Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ditendang Karena Marc Marquez, Pembalap Gresini Racing Geram dengan Tim Sendiri

By Agung Kurniawan - Senin, 23 Oktober 2023 | 18:44 WIB
Pembalap Gresini Racing, Fabio Di Giannantonio usai meraih podium pada MotoGP Australia 2023
MOTOGP.COM
Pembalap Gresini Racing, Fabio Di Giannantonio usai meraih podium pada MotoGP Australia 2023

BOLASPORT.COM - Fabio Di Giannantonio merasa kecewa setelah Gresini Racing menendang dirinya karena kedatangan Marc Marquez musim depan.

Fakta menyakitkan harus diterima Di Giannantonio bahwa dia tidak lagi menjadi bagian dari Gresini Racing pada MotoGP 2024 mendatang.

Kepastian itu datang setelah tim yang kental dengan nuansa Indonesia tersebut resmi mendapatkan rider terkenal yakni Marc Marquez.

Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut telah memutuskan untuk menyudahi kontraknya lebih dini bersama Honda seiring krisis yang sedang dialami.

Ya, sejatinya Marquez masih memiliki kontrak bersama tim berlogo sayap tunggal tersebut satu musim lagi atau hingga akhir 2024 mendatang.

Di Gresini Racing, pembalap asal Spanyol itu akan diikat kontrak selama satu musim saja.

Nantinya, Marquez akan bertandem dengan sang adik Alex Marquez yang sudah terlebih dulu berlabuh di tim yang dikomandoi Nadia Padovani.

Tak hanya itu saja, peraih delapan gelar juara dunia tersebut akan mendapatkan paket motor Ducati Desmosedici GP23.

Kedatangan Marquez menjadi kenyataan yang sulit diterima oleh Fabio Di Giannantonio karena merenggut tempatnya.

Baca Juga: Sikap Marc Marquez Berubah, Bayangan 25 Kecelakaan Tak Surutkan Keyakinan Dani Pedrosa

Rider berkebangsaan Italia itu merasa kecewa sekaligus sedih dengan situasi yang sedang dia alami pada saat ini.

Dengan kenyataan ini, Di Giannantonio sudah tidak bisa mewujudkan harapannya bersama Gresini Racing.

"Saya merasa sangat sedih karena saya benar-benar mencurahkan segalanya untuk tim ini," ucap Di Giannantonio, dilansir dari Motosan.

"Sedikit menyedihkan bagi saya karena saya benar-benar ingin menggapai target utama saya bersama tim ini," imbuhnya.

Walau merasa sedih dan kecewa, rider berusia 25 tahun tersebut sadar bahwa dia harus bersikap profesional dengan hal ini.

Di sisi lain, Di Giannantonio juga tidak bisa menyembunyikan rasa kesalnya kepada Gresini Racing, timnya sendiri.

Dia sebenarnya ingin timnya untuk menunggu lebih lama lagi alih-alih mengambil keputusan yang bersifat terlalu buru-buru.

Gresini juga diharapkan lebih percaya dengan progres yang ditunjukkan Di Giannantonio di bawah arahan kepala kru Frankie Carchedi

"Tapi kemudian di sisi lain ini adalah soal Marc Marquez, kami di jalur profesional dan hal itu bisa terjadi," ucap Di Giannantonio.

"Ini adalah hal yang wajar karena ini adalah soal Marquez, saya juga tak suka dengan cara tim mengelola situasi ini."

"Jujur saja, mereka seharusnya bisa lebih percaya pada saya dan Franky dan pekerjaan kami."

"Mereka seharusnya bisa menunggu lebih lama (mengambil keputusan)," tuturnya menambahkan.

Di Giannantonio sepenuhnya menyadari bahwa rekam sejak Marquez sebagai rider juara tidak bisa ditolak oleh siapa pun termasuk Gresini.

"Marquez akan datang, dia yang terbaik dengan delapan gelar juara dunia, jadi tak apa-apa, inilah yang terjadi," kata Di Giannantonio.

Setelah mendapatkan fakta bahwa akan tergusu karena Marquez, Di Giannantonio menorehkan performa kompetitif dalam dua seri terakhir.

Dia konsisten finis di 10 besar pada GP Indonesia dengan di urutan keempat pada sesi sprint dan urutan keenam dalam balapan utama.

Sedangkan pada GP Australia akhir pekan kemarin, dia berhasil meraih podium pertamanya di kelas tertinggi dengan fini di urutan ketiga.

Baca Juga: Revolusi Pembalap di Mandalika Bukan Tanpa Alasan, Grid MotoGP Terancam Masih Tak Komplet Sampai 17 Seri

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es
REKOMENDASI HARI INI

Piala Presiden 2024 Ajang Talenta Tanah Air Bersinar, Siap Ditempa di Kompetisi demi Tujuan Akhir Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X