BOLASPORT.COM - Striker legendaris AC Milan, Jean-Pierre Papin, menyarankan mantan klubnya untuk meniru cara main Newcastle United agar bisa mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions.
AC Milan dijadwalkan menjamu Paris Saint-Germain pada matchday ke-4 Grup F Liga Champions 2023-2024.
Duel AC Milan vs PSG akan digelar di San Siro, Selasa (7/11/2023) waktu setempat atau Rabu pukul 03.00 WIB.
Partai ini sangat penting bagi I Rossoneri yang belum menang di fase grup Liga Champions musim ini.
Dari tiga laga sebelumnya, AC Milan hanya mencatatkan dua hasil imbang dan satu kekalahan.
Rinciannya, mereka ditahan imbang Newcastle United dan Borussia Dortmund, lalu keok dari PSG di Parc des Princes.
Hasil tersebut menyebabkan pasukan Stefano Pioli kini terjerembap di dasar klasemen dengan raihan dua poin.
Dengan begini, kemenangan atas Kylian Mbappe dkk. menjadi harga mati bagi Milan jika ingin terus menjaga asa lolos ke fase knock-out.
Namun, jika melihat hasil pertandingan AC Milan belakangan ini, hal itu tampaknya bakal sulit terwujud.
Milan tercatat tanpa kemenangan dalam empat laga terakhirnya di lintas kompetisi.
Melihat buruknya situasi yang dihadapi Milan saat ini, Jean-Pierre Papin pun mencoba memberikan saran untuk mantan klubnya tersebut.
Penyerang legendaris Prancis itu menyarankan AC Milan untuk mengubah gaya mainnya dalam laga nanti.
Jika biasanya Milan cenderung bermain pragmatis, Papin meminta mereka untuk tampil agresif.
Dia melihat permainan agresif seperti yang ditampilkan Newcastle United terbukti ampuh untuk meredam PSG.
Pada matchday kedua, The Magpies menghancurkan pasukan Luis Enrique dengan skor telak 4-1 di St James' Park.
"Paris Saint-Germain adalah tim yang sangat kuat, mereka memiliki pelatih hebat dan pemain yang sangat kuat," kata Papin, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Di Paris, Milan kalah 0-3 karena mereka memutuskan ingin bermain dengan cara biasanya."
Baca Juga: Tahun Depan Real Madrid akan Tentukan Pelatih Baru Pengganti Carlo Ancelotti
"Sesuatu harus berubah besok, jika mereka bermain dengan cara yang sama seperti pertemuan seperti pertama, maka sangat sulit mendapatkan hasil."
"PSG juga punya beberapa kelemahan, Anda harus hati-hati dengan Mbappe dan Dembele yang sangat cepat."
"Tanpa Leao, ini menjadi sulit, dia bukan lagi pemain seperti tahun lalu, tapi Milan punya pemain yang mampu mengalahkan PSG."
"Mereka kembali ke PSG tahun lalu dengan organisasi yang bagus, tapi di Liga Champions mereka sudah kebobolan 4 gol dari Newcastle."
"Jika Milan bermain agresif seperti tiu, mereka bisa mendapatkan hasil," tuturnya menambahkan.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Football-italia.net |
Komentar