BOLASPORT.COM - Pertandingan melawan FC Koln U-17 di Rhein Energie Sportpark, Koln, Jerman, Jumat (20/10/2023) malam menjadi laga terakhir timnas U-17 Indonesia di Jerman.
Sesuai dengan jadwal, skuad Garuda Asia akan segera pulang ke Indonesia.
Iqbal Gwijangge dkk akan diberangkatkan dari Frankfurt pada Senin (23/10/2023) dan akan tiba di Jakarta Selasa (24/10/2023).
Seperti yang diketahui, skuad besutan Bima Sakti ini telah melakoni segenap rangkaian pemusatan latihan (TC) di Jerman sejak bulan lalu.
Tepatnya timnas U-17 Indonesia sudah berada di Negeri Der Panzer sejak Senin (18/9/2023).
Selain menjalani TC, Bima Sakti juga telah melakukan serangkaian pertandingan uji coba menghadapi tim lokal di Jerman.
Dengan melawan tim-tim asal Jerman tersebut diharapkan dapat meningkatkan permainan Garuda Asia guna persiapan Piala Dunia U-17.
Selama di Jerman tersebut, timnas U-17 Indonesia telah melaksanakan pertandingan uji coba sebanyak tujuh kali.
Di antaranya melawan TSV Meerbusch U-17 pada (27/9/2023) yang menghasilkan skor akhir 1-0 untuk kemenangan tim lawan.
Selanjutnya, timnas U-17 Indonesia menan tipis 1-0 melawan SC Paderborn Youth U-17 pada (2/10/2023).
Pertandingan ketiga (5/10/2023) juga membuahkan kemenangan 2-1 atas VFL Osnabruerck U-19.
Namun sayangnya di laga keempat skuad Garuda Asia harus mengakui keunggulan Eintracht Frankfurt U-19 usai kalah 0-3, (8/10/2023)
Sama halnya dengan skor akhir 0-3 kembali pada saat melawan Mainz U-19 pada 14 Oktober 2023.
Tunjukkan perbaikan, Nabil Asyura dkk berhasil menahan imbang Borussia Monchengladbach U-19 dengan skor 1-1 pada Selasa (17/10/2023).
Laga ketujuh timnas U-17 Indonesia juga harus takluk usai dikalahkan 2-3 oleh FC Koln U-17, Jumat (20/10/2023).
Sekaligus mengakhiri rangkaian uji coba tim asuhan Bima Sakti tersebut di Jerman.
Baca Juga: Perasaan Campur Aduk Amar Rayhan Ketika Berkesempatan Bela Timnas U-17 Indonesia
Dalam laga itu, Indonesia langsung melakukan serangan cepat di babak pertama.
Namun sayangnya peluang tersebut tak berhasil dimaksimalkan Arkhan Kaka menjadi gol.
Alih-alih membobol gawang lawan, timnas U-17 Indonesia harus tertinggal lebih dulu.
Skor 1-2 untuk keunggulan FC Koln pun menutup babak pertama.
Pada babak kedua awal Bima Sakti kembali melakukan rotasi sejumlah pemain.
Namun FC Koln pun kembali memperlebar jarak skor menjadi 3-1 setelah mencetak gol pada menit ke-58.
Tiga menit berselang, tepatnya menit ke-61, Garuda Asia berhasil mengeksekusi hadiah penalti dengan baik.
Mencoba mengejar ketertinggalannya, timnas U-17 Indonesia pun harus rela mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 2-3 atas FC Koln.
Baca Juga: Jadwal Uji Coba Terakhir dan Kepulangan Timnas U-17 Indonesia dari Jerman
Penyerang Garuda Asia, Arkhan Kaka, mengungkapkan dalam timnya masih banyak evaluasi yang harus dibenahi.
Terlebih Piala Dunia U-17 akan segera dilangsungkan dalam hitungan hari lagi.
"Pertandingan berjalan ketat," kata Arkhan.
"Kita agak mulai kesusahan di menit awal."
"Namun kita dapat berkembang lebih baik di menit selanjutnya."
"Ini menjadi evaluasi bagi kita ke depan dan ini persiapan matang kita untuk Piala Dunia nanti," ujarnya.
Pemain Persis Solo itu juga mengaku bahagia karena bisa mencetak gol pertama bagi timnas U-17 Indonesia.
"Alhamdulillah senang bisa cetak gol," ucap Arkhan Kaka.
"Namun kurang enak karena tim kita belum dapat kemenangan."
"Saya bersyukur atas gol tadi, semoga gol tadi menjadi penyemangat untuk saya dan lebih bekerja keras lagi ke depannya," ujarnya.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | PSSI |
Komentar