BOLASPORT.COM - Lima pemain Manchester United mendapat kritik keras dari legenda klub, Gary Neville, menyusul kekalahan memalukan dari Newcastle United.
Manchester United babak belur saat jumpa Newcastle Unite pada babak 16 besar Piala Liga Inggris 2023-2024.
Bermain di hadapan suporter sendiri yang memadati Old Trafford, Rabu (1/11/2023), mereka terbantai 0-3.
United luluh lantak akibat gol Miguel Almiron, Lewis Hall, dan Joseph Willock.
Neville menyoroti gol kedua Newcastle yang menurutnya bersumber dari kesalahan lima pemain United.
Prosesnya dimulai ketika wasit Robert Jones menghadiahi tendangan bebas kepada Newcastle di tengah lapangan.
Setelah si pengadil lapangan meniupkan peluit, Matt Ritchie bergegas mengambil perekik guna menyerang pertahanan United.
Sang winger Newcastle bisa mengeksekusi freekick dengan cepat berkat kelengahan dua pemain United, Anthony Martial dan Hannibal Mejbri.
Sementara tim tamu melancarakan serangan kilat, tiga pemain United yakni Harry Maguire, Casemiro, dan Mason Mount malah sibuk komplain ke wasit atas keputusan memberikan tendangan bebas.
Kejadian selanjutnya adalah Willock bergerak menuju kotak penalti United, mengirim umpan silang, lalu dituntaskan oleh Hall dengan tendangan voli ke sudut kanan bawah gawang.
Neville pun menyerang lima pemain Setan Merah yang menurutnya jadi biang keladi atas gol tersebut.
Mantan bek timnas Inggris itu menyebut Martial dan Mejbri 'ketiduran' karena lengah saat awal proses tendangan bebas.
Adapun Maguire, Casemiro, serta Mount disebut seperti anak SD gara-gara merengek kepada wasit.
"Jika kita kembali ke tendangan bebas di sini, lihatlah Manchester United ketika mereka memberikannya, perhatikan lima pemain mereka. Lihat mereka," tutur Neville seperti dikutip BolaSport.com dari Dailymail.
“Mereka hanya tidur, mengeluh kepada wasit, merengek. Meski mereka mengeluh, Newcastle menang."
“Ini adalah serangan yang sangat luar biasa. Lewis Hall merupakan talenta besar, tendangan volinya terkontrol dan mulus."
"Begitu tendangan bebas diberikan, mereka berlima berbalik dan menyerang wasit saat Newcastle sedang bermain. Itu urusan anak sekolah, seperti anak di bawah 9 tahun," ujar dia.
Menghitung partai melawan Newcaslte, Man United sudah delapan kali kalah dari 15 penampilan di semua kompetisi musim sekarang.
Ini menjadi rekor terburuk Setan Merah sejak 1962-1963 ketika menderita sembilan kekalahan dalam 15 laga awal.
Serangkaian hasil minor membuat skuad asuhan Erik ten Hag babak belur dalam semua ajang.
Di Piala Liga Inggris, Marcus Rashford dkk telah kehilangan peluang juara akibat dihentikan Newcastle.
Kemudian pada ajang Liga Inggris, United sulit bersaing dengan para penguasa papan atas klasemen.
United menempati peringkat kedelapan setelah mengantongi 15 poin dari 10 kali bertanding.
Mereka terpaut jauh dari tiga tim teratas yakni Tottenham Hotspur (26 poin), Arsenal (24), serta Manchester City (24).
Sementara di Liga Champions, situasi United juga sedang tidak baik-baik saja.
Geng penghuni Old Trafford menempati tangga ketiga klasemen Grup A usai menderita dua kekalahan dan hanya sekali menang pada tiga pertandingan pertama.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar