Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Korea Masters 2023 - Tembus Semifinal, Pasangan Kekasih Ganda Campuran Malaysia Bungkam Kritik Usai Ditendang dari Program Olimpiade

By Delia Mustikasari - Jumat, 10 November 2023 | 20:40 WIB
Pasangan ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/ Lai Shevon Jemie, pada perempat final Indonesia Masters 2023, Januari.
BAY ISMOYO/AFP
Pasangan ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/ Lai Shevon Jemie, pada perempat final Indonesia Masters 2023, Januari.

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran MalaysiaGoh Soon Huat/Lai Shevon Jemie, membungkam kritik, dengan mencapai semifinal Korea Masters 2023.

Ganda campuran independen yang tidak diunggulkan ini masih jauh dari selesai dalam mengejar kejayaan dan tempat pada Olimpiade Paris 2024.

Pasangan peringkat ke-14 dunia itu mengejutkan peringkat ke-7 dunia, Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea Selatan).

Bertanding di Gwangju Women's University Stadium, Gwangju, Jumat (10/11/2023), Goh/Lai menang dengan skor 16-21, 22-20, 22-20 dalam pertandingan delapan besar turnamen BWF World Tour Super 300 itu.

Pada semifinal, pasangan kekasih itu sudah ditunggu Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China).

Goh/Lai berharap mencapai final turnamen World Tour kedua mereka musim ini setelah menjadi runner-up Swiss Open 2023 pada Maret.

Saat itu, Goh/Lai kalah dari Jiang/Wei melalui rubber game, 17-21, 21-19, 17-21.

Sementara itu, Jiang/Wei mencapai babak empat besar dengan menyingkirkan pasangan profesional Malaysia lainnya, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, 21-19, 21-9.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Korea Masters 2023 - Ester Jaga Asa ke Final, Tantang Juara Dunia Junior

Lai mengaku lega dan mengatakan bahwa hasil ini sangat dibutuhkan, terutama setelah dia dan Goh melalui masa sulit akhir-akhir ini.

Kondisi tersebut menyebabkan mereka dikeluarkan dari program Jalan Menuju Emas (RTG/Road to Gold), pekan lalu.

Mereka banyak mendapat kecaman dari para fans yang melontarkan komentar-komentar menyakitkan.

Komentar tersebut antara lain mempertanyakan kurangnya semangat juang dan disiplin mereka, bahkan ada yang menyerukan agar mereka mempertimbangkan untuk pensiun.

"Perjalanan kami yang menyenangkan sejauh ini telah memberi kami peningkatan moral yang besar," kata Lai dilansir dari News Straits Times.

"Kami agak kecewa dengan penampilan kami baru-baru ini, tetapi sangat bagus bahwa kami bisa memperbaiki keadaan minggu ini," ucap Lai.

"Menurut saya, ini bukan tentang pengecualian RTG, tetapi lebih tentang keinginan kami untuk bekerja dengan baik dan memberikan hasil yang lebih baik."

"Kondisi ini membuat frustrasi karena segala sesuatunya tidak berjalan sesuai keinginan kami, dan pada saat yang sama, kami juga dibombardir oleh komentar-komentar negatif."

"Awalnya, komentar-komentar menyakitkan ini membuat kami kesal, tapi kami berhasil mengatasinya dan memutuskan untuk membiarkan keributan itu."

Baca Juga: Janji Ganda Campuran No 1 Dunia China Tak Mau Patah Hati Lagi di Paris Usai Emas Olimpiade di Depan Mata Direbut Teman Sendiri

"Saat ini, Soon Huat dan saya hanya ingin melakukan yang terbaik yang kami bisa. Apakah kami bisa lolos ke Olimpiade Paris atau tidak, kami tetap menikmati prosesnya dan melakukan setiap upaya dan pengorbanan," tutur Lai.

Serangkaian hasil tersingkir lebih awal membuat Goh/Lai menghadapi peluang besar dalam upaya mereka untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Mereka kini berada di peringkat ke-17 Race to Paris, tertinggal jauh dari Chen/Toh yang kini berada di peringkat kesembilan.

Sebuah negara hanya bisa meloloskan dua pasang nomor ganda asalkan kedua pasangan tersebut berada di peringkat delapan besar.

Dengan enam bulan tersisa sebelum periode kualifikasi satu tahun berakhir pada April mendatang, debut Olimpiade masih dalam jarak dekat untuk pasangan yang telah bertunangan pada 1 Januari 2023 itu.

Yang mereka butuhkan hanyalah beberapa hasil terobosan dari turnamen tingkat atas.

Ganda campuran nomor satu pelatnas Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, membuat kegembiraan ganda ketika mereka mengalahkan Chiu Hsiang Chieh/Lin Xiao Min (Taiwan), 21-19, 21-17.

Pada babak semifinal, anak didik pelatih asal Indonesia, Nova Widianto, itu akan berhadapan dengan Juara Dunia 2023, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea Selatan).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : NST.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
18
40
2
Persebaya
18
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Persik
18
30
5
Persita
18
30
6
Dewa United
18
28
7
Arema
18
28
8
Bali United
18
28
9
PSM
17
27
10
Borneo
17
26
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
19
44
2
Real Madrid
19
43
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
19
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
19
28
8
Girona
19
28
9
Rayo Vallecano
19
25
10
Real Betis
19
25
Klub
D
P
1
Napoli
20
47
2
Inter
18
43
3
Atalanta
19
42
4
Lazio
20
36
5
Juventus
19
33
6
Fiorentina
19
32
7
Bologna
18
29
8
Milan
18
28
9
Udinese
20
26
10
Roma
20
24
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X