BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-17 Kaledonia Baru Leonardo Lopez membeberkan kunci bagaimana timnya bisa bersaing dan akhirnya tampil di Piala Dunia U-17 2023.
Ini menjadi penampilan untuk kedua kalinya bagi timnas U-17 Kaledonia Baru di Piala Dunia U-17.
Pertama kali, tim berjulukan Les Cagous menjalani debut di Piala Dunia U-17 2017 lalu.
Kala itu, Kaledonia Baru saat itu hanya finis sebagai juru kunci di Grup E Piala Dunia U-17 2017 di bawah Prancis, Jepang, dan Honduras.
Setelah itu pada edisi 2019, Kaledonia Baru absen dan tak berpartisipasi karena tak lolos ke putaran final Piala Dunia U-17.
Namun, setelah itu mereka akhirnya kembali bangkit dan bisa tampil kembali di pentas sepak bola dunia tersebut.
Padahal sang pelatih Leonardo Lopez pun mengakui bahwa Kaledonia Baru merupakan negara kecil.
Menurutnya mereka berasa dari sebuah negara kecil di Pasifik dan sepak bola Kaledonia Baru memang tak sebesar negara-negara lain yang tampil di Piala Dunia berbagai usia hingga senior.
Akan tetapi, Kaledonia Baru bisa membuktikan dan bersaing di Piala Dunia U-17.
Leonardo Lopez mengatakan bahwa timnya bisa berpartisipasi karena para pemain memang ingin memberikan yang terbaik.
Sehingga walaupun mereka bukan negara yang besar dan akan menghadapi tim-tim hebat sekalipun mereka tak akan gentar.
Dalam ajang ini Kaledonia Baru dipastikan bergabung dalam Grup C bersama Brasil, Inggris, dan Iran.
Baca Juga: Kaget dengan Cuaca Panas Indonesia, Timnas U-17 Kaledonia Siap Berjuang di Piala Dunia U-17 2023
Melihat ini, tentu saja tidak mudah bagi Kaledonia Baru U-17 bersaing di Piala Dunia U-17 2023 tersebut.
Tetapi, Lopez memastikan para pemain tak ingin menjadikan beban.
Justru itu dijadikan semangat dan sang pelatih memastikan timnas U-17 Kaledonia Baru bakal tampil sesuai dengan karakter negaranya.
Sebab para pemain ingin memberikan penampilan terbaiknya di Piala Dunia U-17 dan bisa membuat masyarakat tetap bangga.
“Kami ingin menaruh semua jiwa, raga, serta keberanian dari permainan sepak bola Kaledonia Baru di Piala Dunia U-17 ini," ujar Leonardo Lopez kepada awak media termasuk BolaSport.com saat di Lapangan A Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (11/9/2023).
"Kami ingin membuat bangga keluarga serta masyarakat Kaledonia Baru.”
“Tentu kami berusaha melakukan yang terbaik," lanjutnya.
Lebih lanjut, dengan tampil untuk kedua kalinya di Piala Dunia U-17 tentu mereka tak memiliki target muluk-muluk.
Lopez hanya memastikan anak asuhnya bakal memberikan penampilan terbaiknya hingga akhir.
Sebab menurutnya pejuangan yang dilalui timnas U-17 Kaledonia Baru pun tak mudah.
Bahkan untuk bisa bersaing dan tampil di pentas dunia ajang dua tahunan ini.
Kaledonia Baru mempersiapkan semuanya dengan baik, bahkan mereka memiliki cara tersendiri hingga akhirnya bisa tampil di Piala Dunia.
Lopez mengaku bahwa Kaledonia Baru selalu memiliki semangat dan motivasi tinggi agar bisa tampil di Piala Dunia baik kelompok usia maupun senior.
Untuk itu, mereka dengan serius mempersiapkan tim sejak usia muda.
Bahkan agar Kaledonia Baru bisa unjuk gigi di kancah internasional mereka harus selalu maksimal.
Oleh karena itu, ajang Piala Dunia U-17 2023 ini juga dimanfaatkan sebagai persiapan maksimal menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026 juga.
Lopez menjelaskan bagaimana timnas U-17 Kaledonia bisa lolos ke Piala Dunia ini tanpa jalur spesial.
Baca Juga: Daftar Nomor Punggung Timnas U-17 Indonesia - Welber Kunci Nomor 12, Amar Pilih 16
Menurutnya itu terjadi karena memang cara yang ditempuh Kaledonia Baru tepat.
Sehingga mereka bisa tampil di Piala Dunia, walaupun negara mereka tak besar tapi ada cara yang tepat.
Untuk ini, timnas Indonesia bisa mencontoh dari berbagai kelompok usia.
Lopez menjelaskan bagaimana tim pelatih di negaranya mencari pemain dan bisa membentuknya dengan baik.
Sehingga nantinya pemain-pemain ini bisa bersaing di ajang Piala Dunia senior.
Demi mewujdkan itu, Kaledonia Baru bahkan sudah menata pemain dari kelompok usia 17 tahun.
“Ini kali kedua kami tampil di Piala Dunia U-17,” kata Lopez.
“Kami bekerja sama dengan akademi untuk mencari pemain-pemain muda terbaik, dan mencoba tampil dalam Piala Dunia di setiap penyelenggaran,” ucapnya.
“Kami mulai bekerja dengan para pemain muda ini, dan berharap kami bisa tampil lebih bagus untuk kualifikasi menuju 2026.”
Timnas Indonesia bisa mencontoh cara yang diterapkan Kaledonia Baru dengan melibatkan akademi.
Sehingga tim pelatih pun bisa mendapatkan pemain-pemain terbaik.
Dengan begitu, ke depannya pun baik timnas Indonesia kelompok usia 20 atau senior bisa mendapatkan pemain dengan baik.
Sebab semua pemain muda sudah ada dan dibentuk dengan baik, sehingga mampu bersaing di kancah internasional nantinya.
Timnas Indonesia bisa meniru apa yang dilakukan karena negara ini dikenal sebagai negara yang besar dan memiliki banyak penduduk.
Untuk itu, apabila banyak pemain muda yang dibentuk dengan baik sejak dini pasti timnas Indonesia bakal bisa tampil di Piala Dunia senior.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar