BOLASPORT.COM - Pertandingan Persib Bandung vs Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Rabu (8/11/2023) akan menjadi laga terakhir sebelum Marc Klok dan Daisuke Sato tampil sebagai musuh.
Hal tersebut akan terjadi ketika dua pemain Persib Bandung itu sama-sama membela negaranya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pertengahan November mendatang.
Seperti yang diketahui, timnas Indonesia akan melawan Filipina di Stadion Rizal Memorial, Filipina pada Selasa (21/11/2023).
Yang mana pada kesempatan tersebut Marc Klok akan membela skuad Garuda bersama dengan coach Shin Tae-yong.
Sementara itu, di sisi lawan, Daisuke Sato juga harus membela Filipina berkat panggilan coach Michael Weiss asal Jerman.
Secara tidak langsung pertandingan tersebut turut menampilkan duel antara kapten Persib Bandung dan beknya.
Akan menghadapi rekan setimnya, Marc Klok mengatakan dirinya tetap serius bertanding meskipun harus melawan Daisuke Sato.
Tentunya, hal tersebut mungkin akan sedikit aneh sekaligus menjadi momen langka di mana biasanya ia berlatih bersama Sato, tiba-tiba Klok harus melawannya.
Namun sebagai pemain profesional hal semacam ini memang harus lakukan demi nama bangsa masing-masing.
"Kemarin saat melawan Palestina, saya bertanding dengan Mohammed Rashid," ungkap Marc Klok dilansir dari laman Tribun Jabar.
"Tentu saat bertanding akan sangat berbeda, karena kondisinya kami setiap hari berlatih bersama."
"Dan saat ada momentum datang, kami harus bertanding sebagai lawan selama 90 menit."
"Tapi setelah itu, kami berteman lagi," ujarnya saat ditemui di Stadion GBLA, Senin (6/11/2023).
Sementara itu, di sisi lain Daisuke Sato juga mengatakan hal yang sama dengan kaptennya.
Sato mengungkapkan bahwa ia tak sabar bertanding dengan temannya sendiri saat timnas Indonesia bertandang ke markas Filipina.
Dengan nada bercanda, pemain berkewarganegaraan Filipina tersebut tak segan-segan melakukan tackling kepada Klok jika ia berhasil menembus lini pertahanan timnya.
"Ketika membela tim nasional, tentu ceritanya akan berbeda."
"Mungkin saja, nanti saya akan 'menendang' kaki Klok dan meminta maaf," ujar Sato sambil tertawa.
Tentu saja itu hanya guyonan di luar lapangan dan tidak mungkin juga akan dilakukan Sato kepada rekannya itu.
Menurut Sato dalam suatu pertandingan sepak bola sportivitas lah yang menjadi salah satu pilar utama yang harus ditegakkan.
Namun baginya, kali ini Filipina berada pada posisi yang dimungkinkan akan membuat kejutan dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 grup F.
Sehingga ia dan penggawa Filipina lainnya tentu akan bermain semaksimal mungkin.
"Kami tentunya harus menganalisa mereka dengan sangat baik," ucap pemain berusia 29 tahun itu.
"Kami berada dalam kondisi sebagai kuda hitam dan tentu Filipina akan berusaha bermain sebaik mungkin saat bertemu Indonesia," ujarnya.
Selain Marc Klok dan Daisuke Sato, terdapat dua pemain Maung Bandung lainnya yang juga mendapat panggilan tim nasional.
Kedua pemain tersebut adalah Edo Febriansah dan Rachmat Irianto yang juga mendapatkan panggilan dari coach Shin Tae-yong untuk memperkuat timnas Indonesia.
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | Tribun Jabar |
Komentar