BOLASPORT.COM - Tiga wakil langsung menelan nasib miris dalam partisipasi mereka pada ajang Korea Masters 2023.
Wakil pertama yang harus langsung bernasib merana adalah pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Cheah Yee See.
Chan Peng Soon yang dikenal sebagai peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 serta musuh bebuyutan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir itu sejatinya baru saja merasakan pekan manis sebelum melawat ke Gwangju pada Korea Masters 2023.
Bersama Cheah Yee See, pasangan yang berkarier secara independen alias non-pelatnas itu akhirnya memetik gelar pertama mereka sejak dipasangkan dalam dua tahun terakhir.
Chan/Cheah baru saja memetik gelar dari Kuala Lumpur Masters 2023 Super 100, hari Minggu (5/11/2023) kemarin.
Mereka mampu tampil percaya diri dan membayar kepercayaan publik tuan rumah sampai laga puncak.
Namun demikian, hegemoni kegembiraan Chan/Cheah yang baru saja juara di turnamen BWF Tour Super 100 itu hanya bertahan selama empat hari saja.
Hari ini, Rabu (8/11/2023) di babak 32 besar Korea Masters 2023, Chan/Cheah langsung dibuat merana tatkala menghadapi wakil sesama non-unggulan, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang.
Baca Juga: Korea Masters 2023 - Calon Lawan Rahmat/Kevin Berstatus Unggulan dan Gacor Main Rangkap
Chan/Cheah sama sekali tidak berdaya menghadapi wakil Taiwan tersebut sampai mereka kalah dalam dua gim langsung dengan durasi yang cukup kilat, 28 menit saja.
Skor mereka pun juga terbilang telak, Chan/Cheah kalah 11-21, 14-21.
Mendapati diri mereka kalah setelah baru saja mencicipi juara juga dialami oleh jagoan tunggal putra Taiwan, Chou Tien Chen.
Chou yang kali ini berstatus unggula pertama, malah langsung kandas di babak pertama setelah dikalahkan juniornya sendiri yang berstatus underdog, Liao Jhuo-Fu dengan kekalahan dua gim, 19-21, 14-21.
Padahal, pekan lalu, Chou juga baru saja mencicipi gelar Hylo Open 2023 yang sekaligus mengukir rekor karena itu adalah titel keempatnya di ajang Super 300 di Jerman tersebut.
Meski begitu, kisah merananya sejumlah kontestan di Korea Masters 2023 tidak berhenti pada Chan Peng Soon/Cheah Yee See dan Chou Tien Chen saja.
Masih ada satu lagi wakil yang tak kalah bernasib miris dari nomor tunggal putri, yakni wakil Thailand Lalinrat Chaiwan.
Lalinrat Chaiwan, lagi dan lagi harus menerima hasil pahit dalam petualangannya di ajang BWF World Tour.
Tunggal putri yang semasa level junior itu pernah bertengger di peringkat satu, unggulan dan sering dijagokan bersanding dengan Kunlavut Vitidsarn, kini prestasinya malah terus merosot tajam.
Pada babak 32 besar Korea Masters 2023, Chaiwan kalah dari Lin Hsiang Ti (Taiwan) dengan skor 21-23, 11-21.
Kekalahan itu membuat hasil turnamen Chaiwan setiap kali tampil pada seluruh turnamen BWF World Tour yang diikutinya tahun ini selalu berakhir dengan penderitaan early exit. Tak satupun turnamen yang berhasil ia langkahi melebihi babak 16 besar.
Jelas hasil tersebut menjadi sebuah hasil miris bila sebelumnya, Chaiwan ini sering digadang-gadang sebagai the next Ratchanok Intanon.
Bukan itu saja, fakta bahwa Chaiwan sudah berganti nama sampai tiga kali juga semakin menambah miris.
Chaiwan lahir dengan nama Pattarasuda Chaiwan hingga cukup bersinar di level junior. Namun ia lantas berganti nama menjadi Phittayaporn Chaiwan saat memasuki masa transisi ke level senior. Kabarnya, hal itu untuk membuat kariernya melejit setelah ia mendatangi sebuah kuil.
Di fase itu, ia pun sebenarnya sudah cukup mulai bergeliat di level senior.
Namun lagi-lagi ada rasa ketidakpuasan dan membuat ia sekali lagi berganti nama hingga sekarang menjadi Lalinrat Chaiwan.
Sayangnya, setelah berganti nama ketiga ini, prestasinya tidak membaik. Pemain 22 tahun itu malah semakin ketinggalan dan peringkatnya berangsur turut drastis hingga sekarang berada di ranking 77.
Baca Juga: Jadwal Korea Masters 2023 - Satu Pemain Pastikan Susul Rahmat/Kevin, 6 Wakil Indonesia Berlaga
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, Bwftournamentsoftware.com |
Komentar