BOLASPORT.COM - Sekitar 30 ribu peluit dari ultras Inter Milan untuk "Si Pengkhianat", Romelu Lukaku, akhirnya berujung sia-sia.
Giornata ke-10 Liga Italia 2023-2024 bakal menyuguhkan salah satu laga menarik.
Laga tersebut tak lain adalah duel antara Inter Milan dan AS Roma.
Pertandingan big match itu bakal tersaji di Stadion Giuseppe Meazza, Minggu (29/10/2023) atau Senin pukul 00.00 WIB.
Sorotan utama dalam laga tersebut tak lain adalah mantan penyerang Inter Milan yang kini berseragam AS Roma, Romelu Lukaku.
Sebelum Romelu Lukaku hijrah ke AS Roma, dirinya adalah pujaan para Interisti dan ultras.
Namun, situasinya berubah pada musim panas 2023 ketika Lukaku mengadakan pembicaraan dengan Juventus ditengah-tengah negosiasi Inter Milan dan Chelsea soal pinjaman baru.
Akibat dari keputusan itu, bomber asal Belgia tersebut membuat perpecahan di kubu antar pemain dan pendukung.
Di samping itu, Lukaku justru batal hengkang ke Juventus dan akhirnya berlabuh ke AS Roma asuhan Jose Mourinho.
Bersama Il Lupi, Lukaku tampil moncer dengan mengumpulkan 10 gol di Liga Italia musim ini.
Bagi Lukaku sendiri ini menjadi kepulangannya yang pertama sejak hijrah ke tim Serigala ibu kota pada musim panas 2023.
Tentunya para pendukung I Nerazzurri tidak akan memberikan sambutan yang ramah bagi pemain yang sudah dicap sebagai pengkhianat tersebut.
Dikutip BolaSport.com dari Football Italia, sebelum laga dimulai ultras Inter Milan, Curva Nord, telah membagikan sekitar 30 ribu peluit untuk menyambut Lukaku.
Tiga puluh ribu peluit tersebut dimaksudkan sebagai sambutan saat Lukaku kembali ke Giuseppe Meazza.
Baca Juga: Man United Vs Man City - Erik ten Hag Yakin Marcus Rashford akan Cetak Lebih Banyak Gol
Cara tersebut mirip dengan yang dilakukan oleh ultras Fiorentina pada Maret 2022 saat menyambut kembalinya Dusan Vlahovic.
Kala itu para pendukung Fiorentina menyiapkan 10 ribu peluit untuk Vlahovic dan meniupkannya sepanjang laga terutama saat mantan pemain mereka mendapat bola.
Namun, aksi serupa yang akan dilakukan oleh ultras Inter Milan keburu sia-sia.
Pasalnya, menurut laporan dari TMW, aparat keamanan telah mengambil tindakan dengan melarang aksi peniupan 30 ribu peluit.
Para ultas I Nerazzurri membenarkan adanya larangan menggunakan peluit tersebut dengan mengeluarkan konfirmasi resmi di Instagram mereka.
AS Roma dan Inter Milan disinyalir berpartisipasi dalam pertemuan dengan otoritas keamanan untuk membahas langkah-langkah keamanan pertandingan.
Hasilnya keputusan dibuat untuk melarang peluit anti-Lukaku.
Jika kedapatan peluit tetap dibunyikan selama pertandingan, maka Inter Milan berisiko terkena sanksi dari pihak Liga Italia.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar