BOLASPORT.COM - Erik ten Hag kena semprot lagi karena Manchester United melakukan blunder saat mengganti David de Gea dengan Andre Onana.
Manchester United tengah menjalani masa-masa sulit pada awal musim 2023-2024 ini.
Hal tersebut tidak lepas dari performa kurang memuaskan dari Manchester United di berbagai kompetisi.
Sejauh ini, Manchester United hanya berada di posisi ke-10 klasemen sementara Liga Inggris.
Setan Merah hanya mampu mengumpulkan 12 poin dari delapan pertandingan yang sudah mereka lakoni.
Adapun di ajang Liga Champions, Manchester United menghuni dasar klasemen Grup A dengan dua kekalahan.
Bruno Fernandes dkk belum pernah meraih satu kemenangan pun di kompetisi Eropa musim ini.
Baca Juga: Jadon Sancho Semakin Menyedihkan di Man United, Dilarang Makan Bareng Teman Setim
Bahkan, secara keseluruhan, Manchester United sudah mengalami enam kekalahan dari 11 pertandingan di lintas kompetisi sepanjang musim 2023-2024.
Salah satu sosok yang dinilai menjadi biang kerok dari performa buruk Manchester United adalah kiper mereka sendiri, Andre Onana.
Onana memang tampil kurang mengesankan pada musim debutnya bersama Manchester United.
Sejauh ini, kiper asal Kamerun tersebut sudah bermain sebanyak 11 kali di berbagai kompetisi.
Onana sudah kebobolan sebanyak 19 kali dan hanya mampu mencatatkan tiga clean sheets.
Statistik tersebut jelas kurang baik untuk seorang kiper yang digadang-gadang menjadi pemain hebat.
Terlebih lagi, kedatangan Onana sampai harus mengorbankan kiper legendaris Manchester United, David de Gea.
Baca Juga: Maguire Perlu Curi Ilmu dari David Beckham kalau Mau Jadi Andalan Lagi di Man United
Kedatangan Onana yang menggantikan De Gea pun ikut disoroti mantan penyerang Setan Merah, Dwight Yorke.
Dilansir BolaSport.com dari Metro.co.uk, Yorke mengakui bahwa pergantian dari Onana ke De Gea adalah blunder fatal yang dilakukan oleh Erik ten Hag sebagai pelatih Manchester United.
Keputusan Ten Hag untuk mendatangkan kiper dengan kemampuan build-up baik sebenarnya bagus.
Namun, Ten Hag tampaknya salah memilih pemain mana yang harus ia datangkan untuk menggantikan De Gea.
Yorke pun berharap Ten Hag mau memikirkan solusi lain agar Manchester United musim ini bisa selamat.
"Mereka selalu mengatakan bahwa rumput tetangga tidak pernah lebih hijau. Saya mengatakan kepada semua orang bahwa mereka harus berhati-hati dengan apa yang mereka harapkan!" ucap Yorke.
"Para manajer ada di sana untuk membuat keputusan sulit, dan mereka memiliki ide sendiri tentang siapa yang mereka pilih dalam tim."
Baca Juga: Mason Mount Kesulitan Adaptasi, Performa Jeblok Man United Jadi Penyebabnya
"Ten Hag membuat keputusan untuk menyingkirkan De Gea dan mendatangkan Onana."
"Jika Anda mempelajari Onana, dan saya yakin Ten Hag telah melakukannya, Anda akan melihat bahwa ada risiko yang sangat besar dengan cara dia bermain, terutama dalam sepak bola Inggris."
"Ini sangat berbeda, dan Anda pikir Onana pasti sudah mengetahuinya sekarang. Ada banyak umpan silang dan banyak operan di dalam dan di sekitar kotak penalti, dan Anda membutuhkan seorang penjaga gawang yang dapat menangani situasi tersebut."
"Ya, Anda membutuhkan kiper yang mampu melakukan build-up dari belakang, dan itulah filosofi Onana."
"Itu berisiko tinggi, dengan imbalan yang tinggi. Sangat brilian ketika berhasil, tapi ketika tidak, sepertinya sang manajer salah dalam melakukan pemilihan pemain."
"Jelas terlihat bahwa departemen penjaga gawang telah menjadi titik krisis bagi United."
"Manajer terkadang bisa terlihat bodoh dengan membawa seseorang yang tidak berhasil."
Baca Juga: Kondisi Misterius Sofyan Amrabat Bikin Man United Ketir-ketir, Erik ten Hag Makin Pusing
"Saya berada di klub ketika Sir Alex membawa Massimo Taibi ke dalam tim, dan dia tidak berhasil. Namun, sang manajer menyadari hal itu dengan cepat."
"Saya tidak yakin apakah Ten Hag akan melakukan hal tersebut, atau apakah ia cukup keras kepala untuk mendukung Onana. Kita tidak tahu," pungkasnya.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar