BOLASPORT.COM - Xavi Hernandez menyebut bahwa sudah sewajarnya Lionel Messi memenangi Ballon d'Or lagi pada tahun ini.
Megabintang asal Argentina, Lionel Messi, kembali membuat publik sepak bola gempar.
Hal itu tidak lepas dari prestasinya meraih trofi Ballon d'Or 2023.
Messi sukses mengalahkan dua kandidat kuat lainnya dalam persaingan tahun ini, yakni Erling Haaland dan Kylian Mbappe.
Trofi tersebut menjadi yang ke-8 bagi Messi sepanjang kariernya.
Sebelumnya, Messi sudah mencatatkan rekor sebagai pemain pertama dengan 7 trofi Bola Emas.
Namun, kini La Pulga semakin menobatkan dirinya sebagai pemain terbaik di dunia.
Meski demikian, kemenangan Messi memang sempat memicu kontroversi.
Pasalnya, banyak yang menilai bahwa Erling Haaland lebih pantas untuk memenangi Ballon d'Or 2023.
Banyak yang menilai bahwa kontribusi Haaland untuk klub jauh lebih besar jika dibandingkan dengan Messi.
Terlebih lagi, Haaland sukses membawa Manchester City meraih treble winners pertama mereka pada musim 2022-2023.
Tidak hanya itu, penyerang asal Norwegia tersebut juga memecahkan rekor jumlah gol dalam satu musim di Premier League.
Dia sukses mencetak 36 gol hanya dalam satu musim dan mengalahkan rekor Mohamed Salah sebelumnya dengan 32 gol.
Akan tetapi, Messi juga dinilai layak memenangi Ballon d'Or 2023 karena dia sukses memberikan trofi Piala Dunia 2022 kepada Argentina.
Baca Juga: Kemenangan Messi Diwarnai Kontroversi, Ballon d'Or Bakal Dirombak
Selain itu, penyerang berusia 36 tahun tersebut juga dinilai berkontribusi besar selama bermain untuk Paris Saint-Germain pada musim lalu.
Meskipun PSG pada akhirnya gagal total di Liga Champions, kontribusi Messi tetap dinilai luar biasa.
Hal senada juga disampaikan oleh pelatih Barcelona saat ini, Xavi Hernandez.
Dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Xavi menilai bahwa sudah sewajarnya Messi memenangi Ballon d'Or lagi.
Menurut Xavi, Messi sudah selayaknya mendapatkan pengakuan sebagai pemain terbaik yang pernah ada.
Kondisi tersebut juga pernah dialami oleh Xavi pada Ballon d'Or 2010.
Kala itu, Xavi bersama rekan senegaranya, Andres Iniesta, masuk ke dalam kandidat kuat untuk meraih Ballon d'Or 2010.
Baca Juga: Mantan Pelayan Lionel Messi Masuk Skuad, Real Sociedad Siap-siap Jadi Pelampiasan Barcelona
Akan tetapi, pemenang edisi tersebut pada akhirnya adalah Lionel Messi.
Padahal, Xavi dan Iniesta saat itu menjadi sosok kunci dalam keberhasilan Timnas Spanyol meraih gelar juara Piala Dunia 2010.
Tidak hanya itu, Xavi dan Iniesta juga bermain apik untuk Barcelona.
Namun, Xavi mengaku legawa dengan hasil tersebut dan malah merasa wajar bahwa Messi yang berhak menang pada Ballon d'Or 2010.
"Ini adalah masalah pemungutan suara. Jika orang memilih, ya begitulah cara kerjanya," ucap Xavi.
"Pada tahun 2010, suara yang diberikan sangat merata. Ada Iniesta, Villa, Casillas, saya? Suara-suara itu didistribusikan."
"Ketika amplop Messi keluar, itu adil. Perasaan saya adalah bahwa keadilan telah diberikan kepada pesepak bola terbaik," lanjutnya.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Barcelona Mata-matai 4 Pemain di Indonesia, Termasuk Titisan Leo Messi
Pada 2010, para pemain Timnas Spanyol mendominasi sepuluh besar Ballon d'Or.
Selain Xavi dan Iniesta, ada juga Iker Casillas, David Villa, dan Xabi Alonso yang masuk ke dalam 10 besar.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar