BOLASPORT.COM - Pembalap Mooney VR46, Luca Marini, ternyata masuk dalam incaran Honda untuk jadi pengganti Marc Marquez pada musim depan, adik Valentino Rossi itu baru saja bertemu dengan Alberto Puig untuk membicarakan negosiasi tersebut.
Kabar itu telah tercium media setelah Puig diam-diam menemui Marini untuk mengajak pembalap asal Italia itu bergabung ke Honda pada musim depan.
Melansir dari Crash.net, pertemuan itu terjadi di sela-sela MotoGP Thailand 2023 pekan lalu.
Honda memang tengah gencar mengincar pembalap-pembalap kelas utama MotoGP untuk menambal kekosongan yang bakal ditinggalkan Marc Marquez.
Seperti diketahui, Marquez akan pindah tim ke Gresini Ducati pada MotoGP 2024.
Sementara, Honda tidak berminat untuk mencari pengganti Marquez dari kalangan pembalap Moto2.
Beberapa nama pembalap kelas premier sudah masuk incaran Honda, seperti Maverick Vinales, Aleix Espargaro, Miguel Oliveira, hingga Johann Zarco, tetapi mereka semua dipastikan tidak akan bergabung.
Adapun tentang kabar Marini kali ini, menurut Sky Sport, kemungkinan besar tidak akan menerima pinangan Honda.
Marini diprediksi akan tetap bertahan di tim balap milik kakaknya itu pada musim depan.
Sementara itu, Puig sendiri dikabarkan juga gerak cepat menuju pembalap lain yaitu Fabio Di Giannantonio yang kursinya bakal diambil Marquez.
Karena Marini tidak ada kepastian, Puig pun menemui manajer Diggia, Diego Tavano.
Diskusi mereka dikabarkan berlangsung berjam-jam.
Kemungkinan baru beberapa hari ke depan akan terendus kabar terbaru dari calon pengganti Marquez.
Sinyal Kabar Baik dari Diggia
Setelah menjalani MotoGP Thailand 2023, pembalap asal Italia itu dengan cukup percaya diri menyampaikan bahwa ia sudah punya sejumlah kabar bagus.
"Pasti ada sesuatu yang menyenangkan pada musim depan," ucap Diggia dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Kami sedang mengusahakannya. Mungkin saya bisa bercerita lebih banyak tentang hal itu di Sepangh (MotoGP Malaysia 2023) dalam dua minggu depan," tandasnya.
Diggia sendiri finis di P9 pada balapan di Sirkuit Buriram pekan lalu.
Namun penampilannya beberapa seri terakhir tetap mencuri perhatian dan menunjukkan peningkatan.
Di seri MotoGP Indonesia, Diggia membukukan finis terbaik pertamanya di kelas para raja dengan posisi keempat.
Sepekan kemudian, di Australia, pembalap 25 tahun itu sukses meraih podium pertamanya di kelas utama dengan capaian podium tiga.
Baca Juga: 3 Lap Maverick Vinales Tak Bernapas, 2 Andalan Aprilia Hampir Pindah Alam Karena Motor Sendiri
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar