Pengakuan Dua Sisi, Kenapa Islam Makhachev Hancurkan Alexander Volkanovski dengan Mudah di UFC 294

BOLASPORT.COM - Islam Makhachev dan Alexander Volkanovski memberi sudut pandang masing-masing setelah saling berhadapan lagi pada UFC 294.

Persaingan antara Makachev dan Volkanovski berakhir dengan anti-klimaks saat keduanya bertempur untuk kedua kalinya di UFC 294.

Masih untuk pertarungan gelar kelas ringan yang saat ini dipegang Makachev, hasil pertandingan tetap sama dengan kekalahan Volkanovksi yang datang sebagai juara kelas bulu.

Akan tetapi, kali ini pertandingannya berlangsung dengan lebih cepat.

Sebuah tendangan ke arah kepala yang dilepaskan Makhachev sukses membuat Volkanovski rubuh pada ronde pertama.

Sementara dalam perjumpaan pertama di UFC 284 pada Februari lalu, Volkanovski hampir saja mampu mengalahkan Makhachev usai tampil dominan pada ronde terakhir.

Diremehkan dalam pertarungan lantai, The Great mampu membuktikkan kualitasnya sebagai jawara tarung dengan membalikkan prediksi.

Walau Makhachev juga mencuri sinar dalam adu striking, Volkanovski mampu menahan gulat jagoan sambo dari Dagestan itu sampai lima ronde penuh.

Rekan satu sasana Israel Adesanya tersebut bahkan mampu membuat wajah Makhachev babak belur di area mata.

Baca Juga: Khamzat Chimaev Punya 1 Kekurangan, Serigala Belum Pantas Tantang Juara UFC

Perlawanan Volkanovksi di akhir itu sampai membuat kemenangan angka mutlak yang diraih Makhachev menjadi diragukan.

Makhachev akhirnya mengungkapkan yang sebenarnya terjadi mengapa ia tampil kurang baik pada pertemuan pertama kontra Volkanovski.

Alasannya adalah kelelahan fisik dan penyesuaian tempat bertanding.

Makhachev hanya memiliki waktu kurang lebih selama empat bulan usai menghadapi Charles Oliveira pada UFC 280, Oktober 2022

"Sudah saatnya untuk menceritakan segalanya," kata Makhachev dalam konferensi pers pasca-laga UFC 294, dikutip BolaSport.com dari Championat.

"Laga pertama (dengan Volkanovksi) berlangsung sengit, tetapi saya tidak ingin membicarakannya agar terlihat seperti sebuah alasan."

"Pada dasarnya, dari pertandingan melawan Oliveira kemudian langsung bersiap untuk melawan Volkanovksi itu sangat sult bagi tubuh saya."

"Saya harus berlatih di pegunungan pada musim dingin dan kemudian pergi ke Australia sekitar 20 hari sebelum pertandingan. Proses aklimatisasinya berlangsung dengan sulit."

"Lalu pertandingannya berlangsung pada pagi hari sehingga saya tidak bisa memulihkan kondisi dan membuktikan diri."

"Saya sudah menyadari bahwa pertandingannya akan sulit," ujar Makhachev yang bahkan sempat dituduh melakukan doping.

Adapun dari sisi Volkanovski, perlawanan sengit yang ditunjukkannya pada pertemuan pertama dengan Makhachev tidak dapat terulang.

Dalam pertarungan berdiri Makhachev justru terlihat sangat berbahaya dibanding Volkanovski yang dianggap lebih ahli.

Volkanovski akhirnya mengakui bahwa ia memang tidak berlatih sebanyak biasanya ketika menuju rematch dengan Makhachev.

Volkanovksi hanya punya waktu sekitar 11 hari untuk bersiap karena dia hanya menggantikan Charles Oliveira, penantang gelar nomor satu kelas ringan, yang cedera.

"Saya akan jujur, saya tidak berlatih sebanyak yang seharusnya, tetapi saya pikir saya harus melakukannya," kata Volkanovski dikutip BolaSport.com dari MMAFighting.

"Saya harus menerimanya. Saya berkata pada diri saya sendiri bahwa ini sudah ditakdirkan."

"Saya sedikit mengalami masalah karena tidak bertarung. Saya tidak tahu kenapa bisa begitu. Semuanya baik-baik saja, saya memiliki keluarga yang indah. Tapi saya tidak tahu."

"Saya pikir hanya perlu menyibukkan diri."

"Maka dari itu, saya hanya meminta UFC untuk menyibukkan saya, saya harus tetap sibuk, saya harus berada di kamp pelatihan; jika tidak, saya akan merasa kesal," imbuhnya.

Terlepas dari masa persiapan yang mepet, Volkanovski tidak mau mencari alasan soal kekalahan KO dari Makhachev.

"Saya tidak akan duduk diam dan mencari-cari alasan," kata Volkanovski.

"Jelas, saya sangat percaya pada persiapan dan hal-hal seperti itu, tetapi saya mendukung diri saya sendiri. Itulah keputusan yang saya buat."

"Saya mungkin bisa membuat keputusan yang lebih baik. Dia (Makhachev) bukanlah seseorang yang bisa Anda lawan dalam waktu singkat, namun saya membutuhkannya," ujarnya.

Baca Juga: UFC 294 - Islam Makhachev Keluar dari Bayang-bayang Khabib, Lawan Selanjutnya Sudah Disiapkan