BOLASPORT.COM - Pemain keturunan Indonesia-Belgia, Radja Nainggolan, menyoroti keberanian Sandy Walsh dan Jordi Amat yang memutuskan dinaturalisasi untuk bisa membela Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Sandy Walsh dan Jordi Amat memang telah resmi menjadi pemain Timnas Indonesia.
Dua pemain keturunan ini telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 17 November 2022.
Sandy Walsh dan Jordi Amat saat ini bahkan sudah menjadi andalan Timnas Indonesia.
Baca Juga: Ibu Chow Yun Damanik Ingin Anaknya Bisa Bela Timnas Indonesia Suatu Saat Nanti
Radja Nainggolan sendiri memang memiliki darah Batak dari ayahnya.
Pemain berusia 35 tahun itu memiliki catatan yang bagus.
Nainggolan pernah bermain untuk klub-klub seperti Piacenza Calcio, Cagliari, AS Roma, Inter Milan, dan SPAL.
Dengan memiliki pengalaman di sepak bola Eropa, tentu saja Nainggolan mengenal beberapa pemain Timnas Indonesia.
Radja Nainggolan mengaku memang mengenal beberapa pemain Timnas Indonesia khususnya pemain naturalisasi seperti Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Mantan pemain Inter Milan tersebut pernah bermain di klub Belgia dan pernah bertemu dengan Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Nainggolan pernah memperkuat Royal Antwerp selama satu setengah musim dari tahun 2021 hingga paruh musim 2023.
Seperti diketahui Sandy Walsh saat ini memperkuat klub asal Belgia, yakni KV Mechelen.
Sementara itu, Jordi Amat sempat bermain di Belgia yakni memperkuat KAS Eupen dan saat ini tengah merumput untuk klub Malaysia.
Jordi Amat saat ini bermain untuk Johor Darul Takzim.
“Saya tahu dua pemain Indonesia yang pernah saya hadapi,” ujar Radja Nainggolan kepada awak media termasuk BolaSport.com di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (8/11/2023).
“Pertama Sandy Walsh, dia teman baik saya, dia tinggal dekat saya di Belgia,” lanjutnya.
“Saya juga pernah melawan Jordi Amat, dia bek tengah, dia juga pernah bermain di Belgia sebelumnya.”
Mengenal Sandy dan tahu Jordi Amat, Naninggolan pun mengacungi jempol untuk dua pemain keturunan tersebut.
Melihat keberanian Sandy Walsh dan Jordi memutuskan untuk dinaturalisasi membuat Radja Nainggolan merasa salut.
Menurutnya keputusan yang diambil oleh Sandy dan Jordi cukup berani.
Pasalnya, untuk datang menempuh perjalanan jauh dan membela Timnas Indonesia itu membutuhkan kondisi yang kuat.
“Itu masalahnya, hal ini sulit buat para pemain untuk kembali ke Indonesia ketika mereka bermain di Eropa meskipun cuma dilakukan saat jeda internasional,” kata Radja Nainggolan.
Lebih lanjut, Nainggolan salut dengan keputusan dua pemain tersebut karena menurutnya memang bukan pilihan mudah.
Menurut Nainggolan, keputusan yang diambil kedua pemain tersebut cukup berani.
“Ketika mereka mulai main di usia muda untuk klub di negara tempat mereka lahir, tetapi mereka punya darah Indonesia, akan sulit bagi mereka untuk terus bolak-balik dari Indonesia ke negara tersebut,” tegas Nainggolan.
“Dalam hal fisik, pemain perlu mendapatkan istirahat yang cukup. Kalau mereka terus melakukan perjalanan jauh selama 14-15 jam, itu menyulitkan.”
Melihat situasi ini, Nainggolan mengaku keputusan untuk membela negara di mana mereka bermain akan lebih mudah.
Sebagai pemain, kondisi itu tak membutuhkan waktu lama dan kerepotan untuk bolak-balik berpindah negara.
“Jadi kadang lebih mudah bagi para pemain untuk membela negara di tempat tinggal mereka,” tutur Radja Nainggolan.
“Akan tetapi, kembali lagi, jika kalian bisa menemukan pemain-pemain muda yang dapat bermain untuk Indonesia lalu menyatukan mereka semua, saya rasa Indonesia bakal punya tim yang bagus,” pungkasnya.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar