BOLASPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, semringah karena Wahyu Prasetyo, mendapat panggilan ke timnas Indonesia besutan Shin Tae-yong dalam menatap Grup F putaran kedua Piala Dunia 2026 Zona Asia pada November 2023.
Diakui Gilbert Agius, sebuah kebanggaan saat seorang pemain bisa membela tim nasional negaranya.
Ketika masih aktif sebagai pemain, Gilbert Agius mencatatkan 123 caps bersama timnas Malta.
"Saya bangga satu pemain saya pergi ke timnas," kata Gilbert Agius.
"Saya bermain untuk timnas (Malta) saya 123 laga."
"Jadi saya mengerti pemain sangat bangga untuk bermain di negaranya, untuk bermain di Indonesia dengan 200 juta penduduk," sambung pelatih berusia 49 tahun tersebut.
Sebelumnya, Wahyu Prasetyo, juga dipanggil Shin Tae-yong ke timnas Indonesia pada FIFA Matchday September 2023 melawan Turkmenistan dan putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2023 Zona Asia kontra Brunei Darussalam.
Debut Wahyu Prasetyo bersama timnas Indonesia dicatatkan saat tampil di laga menghadapi Turkmenistan.
Kala itu, Wahyu Prasetyo, bermain selama 19 menit untuk menggantikan Sandy Walsh yang ditarik keluar.
Timnas Indonesia menutup pertandingan melawan Turkmenistan dengan raihan kemenangan 2-0.
Sementara pada laga kontra Brunei Darussalam, Wahyu Prasetyo, hanya duduk di bangku cadangan.
Menurut Gilbert Agius, Wahyu Prasetyo, sangat pantas dipanggil ke skuad Garuda.
Dia berharap pemain berusia 25 tahun tersebut dapat memaksimalkan kesempatan tersebut.
Pada medio November 2023 ini, skuad Garuda dijadwalkan melakoni dua pertandingan away Grup F putaran kedua Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pertama menantang Irak di Basra International Stadium, Basra, Irak, Kamis (16/11/2023).
Dilanjutkan menghadapi Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Selasa (21/11/2023).
"Anda harus menjadi pemain bagus, dia bermain bagus dan Shin Tae-yong memilihnya," kata Gilbert Agius.
"Saya bangga dan saya senang."
"Saya berharap Hulk (sapaan Wahyu Prasetyo) bisa memberikan permainan yang bagus untuk timnas Indonesia," sambung mantan pelatih Malta itu.
Sejauh ini, Wahyu Prasetyo, selalu menjadi andalan di lini belakang PSIS Semarang dengan total 18 kali penampilan.
Terbaru, Wahyu Prasetyo, memperkuat PSIS Semarang saat menantang Bhayangkara FC pada pekan ke-18 Liga 1 2023/2024 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Kamis (2/11/2023).
Skor 1-1 menjadi hasil akhir yang ditorehkan.
Gilbert Agius menambahkan, satu poin dari kandang Bhayangkara FC patut diapresiasi.
Kini PSIS yang mengoleksi 31 poin menempati peringkat keempat klasemen.
"Semua laga di Indonesia sangat sulit, semua tim bisa menampilkan permainan yang bagus," kata Gilbert Agius seusai pertandingan.
"Bhayangkara adalah tim yang terorganisir, mereka bertarung, tapi kami juga butuh membunuh permainan, untuk menyelesaikan peluang yang kami punya."
"Kami punya terlalu banyak peluang, mungkin kiper Bhayangkara (bermain bagus), selamat, permainan yang bagus."
"Hal positif dari permainan ini adalah semua pemain adalah pemain saya adalah mereka percaya, ini positif, pemain saya terus percaya bahwa kami bisa memenangkan pertandingan," tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar