatang.
Laga ini akan jadi krusial karena Irak merupakan salah satu tim kuat dan berpeluang besar lolos ke babak selanjutnya.
Nantinya hanya juara grup dan peringkat kedua di grup yang akan melaju ke putaran kedua.
Piala Dunia 2026 membuka kans yang besar setelah tambahan kuota yang diberikan FIFA pada tim asal Asia.
Pelatih berusia 44 tahun ini berpesan pada semua pemain agar tidak sombong.
Menurutnya, pemain timnas harus jadi contoh yang baik saat berada di klub.
Mereka juga harus berkembang dan tidak cepat puas meski sukses melewati Brunei Darussalam.
Kondisi pemain juga tetap dijaga karena duel di putaran kedua sudah menanti di depan mata.
"Terus rendah hati dan diingat jangan pernah menjadi tinggi hati."
"Karena pemain Tim Nasional harus bekerja lebih keras lagi di club untuk mengembangkan permainannya."
"Sampai bertemu di periode selanjutnya dan selamat istirahat coaches dan staff semuanya," pungkasnya.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : |
Komentar