BOLASPORT.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente mengaku terpukau dengan atmosfer suporter di sepak bola Indonesia.
Hal ini disampaikan saat jumpa pers sebelum pertandingan antara Arema FC melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Kamis (8/11/2023).
Ini adalah pertandingan tandang pertama Singo Edan di putara kedua liga 1 2022/2023.
Melawan Persib Bandung di hadapan suporter mereka selalu menjadi momok menakutkan bagi klub-klub di Indonesia.
Ditambah lagi, Persib saat ini sedang dalam tren positif dengan belum pernah kalah di 11 pertandingan terakhir mereka.
Sedangkan Arema FC datang ke Bandung dengan misi menyelamatkan diri dari zona degradasi.
Ketika ditanya tanggapan terkait kondisi boboto yang akan menonton pertandingan Arema FC melawan Persib Bandung, Fernando Valente mengakui akan menikmati moment tersebut.
Baca Juga: Arema FC Akan Bermain di Hadapan Boboth, Fernando Valente: Ini Adalah Tantangan Paling Sulit
"Saya seorang pelatih."
"Saya sangat suka dengan suporter."
"Kita bekerja untuk suporter."
Bahkan, Fernando Valente mengakui bahwa salah satu alasannya datang ke Indonesia adalah meriahnya atmosfer suporter saat melihat sang anak, Ze Falente bertanding.
" Ini adalah yang membuat saya datang ke indonesia adalah pada saat saya melihat pertandingan anak saya, saya terpukau dengan suporter disini."
Olehakarena itu, dia berharap anak asuhnya tidak terbebani karena harus bermain dihadapan suporter lawan.
Dia menganggap bertanding di stadion dan pendukung yang banyak adalah hari pesta baginya.
"Pada saat saya bermain yang banyak sekali suporter, buat saya adalah hari pesta."
"Saya berharap pemain juga menjadi bagian dari pesta itu dengan keberanian dan saya pikir mereka punya."
Dia meminta pemain Arema FC menjadikan para bobotoh untuk motivasi bermain baik melawan Persib Bandung.
"Walaupun dengan suporter lawan (Persib) ini juga bisa menjadi motivasi bagi kita."
"Ini cara saya memandang situasi," pungkas Fernando Valente
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Arema FC |
Komentar