BOLASPORT.COM - Berkesempatan diturunkan di starting XI kali kedua, kiper muda Persija Jakarta, Cahya Supriadi justru lakukan kesalahan fatal yang buat Macan Kemayoran kalah di kandang sendiri.
Menjamu RANS Nusantara di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (22/10/2023) lalu menyisakan kekalahan bagi tuan rumah.
Skor akhir 1-2 untuk keunggulan tim tamu mampu mengantarkan The Phoenix mempertahankan posisinya di peringkat 3 klasemen sementara.
Sempat lakukan penyelamatan gemilang di menit-menit awal, justru Cahya lakukan pelanggaran kepada Tavinho di kotak 12 pas.
Alhasil wasit dalam pertandingan tersebut menunjuk titik putih sebagai gantinya.
Tanpa membuang-buang kesempatan lagi, Evandro Brandao berhasil mengeksekusi tendangan tersebut menjadi gol pada menit ke-11.
Kerasnya tendangan pemain asal Angola ini tak mampu dibendung oleh Cahya meski prediksi arah kedatangan bola cukup tepat.
Usai gol dari tendangan penalti ini, tak ada tambahan skor lagi baik kedua tim.
Baca Juga: Klarifikasi Rachmat Irianto soal Rumor Rizky Ridho Pindah ke Persib Gara-gara Instastory-nya
Hasil 0-1 ini pun bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, skuad asuhan Eduardo Almeida pun tampak kurang puas dengan hasil unggul tipis ini.
Terbukti pada menit ke-56, melalui tendangan bebas dari luar kotak penalti, Angelo Meneses berhasil menggandakan skor untuk keunggulan RANS Nusantara.
Tak ingin tinggal diam atas ketertinggalan dua gol terebut, Macan Kemayoran berulang kali lakukan tekanan kepada tim tamu.
Dua menit berselang usai gol kedua The Phoenix, tepatnya pada menit ke-58, Muhammad Ferarri sukses membobol gawang kawalan Hilmansyah berkat sundulannya.
Terus mengejar selisih gol yang ada, Persija sebenarnya telah mampu menyamakan kedudukan usai gol dari Witan Sulaeman pada ke-90+4.
Namun karena keputusan wasit yang tak mengesahkan gol tersebut, Macan Kemayoran harus menerima hasil akhir 1-2 ini.
Yang mana ini adalah kekalahan perdana di rumah sendiri setelah tim asuhan Thomas Doll itu tak pernah menelan hasil negatif pada laga kandang sejak musim lalu.
Baca Juga: Sadari Kekecewaan dari The Jakmania, Persija: Tetap Bergandengan Tangan
Sebagai seorang penjaga gawang yang telah dipercaya Thomas Doll, Cahya bersyukur bisa terpilih kembali sebagai starter setelah yang pertama saat berhadapan dengan Madura United (13/8/2023) lalu.
Namun sebagai manusia, dirinya mengaku tak bisa menutupi kekecewaannya pada laga Minggu (22/10/2023) malam tersebut.
"Rasa bersyukur pasti ada setelah kembali terpilih sebagai starter untuk kedua kalinya."
"Sayangnya hasil yang diraih mengecewakan untuk tim, Jakmania, dan tentunya buat saya sendiri," ujar Cahya.
Ia juga menyebut bahwa momen saat dirinya melanggar Tavinho dan berujung eksekusi penalti tersebut akan jadi pembelajaran bagi kiper berusia 20 tahun tersebut.
Dan Cahya pun berharap agar kesalahan semacam ini tak terulangi lagi di laga yang akan datang.
Tak ingin berlarut-larut dalam rasa kecewa, kiper bernomor punggung 50 itu pun bertekad untuk bangkit dan terus memperbaiki kekurangannya.
"Pembelajaran pasti banyak yang saya dapat dan laga kemarin menjadi pengalaman sangat berharga," ungkap Cahya.
"Saya tidak boleh terus terpuruk dalam keadaan ini, begitu pula dengan teman satu tim lainnya," tandasnya.
Laga pekan ke-17 akan kembali mempertemukan Persija Jakarta dengan PSIS Semarang.
Pertandingan antara kedua tim ini akan digelar di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (29/10/2023) pulkul 19.00 WIB.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Persija.id |
Komentar